Achmad Djunaidi
Universitas Trunojoyo Madura

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Umur Panen Terhadap Aktivitas Antioksidan dan Kualitas Buah Okra Merah (Abelmoschus esculentus (L.) Moench) Ah. Maftuh HAfidh Zuhdi; Sinar Suryawati; Achmad Djunaidi
Agrovigor Vol 11, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.825 KB) | DOI: 10.21107/agrovigor.v11i2.5059

Abstract

Buah okra (Abelmoschus esculentus (L.) Moench) merupakan sayuran yang memiliki kandungan senyawa polifenol, karotenoid, flvonoid, dan vitamin yang dapat bertindak sebagai antioksidan. Kandungan senyawa antioksidan buah, salah satunya dipengaruhi oleh umur panen. Umur panen yang terlambat juga mempengaruhi tekstur buah sehingga akan menentukan layak tidaknya buah okra dikonsumsi sebagai sayur. Penelitian ini  bertujuan untuk  mengetahui pengaruh umur panen yang berbeda terhadap aktivitas antioksidan dan mengetahui umur panen buah okra terbaik untuk konsumsi sayur. Penelitian ini mengunakan rancangan acak lengkap dengan 8 perlakuan umur panen, yaitu P1 (panen 3 hari setelah bunga mekar), P2 (panen 4 hari setelah bunga mekar), P3 (panen 5 hari setelah bunga mekar), P4 (panen 6 hari setelah bunga mekar), P5 (panen 7 hari setelah bunga mekar), P6 (panen 8 hari setelah bunga mekar), P7 (panen 9 hari setelah bunga mekar), P8 (panen 10 hari setelah bunga mekar). Umur panen buah okra merah 6 hari setelah bunga mekar merupakan perlakuan terbaik untuk sayur dengan nilai aktivitas antioksidan total 87,05%, panjang buah 12,22 cm/buah, diameter buah 1,19 cm/buah, bobot basah buah 18,61 g/buah, bobot kering buah 1,17 g/buah, kadar air buah 90,87%/buah, warna buah (L 13,90; a 4,30; b 15,48), dan tekstur buah (kekerasan 362,25 g/buah; daya patah 438,93 g/buah;  kealotan 5,47).