This Author published in this journals
All Journal Buletin Keslingmas
Pratama Sakti Bagaskara
RS Hermina Depok

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Ekstrak Tanaman Purwaceng (Pimpinela pruatjan, Molk) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti Pratama Sakti Bagaskara; Arif Widyanto; Mela Firdaust
Buletin Keslingmas Vol 39, No 3 (2020): BULETIN KESLINGMAS VOL.39 NO.3 TAHUN 2020
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1097.024 KB) | DOI: 10.31983/keslingmas.v39i3.4564

Abstract

Jumlah kasus DBD di Indonesia setiap tahunnya cenderung meningkat, pengendalian kimia sebagai salah satu pengendalian yang aman terhadap kesehatan dan ramah lingkungan adalah dengan menggunakan larvasida alami. Tanaman Purwaceng merupakan bagian tanaman yang mengandung senyawa metabolik sekunder seperti fenol, senyawa lipofilik, alkaloid, tanin, flavonoid, dan saponin. Tujuan penelitian yaitu mengetahui perbedaan konsentrasi ekstrak tanaman Purwaceng terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti.Jenis penelitian ini adalah true eksperimen dengan desain penelitian post test only control group design. Jumlah larva nyamuk Aedes aegypti  yang digubakan setiap perlakuan 25 ekor, masing-masing perlakuan dilakukan replikasi sebanyak 4 kali.Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi 2 ml/100 ml mempunyai daya bunuh 26,43 %, konsentrasi 4 ml/100 ml mempunyai daya bunuh 82,47 %, konsentrasi 8 ml/100 ml mempunyai daya bunuh 100%. Konsenrasi yang efektif sebagai larvasida adalah konsenrasi 8 ml/100 ml. Hasil analisis One-way Anova terbukti signifikan dengan nilai p = 0,000 ᵅ (0,05), sehingga ada pengaruh perbedaan penggunaan ekstrak tanaman Purwaceng terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti. Hasil analisis probit LC50 adalah konsentrasi 2,224 dengan interval antara 1,963 dan 2,471 dan LC90 konsentrasi 3,323 dengan interval 2,937 dan 4,062.Ada perbedaan penggunaan konsentrasi ekstrak tanaman Purwaceng terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti, dan konsentrasi yang paling efektif adalah 8 ml/100 ml dimana jumlah total larva yang mati adalah 100%.