Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR PERTIMBANGAN PETANI YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUTUSAN MENGKONVERSI LAHAN SAWAH IRIGASI MENJADI LAHAN SAWIT (Studi kasus : Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun) Ahmad Muzzani; Thomson Sebayang; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 10 (2015): Volume 4 No. 10 Oktober 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.72 KB)

Abstract

  ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perkembangan luas lahan sawah irigasi dan luas lahan sawit dan untuk menganalisis faktor pertimbangan petani yang berhubungan dengan keputusan mengkonversi lahan sawah irigasi menjadi lahan sawit di Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis Uji Chi-square. Data yang digunakan adalah data sekunder untuk menjelaskan perkembangan lahan selama periode 10 tahun dan data primer untuk menganalisis faktor pertimbangan petani. Data sekunder dikumpulkan dari instasi terkait dan data primer dikumpulkan melalui wawancara langsung terhadap responden dengan menggunakan kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tahun 2004 hingga tahun 2013 di daerah penelitian, luas tanam padi sawah menurun sebesar 732 ha sedangkan luas tanam kelapa sawit rakyat di waktu yang sama meningkat sebesar 826,01 ha. Faktor ekonomi mencakup ketersediaan dana, keuntungan usahatani, dan biaya pemeliharaan; Faktor lingkungan mencakup hama penyakit, kondisi irigasi, dan luas lahan; Faktor teknis mencakup teknik budidaya, frekuensi panen, dan jumlah tenaga kerja. Semua faktor pertimbangan tersebut di atas berhubungan nyata dengan keputusan petani untuk mengkonversi lahan sawah irigasi menjadi lahan kelapa sawit di Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun.   Kata Kunci: Konversi Lahan, Lahan Sawah Irigasi, Lahan Kelapa Sawit Rakyat, Faktor Pertimbangan Konversi Lahan.