Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI IKAN ASIN (Studi Kasus: Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara) Zainal Abidin Damanik; Iskandarini Iskandarini; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 2 (2017): Volume 8. No. 2 Agustus 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Zainal Abidin Damanik (130304056/Agribisnis) dengan judul “Strategi Pengembangan Agroindustri Ikan Asin Di Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai”. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Ir. Iskandarini, M.M, Ph.D sebagai Ketua Komisi Pembimbing dan Ibu Siti Khadijah H.N, SP, M.Si sebagai Anggota Komisi Pembimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kelayakan pengembangan agroindustri ikan asin di daerah penelitian, apa kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman pengembangan agroindustri ikan asin di daerah penelitian, dan bagaimana strategi pengembangan agroindustri ikan asin di daerah penelitian. Metode penelitian dalam menentukan lokasi penelitian secara purposive (sengaja). Pengambilan sampel menggunakan metode sensus yaitu mengambil semua sampel yang ada di daerah penelitian dengan total sampel yaitu 9 pengusaha ikan asin. Metode analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan rumus kelayakan yaitu R/C ratio, BEP (Break Event point) dan analisis SWOT. Hasil Penelitian yang diperoleh adalah agroindustri ikan asin layak untuk dikembangkan ditinjau dari kriteria kelayakan R/C ratio yakni (2,75) > 1 dan berdasarkan analisis Break Event Point (BEP) dapat diketahui nilai BEP produksi lebih kecil dari hasil produksi dan BEP harga lebih kecil dibanding dengan harga jual. Kekuatan agroindustri ikan asin yaitu ketersediaan ikan, ketersediaan bahan penunjang, alat produksi, ketersediaan tenaga kerja, jumlah produksi agroindustri ikan asin, tingkat pendidikan produsen, pengalaman produsen, keterampilan yang dimiliki produsen dan kemitraan agroindustri. Kelemahan agroindustri ikan asin yaitu teknologi pengolahan, jumlah tanggungan keluarga dan ketersediaan modal. Peluang agroindustri ikan asin yaitu permintaan pasar, sarana-prasarana, dan tingkat kosmpolitan. Ancaman agroindustri ikan asin yaitu harga input, harga jual ikan asin, dukungan instansi pemerintah, keadaan iklim, koordinasi antar instansi, dan penyuluhan perikanan. Adapun strategi pengembangan agroindustri ikan asin yaitu strategi diversifikasi yang terletak di kuadran II yaitu dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang.   Kata Kunci : Agroindustri, Kelayakan, Startegi Pengembangan Ikan Asin