Kualitas pendidikan dapat dimulai dengan meningkatkan kinerja guru. Kinerja guru merupakan tingkat keberhasilan seseorang dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta kemampuan untuk mencapai tujuan dan standar yang telah ditetapkan. Kinerja guru sangat penting untuk diperhatikan dan dievaluasi karena guru mengemban tugas professional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh tingkat/jenjang pendidikan terhadap kinerja guru bersertifikat pendidik, (2) pengaruh pengalaman mengajar terhadap kinerja guru bersertifikat pendidik, (3) pengaruh kompetensi dengan kinerja guru bersertifikat pendidik, (4) pengaruh secara bersama-sama antara tingkat/jenjang pendidikan, pengalaman mengajar dan kompetensi guru terhadap kinerja guru bersertifikat pendidik di SMK Negeri se-Kabupaten Soppeng. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Uji persyaratan analisis dengan menguji normalitas data, liniearitas dan homogenitas. Analisis data yang dipakai berupa analisis regresi untuk menjawab rumusan masalah penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagai berikut: (1) tidak terdapat pengaruh yang signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat/jenjang pendidikan hanya memberikan kontribusi sebesar 0,1% terhadap kinerja guru. (2) tidak terdapat pengaruh yang signifikan Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman mengajar hanya memberikan kontribusi sebesar 1,5% terhadap kinerja guru. (3) terdapat pengaruh kompetensi terhadap kinerja guru bersertifikat pendidik di SMKN Se-kab Soppeng dengan memberikan kontribusi sebesar 5,4 %. (4) terdapat pengaruh secara bersama-sama tingkat/jenjang pendidikan, pengalaman mengajar dan kompetensi guru terhadap kinerja guru bersertifikat pendidik di SMKN se-Kabupaten Soppeng dengan memberikan kontribusi sebesar 8,1 %