Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pemodelan Arus Stator Motor Induksi Tiga Fasa dengan Metode Gear NANANG MULYONO; DWI SEPTIYANTO; SUYANTO SUYANTO
ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Vol 8, No 3 (2020): ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektro
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/elkomika.v8i3.657

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini mendiskusikan proses dan hasil implementasi pemodelan arus stator motor induksi tiga fasa dengan metode Gear. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan program simulasi motor listrik yang mampu menampilkan karakteristik dinamik arus stator motor induksi tiga fasa. Metodologi penyelesaian penelitian ini dimulai dari ide dasar, studi literature, perancangan, pembuatan dan pengujian software. Penerapan metode Gear dibuat dengan bahasa Python. Hasil simulasi arus stator yang diamati pada kondisi transien dan tunak, yaitu nilai maksimum, nilai minimum, waktu transisi dan nilai peak-to-peak. Hasil simulasi tersebut dibandingkan dengan hasil simulasi menggunakan modul solver ODE15 yang tersedia pada Matlab. Simulator yang dibuat dapat mensimulasikan perilaku dinamik motor induksi tiga fasa dengan perbedaan 1,5 %, 0,93 % dan 1,5 % secara berturut-turut untuk arus stator fasa-a, arus stator fasa-b dan arus stator fasa-c.Kata kunci: model dinamik, motor induksi, metode Gear, ODE15 ABSTRACTThis study discusses the process and results of implementing the stator current modeling of the three-phase induction motor using the Gear method. This study aims to produce an electric motor simulation program that can display the dynamic characteristics of the stator current of a three-phase induction motor. The methodology of completing this research is the basic idea, literature study, design, creation, and software testing. The application of the Gear method is made with the Python programming language. Stator current simulation results are observed in transient and steady conditions, namely the maximum value, minimum value, transition time, and peak-to-peak value. The simulation results are compared with the simulation results using the ODE15 solver module available in Matlab. The simulator created can simulate the dynamic behavior of the stator current of a three-phase induction motor with a difference of 1.5%, 0.93%, and 1.5% respectively for phase-a, phase-b, and phase-c.Keywords: dynamic model, induction motor, Gear method, ODE15
Implementasi Pemodelan Arus dan Putaran Motor Induksi Tiga Fasa Dengan Metoda Rungke-Kutta Orde Empat Berbasis Rashberry PI Nanang Mulyono; Dwi Septiyanto
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1480.101 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1127

Abstract

Karya ilmiah ini mendiskusikan hasil pemodelan dinamik motor pada keadaan berbeban dan tidak berbeban.Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan simulator motor induksi 3 fasa dengan karakteristik arus stator dankecepatan rotor yang sama dengan hasil simulasi karakteristik motor induksi berbasiskan MATLAB. Simulasimodel dinamik motor induksi 3 fasa dibangun berbasiskan modul raspberry pi dengan menggunakan metodarunge-kutta orde empat dan perangat lunak Python. Hasil simulasi ditampilkan dalam bentuk grafik untukparameter arus stator dan kecepatan rotor. Perbandingan hasil simulasi model yang didapat terhadap hasilsimulasi menggunakan MATLAB menunjukkan nilai perbedaan yang lebih kecil dari 11% dan 14%, secaraberurutan untuk besaran arus stator dan putaran rotor. Sedangkan bentuk atau kontur grafik hasil simulasi yangdiperoleh pada model yang dibuat tersebut relatif sama dengan hasil simulasi MATLAB.
Perancangan Linear Dummy Load untuk Motor Listrik Berbasis Arus Eddy 1000 Watt Fenty Febryanti; Dwi Septiyanto; Nanang Mulyono
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.319 KB)

Abstract

Perancangan Linear Dummy Load untuk Motor Listrik Berbasis Arus Eddy 1000 Watt
Perancangan Polynomial Dummy Load untuk Motor Listrik Berbasis Arus Eddy 1000 Watt Dadi Mulyadi; Nanang Mulyono; Dwi Septianto
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (602.961 KB)

Abstract

Perancangan Polynomial Dummy Load untuk Motor Listrik Berbasis Arus Eddy 1000 Watt
Rancang Bangun Inverter Fasa Tunggal Variabel Frekuensi Berbasis Bipolar Sinusoidal Pulse Width Modulation Laili Fadihilah; Nanang Mulyono; Suyanto; Dwi Septiyanto
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 13 No 01 (2022): Vol 13 (2022): Prosiding 13th Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (739.973 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v13i01.4165

Abstract

Inverter merupakan perangkat elekronika yang berfungsi mengubah input listrik DC menjadi output listrik AC. Mesin proses produksi di industri sangat beragam baik ditinjau secara mekanik maupun elektrik. Keberagaman tersebut mempengaruhi dalam penyediaan energi listrik, seperti frekuensi dan tegangan efektifnya. Tujuan dari penelitian ini untuk menghasilkan inverter satu fasa dengan frekuensi yang dapat divariasikan. Teknik switching yang digunakan yaitu SPWM (Sinusoidal Pulse Width Modulation). SPWM terdiri dari sinyal referensi berbentuk sinusoidal dengan frekuensi yang dapat divariasikan, begitu juga dengan sinyal carriernya yang berbentuk segitiga. Kedua sinyal tersebut dibangkitkan berbasis rangkaian analog. Sinyal tersebut dibandingkan dan dipisahkan polaritasnya. Hasil proses tersebut digunakan untuk pensaklaran MOSFET dengan konfigurasi full bridge. Inverter yang dibuat menghasilkan keluaran 220 VAC dengan error kurang dari 0,16% dan frekuensi dapat bervariasi 40-60 Hz.
Kendali Kestabilan Kecepatan Vane Motor Pneumatik Berbasis PID Budi Setiadi; Nanang Mulyono; Hari Purnama; Hilmi Dhiya Ulhaq
Rekayasa Hijau : Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/jrh.v6i2.106-116

Abstract

ABSTRAKKestabilan putaran berpengaruh terhadap kwalitas hasil pembuatan cat. Penelitian ini, fokus mengidentifikasi pengendalian kestabilan kecepatan putaran pada plan vane motor pneumatik saat bergangguan. Gangguan pengereman mekanik dan penurunan tekanan inlet sumber energi angin. Plan disetting berputar 250 rpm. Sistem pengendalian digunakan digital-PID (Proportional- Integral- Derivative ) dengan nilai parameter Kp, Ki, Kd dari hasil analisa zeigler nichols. PID mengatur bukaan katup yang mengalirkan angin melalui plan. Umpan balik sistem kecepatan digunakan sebagai koreksi error. Sistem stabil dengan error steady state (ESS ) 0,46%. Saat bergangguan mekanik 5% overdamped 1,5 detik , overshoot 3,65% dan gangguan 10% overdamped 3,3 detik, overshoot 7,71%. Saat gangguan inlet 0,45 bar overdamped 3 detik, overshoot 2,54% dan gangguan inlet 1,2 bar overdamped 4,3 detik, overshoot tetap.ABSTRACTThe rotational stability affects the quality of the paint productions. This research focuses on identifying the control of rotational speed stability on a pneumatic motor plan vane when it is disturbed. Disturbance of mechanical braking and a decrease in the inlet pressure of the wind energy source. The plan is set to rotate at 250 rpm. The control system used digital-PID (Proportional-Integral-Derivative) with parameter values Kp, Ki, Kd from the results of Zeigler Nichols analysis. PID regulates valve openings that allow air to flow through the plan. Speed system feedback is used as error correction. The system is stable with a steady state error (ESS ) 0.46%. When the mechanical disturbance is 5% overdamped for 1.5 seconds, overshoot is 3.65% and 10% is overdamped for 3.3 seconds, overshoot is 7.71%. When the inlet disturbance is 0.45 bar overdamped for 3 seconds, the overshoot is 2.54% and the inlet fault is 1.2 bar overdamped for 4.3 seconds, the overshoot remains the same.
Rancang Bangun Inverter 3 Fasa Berbasis Bipolar Sinusoidal Pulse Width Modulation Rendy Muhammad; Dwi Septiyanto; Nanang Mulyono
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 13 No 01 (2022): Vol 13 (2022): Prosiding 13th Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/irwns.v13i01.4417

Abstract

Pemanfaatan elektronika daya mengalami perkembangan yang semakin beragam khususnya dalam bidang industry. Inverter digunakan untuk mengubah sumber DC menjadi AC. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan inverter 3 fasa menggunakan metode SPWM. Metode SPWM menggunakan sinyal sinusoidal sebagai reference dan sinyal segitiga sebagai carrier. Inverter 3 fasa ini terdiri dari kumpulan modul. Modul osilator untuk membangkitkan sinyal sinusoidal bipolar 50 Hz dan sinyal segitiga bipolar dengan frekuensi variabel. Modul buffer berfungsi sebagai penyangga karena setiap modul memiliki impedansi yang berbeda. Sinyal sinusoidal tersebut digeserkan sebesar 120° antar fasanya oleh modul penggeser fasa sehingga terdapat sinyal 3 fasa. Sinyal sinusoidal 3 fasa dibandingkan dengan sinyal segitiga pada modul komparator sehinnga menghasilkan sinyal kotak. Sinyal kotak 3 fasa dibeda polaritaskan karena bentuk sinyal masih bipolar dan SPWM dapat bekerja ketika siklus positif dan negatif. SPWM 3 fasa digunakan pada MOSFET untuk switching dan optocoupler berfungsi sebagai driver MOSFET yang mengisolasi antara rangkaian kontrol dan rangkaian daya. Pengujian menggunakan sumber DC 12 V dan beban resistif 5 watt. Nilai tegangan output mendapatkan hasil tegangan antar fasa sebesar 230.9, 251.1, dan 305 V. Terdapat selisih nilai tegangan antar fasa karena frekuensi dan bentuk sinyal reference tidak stabil. Frekuensi yang dihasilkan sebesar 49.76 Hz.
RANCANG BANGUN MODUL DISCONTINUE PULSE WIDTH MODULATION (DPWM) TIGA FASA Natanael Sihombing; Nanang Mulyono; Dwi Septianto
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 3 (2021)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1296.604 KB)

Abstract

Energi alternatif yang berkembang pada saat ini dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari hari. Untuk memanfaatkan energi tersebut dapat menggunakan sebuah Inverter. Inverter merupakan komponen yang berperan untuk mengkonversi arus listrik searah menjadi arus listrik bolak-balik. Namun pada pengoperasiannya, kerap kali ditemukan gangguan dengan terdeteksinya parasit kapasitansi yang menyebabkan pengoperasiannya gagal. Ada berbagai macam metode yang dapat digunakan untuk mengendalikan inverter, salah satunya yaitu dengan menggunakan metode Pulse Width Modulation (PWM). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan modul Discontinue Pulse Width Modulation (DPWM) Tiga Fasa. Metode yang digunakan untuk menghasilkan sinyal Discontinue ini yaitu dibuat dari sinyal carrier segitiga yang dipotong pada sudut 60º s/d 120º dan 240º s/d 300º menggunakan rangkaian analog. Lalu dilanjutkan dengan tahap singkronisasi beda fasa 120º untuk fasa R, S, T menggunakan rangkaian analog berdasarkan formulasi trigonometri. Hasil yang didapat yaitu sinyal sinusoidal tiga fasa sebagai referensi dengan amplitudo yang dapat diatur dari 1Vpp sampai 15Vpp dengan frekuensi sebesar 50Hz sebagai sinyal referensinya. Setelah itu, didapatkan spesifikasi sinyal Discontinue Pulse Width Modulation dengan tegangan input sebesar 3Vpp, tegangan output sebesar 5,1Vpp dan frekuensi sebesar 100Hz yang sudah tiga fasa dan berbeda fasa sebesar 0º, 120º dan 240º.
Rancang Bangun Modul Trapesium Pulse Width Modulation (TPWM) Indra Muhamad Faizal; Dwi Septianto; Nanang Mulyono
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 3 (2021)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.583 KB)

Abstract

Pemanfaatan elektronika daya sekarang ini banyak digunakan pada industri-industri di dunia, sebagai perangkat utama pada energi terbarukan. Dari banyaknya perangkat elektronika daya yang digunakan salah satunya yaitu inverter. Khususnya di  industri, sebuah inverter dapat digunakan sebagai supply sumber tegangan AC dari pembangkit listrik di industri yang sumbernya DC, ataupun untuk pengontrolan motor induksi baik itu motor satu fasa atau motor tiga fasa. Ada berbagai macam metode untuk pengendalian inverter ini salah satunya adalah metode lebar pulsa atau Pulse Widht Modulation (PWM). Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan Modul Trapezium Pulse Widht Modulation 3 Fasa yang berbeda fasa 1200 dengan variable amplitudo dan variabel frekuensi. Metode yang digunakan adalah mengubah sinyal sinusoidal kedalam bentuk trapezium dengan menggunakan rangkaian analog. Sinyal input berupa sinusoidal satu fasa disuapkan ke rangkaian penggeser fasa guna menghasilkan sinyal sinusoidal 3 fasa berbeda fasa 1200. Output modul penggeser fasa kemudian disuakan ke rangkaan zero crossing untuk menghasilkan sinyal kotak 3 fasa. Sinyal kotak tersebut disuapkan ke modul converter untuk menghasilkan sinyal trapezium 3 fasa. Output modul converter 3 fasa disuapkan ke modul pengatur amplitude untuk menghasilkan sinyal trapezium 3 fasa yang variable. Output sinyal modul pengatur amplitudo disuapkan ke modul komparator guna menghasilkan sinyal pwm. Output modul komparator kemudian disuapkan ke modul pemisah polaritas guna menghasilkan sinyal pwm yang berbeda polaritas. Hasil yang didapat yaitu sinyal TPWM tiga fasa yang berbeda 1200 listrik dengan amplitudo pada saat ON atau pada polaritas positif sebesar 4,142 V dan frekuensinya sebsear 204,734 Hz, dan pada saat OFF atau polaritas negative dengan amplitudonya sebesar 4,196 V dan frekuensinya sebesar 209,720 Hz.
Sistem Pengendali Suhu Tangki Pengaduk Kontinyu Dengan Metode Fuzzy Logic dan PID Berbasis Matlab Wikamdani Wikamdani; Nanang Mulyono; Dwi Septianto
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 3 (2021)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.124 KB)

Abstract

Reaktor tangki pengaduk kontinyu (RTPK) merupakan alat yang digunakan untuk mencampurkan dua atau lebih bahan (Subtrat) agar menjadi sebuah produk baru. Suhu merupakan salah satu faktor yg dapat mempengaruhi kualitas produk yg dihasilkan. Penelitian ini mendiskusikan sistem pengendalian suhu RTPK. Tujuan penelitian adalah suhu RTPK dapat dikendalikan dan mencapai steady state. pengendali yang digunakan adalah PID dengan metode tunning zigler nichols. Selain itu, dibahas juga pengendali fuzzy untuk memperbaiki hasil pengendalian menggunakan pengendali PID. Dimulai dari melakukan studi literatur, menentukan parameter yang akan dibuat, membuat desain perancangan blok sistem, perancangan algoritma kendali pembuatan kode program, pengujian, serta hasil penelitian Pengendali PID dan fuzzy logic dapat mengendalikan suhu RTPK dengan error lebih kecil dari 6%. Hasil pengendalian suhu dengan fuzzy logic lebih baik dibandingkan dengan PID.