Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PERUBAHAN NOMENKLATUR SURAT KEPUTUSAN (SK) IZIN PELAKSANAAN DARI PROGRAM STUDI MUAMALAH/EKONOMI PERBANKAN ISLAM KE MUAMALAH Sri Rokhlinasari
Holistik Vol 13, No 1 (2012)
Publisher : LP2M IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.943 KB) | DOI: 10.24235/holistik.v13i1.117

Abstract

This study aims to determine the perceptions and expectations of students about changing the nomenclature of the course name from Departement of Muamalah-Islamic Banking System to Departement of Muamalah at IAIN Syekh Nurjati Cirebon. This study uses a quantitative approach involving a student population of faculty of Sharia on related subjects. The aspects under research are student perception on the nomenclature name change of department, the impacts nomenclature on learning motivation of student and the impacts of the nomenclature name on curriculum. The results of this research are first, the overall attitude of the majority of respondents indicated that students chose the name, Muamalah-Islamic Banking System with a motivation of (1) needing to know the Islam-based economic activities, (2) needing to focus more on the banking / Islamic banking, (3) needing to implement Islamic economics and (4) needing to graduate from the department which has a bright prospect. Second, despite the nomenclature change of the name of the department, this does not affect to the declining motivation of students to learn. Third, yet, the curriculum developed in the course is still seen as inadequate.
Budaya Organisasi Pesantren dalam Pengembangan Wirausaha Santri di Pesantren Wirausaha Lan Taburo Kota Cirebon Sri Rokhlinasari
Holistik Vol 15, No 2 (2014)
Publisher : LP2M IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.936 KB) | DOI: 10.24235/holistik.v15i2.344

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang budaya organisasi pesantren lantaburo dalam pengembangan wirausaha santri. Dengan menggunakan metode kualitatif-interpretif, kajian ini menemukan tiga kesimpulan. Pertama, budaya organisasi membantu dalam mengefektifkan organisasi yang pada gilirannya akan mempercepat pengembangan organisasi ke tingkat yang diinginkan. Budaya organisasi pesantren wirausaha lan taburo terbentuk dimulai dari filsafat pendiri pesantren, kriteria seleksi input, peran pimpinan pesantren dan sosialisasi; kedua, bangunan budaya organisasi pesantren didasarkan pada keyakinan dasar, yaitu setiap diri anggota pesantren wirausaha lantaburo terdapat suatu keyakinan dasar bahwa jika “bergerak” maka akan sukses, dengan mengikuti etos kerja Islam menurut ayat Al-Quran. Nilai-nilai budaya organisasi juga dipengaruhi pendiri/pimpinan yang dapat dirasakan oleh anggota organisasi, nilai-nilai itu disampaikan secara lisan dan melalui perilaku, namun belum tertulis; dan ketiga, karakter budaya organisasi pesantren cukup kuat ditandai adanya loyalitas bersama, organisasi memberi perhatian besar pada pengembangan orang-orangnya serta sangat mementingkan kohesivitas dan semangat kerja, budaya organisasi dengan jiwa entrepreneur dan kreatif.Kata Kunci: Budaya Organisasi, Pesantren Wirausaha, Kewirausahaan dan Interpretif.
EFEKTIVITAS PEMASARAN HIJABSTORY CABANG CIREBON Sri Rokhlinasari; Deyanti Deyanti
Al-Mustashfa: Jurnal Penelitian Hukum Ekonomi Syariah Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.973 KB) | DOI: 10.24235/jm.v4i1.753

Abstract

Abstrak Efektivitas pemasaran adalah sejauh mana perusahaan mencapai sasaran yang telah disepakati atau ditetapkan sebelumnya. Dengan demikian dapat diartikan bahwa apabila suatu pemasaran dapat dilakukan dengan baik sesuai yang direncanakan atau ditargetkan sesuai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan maka dapat dikatakan efektif pemasarannya.  Dalam penelitian ini, mengangkat suatu permasalahan yaitu bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan oleh Hijabstory dalam memasarakan produknya, bagaimana pertumbuhan pemasaran Hijabstory dan bagaimana efektivitas pemasaran pada Hijabstory. Tujuan analisis ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran Hijabstory yang meliputi bauran pemasaran, strategi bersaing, perluasan jaringan bisnis, dan suber daya manusia (SDM), untuk mengetahui pertumbuhan Pemasaran Hijabstory  dari tahun ke tahunnya selama 4 tahun terakhir, dan efektivitas pemasaran Hijabstory dari jumlah total omsetnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini yaitu pada Hijabstory Cabang Cirebon. Jenis penelitian yang digunakan merupakan perpaduan antra penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan yakni penelitian yang menyimpulkan data-data dilapangan berupa wawancara dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yaitu penelitian kepustakaan, wawancara, dan penelitian lapangan.Hasil dari penelitian ini adalah pemasaran Hijabstory menggunakan strategi pemasaran atau bauran pemasaran, pertumbuhan pemasaran Hijabstory mengalami peningkatan yang signifikan pada setiap tahunnya dan efektivitas pemasaran Hijabstory dari jumlah total omsetnya terus mengalami peningkatan, maka hal tersebut bisa dikatan efektif dalam pemasarannya. Karena dengan menggunakan strategi pemasara, petumbuhan pemasaran dan efektivitas pemasaran dari jumlah total omsetnya terus mengalami perkembangan dari tahun ke tahun yang signifikan. Kata kunci: Efektivitas, Pemasaran, Efektivitas Pemasaran                                                                           Abstract The effectiveness of marketing is the extent to which the objectives that have been agreed or previous set. Thus it can be interpreted that if marketing can be done as planned or at appropriate target objectives of the company that has been set, it can be effective in its marketing. The problem that the research investigated in this research are how marketing strategy that used by hijabstory in market its product, how the growth of hijabstory marketing and how the effectiveness of hijabstory marketing  in hijabstory. The aims of this research are to know marketing strategy of hijabstory that consist of mixed marketing, compete strategy, expansion of business network, and human resources (HR), to know the growth of hijabstory marketing in a year to year during 4 years, and the effectiveness of hijabstory marketing from the amount of its turnover.The method of this research is descriptive qualitative research. The object of this research is hijabstory in Cirebon region. Kinds of this research is mixed between library research and field research that conclude the result of research by  collecting data from interview and documentation. Thecniques of collecting data of this research are library research, interview and field research.The result shows that hijabstory marketing in this research used marketing strategy or marketing mixed, the growth of hijabstory marketing  increased significally in every year and  the effectiveness of hijabstory marketing from the amount of turnover has increased also,  it indicates that hijabstory marketing that the research investigated is effective in marketing perspective. Because by using marketing strategy, the growth of marketing and the effectiveness of marketing from the amount of turnover always increased from a year to year significally.  Keywords: Effectiveness, Marketing, The Effectiveness of Marketing 
Dampak Keberadaan Pariwisata Religi terhadap Perkembangan Ekonomi Masyarakat Cirebon Ridwan Widagdo; Sri Rokhlinasari
Al-Amwal : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari'ah Vol 9, No 1 (2017)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.221 KB) | DOI: 10.24235/amwal.v9i1.1670

Abstract

Abstrak           Industri pariwisata mempunyai peranan penting dalam upaya pembangunan dan pengembangan suatu daerah. Bahkan pada beberapa daerah menunjukkan bahwa industri pariwisata mampu mendongkrak daerah tersebut dari keterbelakangan dan menjadikannya sebagai sumber pendapatan utama. Dampak dari adanya pariwisata yang menguntungkan seperti terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatnya pendapatan, dan meningkatnya keramaian. Sedangkan dampak yang merugikan seperti mahalnya harga barang-barang, rusaknya daerah sekitar dan melunturnya kebudayaan.          Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif di mana penulis berusaha mengekplorasi kedalaman data yang di peroleh dari wawancara dengan Responden sehingga data yang di peroleh menjadi valid untuk di analisis. Lokasi penelitian ini adalah tempat tempat wisata religi yang ada di Cirebon baik di kota maupun kabupaten. Data penelitian ini meliputi tiga data yaitu data primer, data sekunder, dan data tersier. Setelah data diperoleh, selanjutnya akan dianalisis dengan teknik analisis deskriptif-kualitatif.          Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa adanya obyek wisata religi memiliki pengaruh yang sangat besar dalam pengembangan usaha untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan peningkatan ekonomi atau pengahasilan ini akan terasa cukup signifikan apabila ada moment-moment yang dilakukan oleh pihak pengelola pariwisata, dampak yang cukup signifikan lainya bagi kehidupan masyarakat Cirebon  adalah dapat terciptanya lapangan pekerjaan baru untuk warga di sekitar tempat wisata baik untuk keluarga maupun untuk orang lain.  Kata kunci: Dampak, Pariwisata Religi, Ekonomi MasyarakatAbstract             The tourism industry has an important role in development efforts and development of a region. Even in some areas indicate that the tourism industry is able to increase the area of backwardness and make it as a primary source of revenue. The effects of their lucrative tourism such as job creation, rising incomes, and increasing crowds. While the adverse impacts such as high prices of goods, damage to the surrounding area and lost of the culture.          This study uses a qualitative approach in which the author tried to explore the depth of the data that was obtained from interviews with respondents so that the data obtained into valid for in the analysis. The location of this research is a religious tourist spot in both the city and district of Cirebon. Data of the study contains of three kinds data, which are primary data, secondary data, and tertier data. Once the data is obtained, the next will be analyzed with descriptive qualitative analysis techniques.          The results of this study can be concluded that the object of religious tourism has enormous influence in the development effort to improve the local economy and increase in economics or income this can be quite significant if there are moments that made by the manager of tourism, a considerable impact significant other for a community in Cirebon is able to create new jobs for residents around the tourist attractions both for families and for others. Key words: Impact, Religious Tourism, Economic Community
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA BANK BJB SYARIAH CIREBON Sri Rokhlinasari; Adi Hidayat
Al-Amwal : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari'ah Vol 8, No 2 (2016)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.63 KB) | DOI: 10.24235/amwal.v8i2.1608

Abstract

Abstract Internal control systems is an essential component in the management of the bank and became the basis for the operations of the banks healthy and safe. Internal control system that can effectively help the management of banks to maintain the bank's assets, ensure the availability of financial reporting and managerial trustworthy, improve adherence of banks to the rules and regulations in force. The quality of the financial statements are the financial statements present fairly the financial position of financial, financial performance, and cash flows of an entity. The financial statements have quality characteristics can be understandable, relevant, reliable and comparable. The financial statements are the source of information used by internal and external parties in the planning and decision-making. This study aims to know the description of the internal control system and the quality of financial reporting at the Bank BJB Syariah Cirebon provide empirical evidence about the influence of the internal control system of the quality of financial statements in Bank BJB Syariah Cirebon.This study uses a quantitative approach. The study population includes all employees of Bank BJB Syariah Cirebon of 20 people. The sampling technique used is the technique of saturation sampling. The data used are primary data. Data collection techniques are with questionnaires and interviews. Data analysis method used was simple linear regression analysis. Test the quality of the instrument using validity and reliability test. In addition this study using the test of basic assumptions including linearity test and test data normality. The method of analysis hypothesis is simple linear regression analysis that the t test The internal control system has been applied by the Bank BJB Syariah Cirebon barach office as procedures and processes used by the company to protect the company's assets, to process information accurately, and ensure compliance with law and regulations. The financial statements of Bank BJB Syariah to have the characteristics of quality Cirebon understandable, relevant, reliable and comparable. Financial statements prepared in Bank BJB Syariah Cirebon by using the accounting standards applicable in general. These results indicate that the internal control system affects the quality of financial statements, as evidenced by the value of t> t table (11.196> 1.734) and significance <0.05 (0.000 <0.05)  Keywords: Internal Control System, The Quality Of Financial Statements            Abstrak Sistem pengendalian internal merupakan komponen penting dalam manajemen bank dan menjadi dasar bagi kegiatan operasional bank yang sehat dan aman. Sistem pengendalian internal yang efektif dapat membantu pengurus bank menjaga aset bank, menjamin tersedianya pelaporan keuangan dan manajerial yang dapat dipercaya, meningkatkan kepatuhan bank terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kualitas laporan keuangan adalah laporan keuangan yang menyajikan keuangan secara wajar posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas suatu entitas. Laporan keuangan yang berkualitas memiliki karakteristik dapat dipahami, relevan, dapat diandalkan, dan dapat dibandingkan. Laporan keuangan merupakan sumber informasi yang digunakan oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan baik dalam perencanaan maupun pengambilan keputusan.                                                                                                                   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pengendalian internal dan kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah Cirebon. Selain itu untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini meliputi semua karyawan Bank BJB Syariah Cirebon yang berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik saturation sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Teknik pengumpulan data yaitu dengan kuesioner dan wawancara. Uji kualitas instrumen menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Selain itu penelitian ini menggunakan uji asumsi dasar yang diantaranya uji linearitas dan uji normalitas data. Metode analisis hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana yaitu uji t parsial Sistem pengendalian internal telah diterapkan oleh Bank BJB Syariah Cirebon sebagai prosedur serta proses-proses yang digunakan perusahaan untuk melindungi aset perusahaan, mengolah informasi secara akurat, serta mamastikan kepatuhan pada hukum dan peraturan yang berlaku. Laporan keuangan Bank BJB Syariah Cirebon berkualitas dengan memiliki karakteristik dapat dipahami, relevan, dapat diandalkan, dan dapat dibandingkan. Laporan keuangan yang disusun Bank BJB Syariah Cirebon dengan menggunakan standar akuntansi yang berlaku secara umum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan yang dibuktikan dengan nilai t hitung >t tabel    (11,196 >1,734) dan signifikansi <0,05 (0,000 < 0,05) Kata kunci: Sistem Pengendalian Internal, Kualitas Laporan Keuangan
Analisis Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Di Indonesia dengan Menggunakan Metode Risk-based Bank Rating tahun 2014-2016 evi eriyanti; sri rokhlinasari
Al-Amwal : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari'ah Vol 9, No 2 (2017)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.856 KB) | DOI: 10.24235/amwal.v9i2.1764

Abstract

AbstrakAnalisis Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Dengan Menggunakan Metode Risk-Based Bank Rating 2014-2016. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi kesehatan Bank Umum Syariah Di Indonesia dan Membandingkan kondisi kesehatan Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia, metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengukuran kesehatan keuangan dilakukan dengan metode Risk-Based Bank Rating berdasarkan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 10/SEOJK.03/2014. Berdasarkan hasil pengukuran kesehatan Bank Umum Syariah secara keseluruhan yang diukur dari aspek Profil Risiko, Rentabilitas dan Permodalan pada tahun 2014-2016 yang meliputi rasio NPF, FDR, ROA, NOM, dan CAR. Dapat diperoleh kesimpulan kesehatan Bank Umum Syariah untuk Profil Risiko yang di ukur dengan rasio NPF dan FDR, untuk rasio NPF tahun 2014-2016 dalam keadaan sehat dan untuk rasio FDR dalam keadaan cukup sehat. Rentabiltas yang di ukur dengan rasio ROA dan NOM dalam keadaan kurang sehat pada tahun 2014-2015 dan pada periode 2016 dalam keadaan cukup sehat, rasio NOM dari tahun 2014-2016 Bank Umum Syariah dalam keadaan tidak sehat, untuk Permodalan yang di ukur dalam rasio CAR tahun 2014-2016 dalam keadaan sangat sehat. Pada analisis perbandingan menggunakan Independent Sample t-test yang diukur dari dari aspek Profil Risiko, Good Corporate Governance, Rentabilitas dan capital menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kesehatan keuangan Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia. Kata Kunci : Kesehatan Keuangan bank, Metode Risk-Based Bank Rating AbstackThe analysis in level healty of common Bank Shariah with using method Risk-Based Bank Rating 2014-2016. The purpose of this reserch to analyze the condition of healty the common bank sharia mandiri and bank muamalat indonesia. This methode reserch using the descriptive analyze with approach quantitative. The meansuring of healty finances with the method Risk-Based Bank Rating according letter Otoritas Jasa Keuangan No.10/SEOJK.03/2014. According the result of the healty common bank sharia, over all the measured the aspect Risk Profile, Rentabilitas and Capital in 2014-2016. With cover the ratio NPF, FDR, ROA, NOM, and CAR. Can get the conclusion the healty of common bank sharia for Risk Profile measured by the ratio NPF and FDR, for the ratio NPF in 2014-2016 in the good healty and for ratio FDR in the quite healty. Rentabilitas that measured with ratio ROA and NOM in bad healty 2014-2015, in 2016 the quite healty, the NOM ratio 2014-2016 period common bank sharia in bad healty and for Capital the measured in the ratio CAR in 2014-2016 is very good healty. This analyze than comparision using Independent Sample t-Test that measured from aspect of Risk Profile, Good Corpotare governance, Rentabilitas  and Capital, in dirate there is no a significant differences between the financial healty in bank sharia mandiri and bank muamalat indonesia.                Keywords: the Healty financial of  Bank, Risk-based Bank Rating method
Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.105 Pada Pembiayaan Mudharabah di Bank BNI Syariah Cabang Cirebon Sri Rokhlinasari; Dewi Astuti
Al-Amwal : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari'ah Vol 8, No 1 (2016)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.979 KB) | DOI: 10.24235/amwal.v8i1.669

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilakukan dengan permasalahan mengenai kesesuaiannya perlakuan akuntansi pembiayaan mudharabah di Bank BNI Syariah dengan perlakuan akuntansi yang berlaku saat ini yaitu pernyataan standar akuntansi keuangan (PSAK) no.105. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan perlakuan akuntansi pembiayaan mudharabah di Bank BNI Syariah Cabang Cirebon yaitu hanya diberikan aset berupa kas (modal) dan pembiayaan mudharabah dan diberikan kepada lembaga-lembaga dan ini dimaksudkan untuk meminimalisir resiko Ketidaksesuaian terjadi pada metode bagi hasil yang diberikan Bank BNI Syariah dengan metode yang ada dalam PSAK no.105. Dalam PSAK No.105 paragraf 11 dijelaskan bahwa “Pembagian usaha mudharabah dapat dilakukan berdasarka prinsip bagi hasil atau bagi laba. Jika berdasarkan prinsip bagi hasil, maka dasar pembagian hasil usaha adalah laba bruto (gross profit) bukan total pendapatan usaha (omset). Sedangkan  jika berdasarkan prinsip laba, dasar pembagian adalah laba neto (net profit) yaitu laba bruto dikurangi beban yang berkaitan dengan pengelolaan dana mudharabah.” Bank BNI Syariah Cabang Cirebon yang masih menggunakan metode revenue sharing. Kata kunci: Perlakuan Akuntansi, Pembiayaan Mudharabah, PSAK No. 105AbstractThis research was conducted with a problem concerning the accounting treatment suitability of financing at Bank BNI Syariah with the applicable accounting treatment today is a statement of financial accounting standards (SFAS) no.105. The method used in this research is qualitative method. The results showed that the application of the accounting treatment of financing at Bank BNI Syariah Branch Cirebon is only given assets in the form of cash (capital) and of financing and given to institutions and is intended to minimize the risk of discrepancy occurs on the method for the results of the Bank BNI Syariah with the existing method under SFAS no.105. In paragraph 11 of SFAS 105 explained that "business division mudharabah to do based upon the principle of sharing or for profit. If based on the principle of profit sharing, the sharing of the results of operations are the basis of gross profit (gross profit) instead of total revenue (turnover). Meanwhile, if based on the principle of profit, basic division is the net profit (net profit) is gross profit minus expenses related to the fund management mudharabah. "Bank BNI Syariah Branch Cirebon are still using the method of revenue sharing.Keywords: Accountancy treatment, mudharabah financing, PSAK No. 105.
Ratio Index Beneish M-Score dalam Mendeteksi Kecurangan pada Laporan Keuangan Perusahaan Asuransi yang Terdaftar di BEI Periode 2018-2020 Nurjanah Nurjanah; Ridwan Widagdo; Sri Rokhlinasari
Journal of Sharia Accounting and Tax Vol. 1 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/jsat.v1i2.22

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi dan mengetahui jumlah, persentase, peningkatan dan penurunan perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2018- 2020 yang melakukan tindak kecurangan dengan menggunakan lima indeks hitung Beneish M-Score sehingga perusahaan dapat dikategorikan sebagai perusahaan non-manipulator, grey manipulator, dan manipulator. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan alat analisis ratio index Beneish M-Score. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 9 perusahaan asuransi. Analisis data yang digunakan adalah Ratio Index Beneish MScore dengan menggunakan lima index hitung, yaitu Days Sales in Receivable Index (DSRI), Gross Margin Index (GMI), Asset Quality Index (AQI), Sales Growth Index (SGI), dan Total Accrual to Total Assets Index (TATA). Hasil penelitian mengungkapkan perusahaan asuransi yang terkategori manipulator pada tahun 2018 sebanyak 1 perusahaan atau sebesar 11,10%, tahun 2019 tidak terdapat perusahaan manipulator atau sebesar 0%, dan tahun 2020 terdapat 1 perusahaan atau sebesar 11,10%. Tren yang muncul selama 3 tahun yang tergolong manipulator mengalami penurunan. Perusahaan dengan kategori grey manipulator dan manipulator belum mampu mengimplementasikan prinsip etika bisnis Islam.