Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PENGGUNAAN LAHAN BERDASARKAN KEMAMPUAN LAHAN PADA KAMPUNG ADAT CIPTAGELAR DAN SEKITARNYA DI ZONA KHUSUS TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK N. Dhea Madinah Al Qibthia; Titien Suryanti Rostian; Ida Bagus Rabindra
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2019 BUKU I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.5729

Abstract

Kampung Adat Ciptagelar berdasarkan Surat keputusan Mentri kehutanan No 175/Kpts-II/2003 yang sebelumnya menempati kawasan perhutani pada tahun 2001 menjadi kawasan yang satu kesatuan dengan hutan konservasi Taman Nasional Gunung Halimun Salak pada tahun 2003, sehingga untuk  arahan perencanaan  lanskapnya harus memperhatikan kesesuaian lahan berkenaan dengan kemampuan lahan yang ditentukan berdasarkan nilai standar atau kriteria fisik lanskap yang berlaku. Penentuan kesesuaian lahan sebagai upaya pengendalian perkembangan kawasan yang berkaitan dengan karakteristik masing-masing kawasan (Jenis Tanah, Iklim/Curah Hujan, dan Topografi/Kemiringan Lahan), dan mutu lahan yang berkaitan dengan imbangan permintaan dengan penawaran dalam suatu lingkup kepentingan khusus, serta memberikan rekomendasi pemanfaatan penggunaan lahan yang sesuai dengan fungsi lahan agar dapat merencanakan laskapnya secara optimal. Dengan menganalisis kemampuan lahan dilakukan untuk mengoptimalkan rencana penggunaan lanskap Kampung Adat Ciptagelar dan sekitarnya sebagai upaya perlindungan kawasan adat dan kawasan konservasi. 
ANALISIS KEBUTUHAN RUANG TERBUKA HIJAU PUBLIK BERDASARKAN PROYEKSI PENDUDUK PADA KECAMATAN TANGERANG Adista Quistarini; Titien Suryanti Rostian; Ina Krisantia
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2019 BUKU I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.5731

Abstract

Kecamatan Tangerang merupakan pusat perkembangan kota Tangerang yang merupakan kawasan permukiman, hal tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan pendudukan pada suatu kawasan. Peningkatan pertumbuhan penduduk dapat berpengaruh pada meningkatnya pembangunan. Pembangunan yang dimaksud yaitu pembangunan yang kurang seimbang karena penggunaan lahannya yang tidak diimbangi oleh penyediaan Ruang Terbuka Hijau. Pertumbuhan penduduk dan kebutuhan akan permukiman di Kecamatan Tangerang terus meningkat. Hal ini berdampak pada rendahnya pemanfaatan lahan pada kawasan tersebut sebagai RTH. RTH Publik pada Kecamatan Tangerang belum mencukupi berdasarkan proyeksi jumlah penduduk untuk lima tahun ke depan, sedangkan keterbatasan lahan menjadi masalah untuk pengembangan RTH. Oleh karena itu perlu adanya suatu analisis terhadap kebutuhan dan ketersediaan lahan untuk RTH pada Kecamatan Tangerang dengan melakukan analisis perhitungan kebutuhan RTH Publik berdasarkan Permen PU No. 05 Tahun 2008 dan melakukan analisis kesesuaian lokasi untuk menentukan lokasi pengembangan RTH Publik pada Kecamatan Tangerang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas RTH Publik eksisting pada Kecamatan Tangerang sebesar 103,76 ha, sedangkan kebutuhan RTH Publik adalah sebesar 383,77 ha. Sehingga untuk memenuhi kekurangan RTH Publik tersebut adalah dengan menjadikan kawasan permukiman menjadi hunian vertikal maka RTH Publik yang dapat dikembangkan adalah sebesar 302,79 ha.
Analysis of Landscape Visual Aesthetic Potential in Ocean Dream Samudra Ancol Recreation Area, Jakarta with Visual Resources Assessment Procedure Method Nisrina Fakhira; Titien Suryanti Rostian; Rini Fitri
Journal of Synergy Landscape Vol. 1 No. 2 (2022): Vol 1, No 2, February 2022
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (825.17 KB) | DOI: 10.25105/tjsl.v1i2.10292

Abstract

Recreation area The Ocean Dream Samudra Ancol, one of the largest aquatic mammal educational recreation areas in Jakarta, is called the largest Oceanarium located in the Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta. It has various potentials both from natural and artificial resources in its visual landscape. The landscape arrangement in the Ocean Dream Samudra Ancol recreation area has not been used optimally. This study aims to analyze the visual aesthetic aspects of the landscape to find out the visual aesthetic quality in the Ocean Dream Samudra Ancol recreation area and at activity points that are often visited by visitors. Based on this, it is necessary to analyze the visual aesthetic potential of the landscape in the Ocean Dream Samudra Ancol recreation area through the Visual Resource Assessment Procedure (VRAP) as a method of determining the visual aesthetic value of the landscape by using a variable assessment table at each potential activity point (View Point) with Macro visa assessment approach. The final result of this research study is a value at the point of the activity area that has attractive visual aesthetic potential or not. So that it can be known what values and elements exist that must be maintained, modified, preserved or rehabilitated in the area.
ANALYSIS OF NATURAL TOURISM POTENTIAL OF SEMANGAT GUNUNG VIILAGE KARO REGENCY, NORTH SUMATERA WITH QUANTITATIVE QUALITATIVE DESCRIPTIVE METHOD Sherly Ennina Maretha Sinuraya; Titien Suryanti Rostian; R L Pangaribowo
Journal of Synergy Landscape Vol. 1 No. 2 (2022): Vol 1, No 2, February 2022
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1317.271 KB) | DOI: 10.25105/tjsl.v1i2.10362

Abstract

A brief, clear and comprehensive summary of the contents of the article containing :North Sumatra Province has natural, cultural, historical and culinary tourism resources well-known at home and abroad. There are many natural and cultural attractions which is the advantage of North Sumatra Province, one of the regencies located in North Sumatra, has a very interesting landscape for it’s culture and nature, namely Karo Regency.One of the villages in Karo Regency, North Sumatra has a various natural and cultural attraction, namely Desa Semangat Gunung, among others the state of the flora and fauna of an area with natural landscape such as forests, mountains, and so on which includes the physical condition of an area. How is the potential for natural tourism which if found in the Desa Semangat Gunung with qualitative descriptive method techniques quantitative?This study aims to analyze the natural tourism potential of Desa Semangat Gunung as tourism villages. The method used in this research is descriptive quantitative qualitative. The tools and materials used are hardware such as laptops, writing, software such as miscrosoft, photoshop, autocad and etc.The results of this study plan Desa Semangat Gunung as a tourism village based on nature tourism by looking at visuals the existing landscape in the village area Keywords: analysis of the potential for natural tourism, tourist villages, mountain spirit villages, disticts karo