Pendidikan seni melibatkan semua bentuk kegiatan berupa aktivitas fisik dan cita rasa keindahan yang tertuang dalam kegiatan berekspresi, bereksplorasi, berapresiasi, dan berkreasi melalui gerak, rupa, dan bunyi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pembelajaran STEAM pada pembelajaran seni yang dilakukan oleh pendidik. Metode penelitian deskriptif kualitatif digunakan untuk menggambarkan atau menguraikan tentang pembelajaran seni pada PAUD IT Insan Cendekia. Wawancara dilakukan untuk menggali informasi dari pendidik dikuatkan lagi dengan dokumentasi. Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data berupa foto, video, dan dokumen lainnya. Proses analisis kualitatif terdiri dari tiga tahap, yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Pendidikan pada hakekatnya merupakan suatu proses penggalian dan pengolahan pengalaman yang dilakukan secara terus menerus, proses penggalian, pengolahan dan pengalaman membuat peserta didik menemukan jati diri yang sesuai dengan minat dan bakat peserta didik, sehingga apa yang dilakukan oleh pendidik dalam proses pembelajarannya selalu memberikan pengalaman-pengalaman yang tertuju pada peserta didik yang akhirnya dapat meciptakan nilai-nilai karakter yang baik, pengalaman yang dilakukan oleh pendidik saat mendengarkan lagu kemudian menjelaskan pesan moral yang terdapat pada lagu tersebut, dapat menciptakan karakter yang lebih baik pada peserta didik PAUD IT Insan Cendekia. Pelajaran musik di PAUD IT Insan Cendekia tersebut adalah bernyanyi, mengenal birama, belajar mengingat, gerak dan lagu, mendengarkan musik dan bermain alat musik.