Gusti Izhar
Yogyakarta State University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Effect of Kahoot on Learning Performance of Prospective Elementary School Teacher in Indonesia Ibnu Salam; Haryanto Haryanto; Wahyu Kurniawati; Gusti Izhar
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 12, No 3 (2022): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1203.627 KB)

Abstract

Abstract: The Effect of Kahoot on Learning Performance of Prospective Elementary School Teacher in Indonesia. Objectives: This study aims to determine the effect of Media Kahoot on the learning outcomes of prospective elementary school teachers. Methods: This research is a quasi-experimental research, namely by applying the use of Kahoot Media in the experimental class, the treatment is carried out to examine student learning performance. Findings: The average post-test score for the experimental class using Kahoot Media was 87.24 while the average in the Control class was 79.35. So that there is an increase in the average value of 7.89 using Kahoot Media. The use of Kahoot Media on the material characteristics of living things is quite effective for student learning outcomes. Conclusion: It is expected that lecturers and students use Kahoot Media as one of the interesting and interactive supporting media at the school and college level.Keywords: Kahoot, learning outcomes, elementary school teacher StudentsAbstrak: Dampak Kahoot terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Calon Guru Sekolah Dasar di Indonesia. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh Media Kahoot terhadap hasil belajar mahasiswa calon guru sekolah dasar. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimental, yaitu dengan menerapkan penggunaan Media Kahoot dalam kelas eksperimen, perlakuan dilakukan dengan maksud untuk mengkaji hasil belajar mahasiswa. Temuan: Rata-rata nilai post-test kelas eksperimen dengan menggunakan Media Kahoot sebesar 87,24 sedangkan rata-rata di kelas Kontrol sebesar 79,35. Sehingga ada peningkatan rata-rata nilai sebesar 7,89 dengan menggunakan Media Kahoot. Penggunaan Media Kahoot pada materi ciri-ciri makhluk hidup cukup efektif hasil belajar siswa. Kesimpulan: diharapkan kepada dosen dan mahasiswa untuk menggunakan Media Kahoot sebagai salah satu media pendukung yang menarik dan interaktif di tingkat sekolah maupun tingkat perguruan tinggi. Kata kunci: Kahoot, hasil belajar, mahasiswa calon guru sekolah dasar. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v12.i3.202205/
How Elementary School Teachers Assess Students Affective Domain in the Classroom during Distance Learning A Phenomenological Study Dita Salsavira Cahaya Ningrum; Anwar Senen; Dewi Ambarwati; Gusti Izhar; Nada Savitri Nawangsari
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 12, No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1239.315 KB)

Abstract

Abstract: How Elementary School Teachers Assess Students Affective Domain in the Classroom during Distance Learning A Phenomenological Study. Objectives: This study aims to describe how elementary school teachers assess students affectiveness, especially in social studies learning during distance learning. Methods: This research is phenomenology study, data collection techniques using interviews and document studies. Subject 5 elementary school teacher participants. The data analysis technique uses qualitative data analysis. Findings: The teacher conducts an affective assessment during social studies learning on student behavior, there still a problem, the teacher cannot monitor students directly so that the affective assessment in learning cannot be carried out optimally. However, affective assessment provides the benefit that the teacher can direct good attitudes and character to students. Conclusion: Cooperation of various parties to maximize affective assessment in the social studies learning process in the distance learning period.Keywords: affective assessment, social studies, elementary school teachers, distance learning.Abstrak: Bagaimana Guru Sekolah Dasar Menilai Domain Afektif Siswa di Kelas Selama Pembelajaran Jarak Jauh Sebuah Studi Fenomenologi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana guru SD menilai afektif siswa khususnya pada pembelajaran IPS saat pembelajaran jarak jauh. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis fenomenologi dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi document. Terdapat 5 partisipan guru SD yang tersebar di Kalimantan Selatan. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Temuan: Guru melakukan penilaian afektif saat pembelajaran IPS pada aspek perilaku siswa, masih terdapat masalah yaitu guru tidak dapat memantau siswa secara langsung sehinggga penilaian afektif pada pembelajaran IPS tidak dapat dilaksanakan secara maksimal. Namun, penilaian afektif memberikan manfaat bahwa guru dapat mengarahkan sikap dan karakter baik pada siswa. Kesimpulan: Kerjasama berbagai pihak untuk memaksimalkan penilaian afektif pada proses pembelajaran IPS di masa pembelajaran jarak jauh.Kata kunci: penilaian afektif, IPS, guru sekolah dasar, pembelajaran jarak jauh. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v12.i2.202224