Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

KONSTRUKSI SOSIAL ISLAM MODERAT JAMAAH MAIYAH MOCOPAT SYAFAAT PADA GENERASI MILENIAL DI YOGYAKARTA Khotim Hanifudin Najib; Achmad Habibullah
Fikri : Jurnal Kajian Agama, Sosial dan Budaya Vol 5 No 2 (2020): Fikri : Jurnal Kajian Agama, Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Ma'arif NU (IAIMNU) Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25217/jf.v5i2.1175

Abstract

Understanding moderate Islam is very important to millennial Muslim generations in Indonesia. Today, this millennial generation is threatened by exposure to radicalism and intolerance, such as environmental studies, reading books and the Internet. This paper is a phenomenological study of the recitation of the congregation of intercessors Maiyah mocopat to inculcate moderate Islamic understanding in the millennial generation in Yogyakarta. The externalization of moderate Islam towards the millennial generation is achieved by creating a comfortable and enjoyable learning environment. Activities that occurred during this interfaith prayer session included Al-Quran, Shalawatan, Group Discussions, delivery of resource materials, sharing, and events interspersed with Kyai Kanjeng music performances. The activity makes the millennial generation have an objective understanding (objectivation) about peaceful Islam, soothing Islam, and moderate Islam. The internalization of moderate Islam is carried through primary socialization and secondary socialization. Primary socialization is carried in the family environment with the exemplary method. Whereas secondary socialization is carried in educational institutions such as schools, recitals, including through interfaith recitation sessions which held every 17th of the month
Manajemen pengembangan kompetensi guru untuk implementasi Kurikulum 2013 di SMA Negeri Pilot Project Yogyakarta Khotim Hanifudin Najib; Pardjono Pardjono
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 7, No 1 (2019): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.744 KB) | DOI: 10.21831/amp.v7i1.9525

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan manajemen pengembangan guru untuk implementasi kurikulum 2013 di SMA Negeri Pilot Project Yogyakarta. Studi ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian dilakukan di SMA N 2 dan SMAN 8 kota Yogyakarta. Teknik pengumpulan data: observasi, penelusuran dokumen, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan: (1) perencanaan dilakukan dengan meninjau peraturan menteri pendidikan nasional tentang Kurikulum 2013. (2) pengorganisasian dilakukan oleh kepala sekolah dengan membentuk sebuah tim. (3) pelaksanaan dalam bentuk workshop, pelatihan dan pengembangan, pendidikan dan pelatihan, In-House Training, MGMP, serta studi lebih lanjut. (4) pengendalian dilakukan dengan supervise oleh kepala sekolah. (5) Faktor pendukung pengembangan kompetensi guru adalah: pertama, keberadaan guru yang telah menjadi instruktur nasional pelaksanaan Kurikulum 2013. Kedua, guru memiliki motivasi yang tinggi untuk mengikuti program pengembangan kurikulum ini. Ketiga, sekolah menyediakan anggaran untuk pelaksanaan program pengembangan. Faktor penghambatnya adalah; pertama, peserta program tidak mendapatkan gaji. Kedua, kendala teknis seperti proyektor rusak. Ketiga, perencanaan waktu pelaksanaan agar tidak mengganggu kegiatan pembelajaran di sekolah. Management of teachers competence development for the implementation of curriculum 2013 at pilot project state senior high school of Yogyakarta Abstract This study aims to describe the management of the development of teachers for curriculum implementation in 2013 at the pilot project of state senior high school of Yogyakarta. This study is a qualitative research in methods of case studies. Research conducted at the SMA N 2 and SMAN 8 Yogyakarta. Data collection techniques: direct observation, review or archive documents and interviews. The results showed: (1) planning is done by reviewing the regulation of the Minister of national education about curriculum 2013. (2) organizing is done by the head of the school by forming a team. (3) the implementation in the form of workshops, training, and development, education and training, in-house Training, MGMP, as well as further study. (4) Controlling is done by supervising by school principals. (5) supporting the development of teacher competence Factors are: first, the existence of a teacher who has become a national instructor curriculum implementation of 2013. Second, teachers have a high motivation to follow this curriculum development program. Third, schools provide a budget for the implementation of development programs. Inhibiting factor are; First, program participants get no salary. Second, the technical barriers such as the projector is broken. Third, planning implementation time so as not to interfere with learning activities at school.
Pembelajaran Selama Pandemi Covid-19: Kesiapan Belajar Daring dan Stress Akademik pada Mahasiswa Khotim Hanifudin Najib; Adhika Alvianto; Ahmad Syauqi Hidayatullah; Trio Ardhian
Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 6 No. 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v6i2.42959

Abstract

Stres akademik di kalangan mahasiswa bisa terjadi karena kesiapan pembelajaran yang kurang baik. Pandemi menyebabkan pembelajaran dilakukan secara daring tanpa ada persiapan yang matang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kesiapan pembelajaran daring terhadap stres akademik mahasiswa dan perbedaan tingkat stres akademik antara mahasiswa dan mahasiswi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskripsi analisis dengan pendekatan cross-sectional. Data penelitian dikumpulkan dari 246 mahasiswa yang mengikuti pembelajaran daring. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling. Penelitian ini menggunakan skala kesiapan pembelajaran daring yang berjumlah 22 item untuk mengukur tiga sub-aspek yaitu self directed learning, Technical Readiness dan Comfort with non-face to face communication. Pengukuran stres akademik menggunakan Depression Anxiety and Stress Scale 42 (DASS 42) yang berjumlah 49 item untuk mengukur tiga sub-aspek yaitu indikator fisik (14 item), indikator psikis/mental (18 item) dan indikator perilaku (17 item). Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan pembelajaran daring berhubungan positif dengan stres akademik mahasiswa dan ada perbedaan tingkat stres akademik dan kesiapan pembelajaran daring antara mahasiswa dan mahasiswi. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi para dosen untuk memperhatikan kesiapan pembelajaran daring para mahasiswa.
Analisis Hubungan Hasil Belajar Afektif Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dengan Sikap Toleransi Beragama Siswa Khotim Hanifudin Najib; Sahlan Hafidzudin Fikri; Eka Laila Fitriah
Berkala Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 3 (2022): Berkala Ilmiah Pendidikan
Publisher : Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/bip.v2i3.469

Abstract

<p style="text-align: justify;">Evaluasi hasil belajar afektif pada mata pelajaran pendidikan agama Islam sangat erat kaitannya dengan sikap toleransi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk menguji secara empiris hubungan antara hasil belajar afektif pada mata pelajaran PAI dengan sikap toleransi antar umat beragama siswa, serta mengetahui pola hubungan yang terdapat pada kedua variabel tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Yogyakarta dengan sampel sebanyak 110 siswa yang diambil dari siswa kelas XII. Pengambilan sampel diambil dengan teknik simpel random sampling. Independen variabel dalam penelitian ini adalah hasil belajar afektif siswa pada mata pelajaran PAI dengan subvariabel ,minat, sikap, konsep diri, nilai dan moral. Sedangkan dependen variabelnya adalah sikap toleransi antar umat beragama siswa dengan subvariabel mengakui hak setiap orang dan menghargai keyakinan, agree in disagreement, kesadaran dan kejujuran serta jiwa falsafah Pancasila. Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertama, statistik deskriptif untuk mengetahui distribusi frekuensi temuan data dari lapangan. Kedua, untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara hasil belajar afektif dengan sikap toleransi antar umat beragama siswa digunakan korelasi Products momen dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada Korelasi/Hubungan yang signifikan antara hasil belajar afektif pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan sikap toleransi antar umat beragama siswa. Besar angka korelasi tersebut adalah 0.314. Hubungan kedua variabel tersebut menunjukkan arah yang sama. Jadi apabila hasil belajar afektif siswa mengalami kenaikan, maka sikap toleransi antar umat beragama siswa juga akan ikut naik pula, begitu pula sebaliknya, jika hasil belajar afektif mengalami penurunan, maka sikap toleransi siswa pun akan menurun.</p>
Penerimaan Teknologi E-Learning SiPeDar Dengan Menggunakan Technology of Acceptance Model (TAM) Trio Ardhian; Khotim Hanifudin Najib; Eka Ridha Nofrida; Trisniawati
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 10 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v10i2.22314

Abstract

SiPeDar is an e-learning platform developed by UST to facilitate learning from the campus academic community. The application of Information Technology is always related to user acceptance. Therefore, the purpose of this study is to obtain empirical evidence related to the acceptance of SiPeDar technology using the Theory of Acceptance Model (TAM) framework with the construct of perceived ease of use, perceived usefulness, attitude toward using, and acceptance of e-learning system (acceptance of e-learning system). The sample of this study was 77 students from UST Yogyakarta PGSD students who were randomly selected. The data collection technique employed a questionnaire distributed through Gform. The data analysis technique used is quantitative descriptive data analysis using the SPSS program. The results showed that the perceived ease of use of SipeDar and students' perceived usefulness towards SiPeDar were good. The students' attitude towards using SiPedar shows a reasonably good assessment category. SiPeDar's actual system usage shows a high level of usage among students.
PELATIHAN PEMANFAATAN APLIKASI MENDELEY DESKTOP UNTUK MENGELOLA REFERENSI KARYA ILMIAH MAHASISWA Prabowo Adi Widayat; Khotim Hanifudin Najib
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/qh.v9i1.7900

Abstract

References are the most important part of writing good scientific work. There are not a few scientific works that are not supported by relevant references. This is due to the lack of author skills in utilizing good reference management applications. Coupled with the various styles of reference writing, the writer often makes mistakes in writing references according to the appropriate style of the context. This community service activity aims to improve students' skills in utilizing the Mendeley reference management application as a tool for managing references. Service activities are carried out through three stages, namely planning, implementation and evaluation. Mendeley training activities are carried out in a hybrid manner, online and offline. The training participants were final-year students totaling 48 students. The results of the training activities included, first, students could improve their skills in managing references with Mendeley which could assist them in writing their final assignment. Second, there are several obstacles in the implementation of this training such as technical constraints in the form of an internet network, lack of power plugs, incompatible laptops, and limited space. Third, the trainees felt that Mendeley's training would be beneficial for the completion of their final assignment.
Manajemen Program Tahfizh Al-Qur’an di Sekolah Menengah Pertama Khotim H Najib; Suhayla Nur Afifi
Jurnal Manajemen Pendidikan : Jurnal Ilmiah Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan Vol 4, No 2 (2022): October 2022
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jump.v4i2.60497

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen program tahfizh Al-Qur’an yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi program yang dilakukan di SMP Negeri 3 Ampek Angkek Kabupaten Agam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah adalah wakil kepala sekolah, koordinator tahfizh dan tiga siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen program tahfizh di SMP Negeri 3 Ampek Angkek berjalan dengan baik, dengan penerapan empat fungsi manajemen, yaitu: Perencanaan program tahfizh dilakukan oleh Kepala Sekolah, Wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan koordinator tahfizh bersama guru tahfizh menyusun silabus pembelajaran. Pengorganisasian program dengan pembentukan struktur kepengurusan oleh kepala sekolah yang terdiri dari koordinator program dan enam orang anggota. Pelaksanaan program yaitu dilakukan pada pagi, siang, dan sore hari dan metode yang digunakan adalah metode muraja’ah, metode sima’i dan metode jami’i. Evaluasi program yaitu dengan mengadakan wisuda akhir tahun untuk kelas IXdan melihat perkembangan hafalan siswa setiap akhir semester.
Analisis pengaruh kualitas layanan akademik terhadap kepuasan mahasiswa Eka Ridha Nofrida; Khotim Hanifudin Najib
Jurnal Manajemen Pendidikan Dasar, Menengah dan Tinggi [JMP-DMT] Vol 4, No 4 (2023): JURNAL JMP-DMT
Publisher : UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jmp-dmt.v4i4.16231

Abstract

Student satisfaction is an important factor in maintaining and improving the quality of education. One factor closely related to student satisfaction is academic services. Universities can provide better services and enhance the level of student satisfaction. This study aims to analyze the influence of academic service quality on the satisfaction of students majoring in Elementary School Teacher Education. The research method used in this study is a survey method, utilizing a questionnaire as a data collection instrument. The variables of academic services are developed from the SERVQUAL theory, consisting of five dimensions: reliability, responsiveness, assurance, empathy, and tangibles, while student satisfaction is measured through five aspects: no complaints, recommended to others, confidence in expectations being met, tendency to say positive things, and not feeling hindered in obtaining the same. The research respondents are students enrolled in the Elementary School Teacher Education program from 2020 to 2022, totaling 359 students. The data analysis techniques include descriptive analysis and Spearman's rank correlation test. The results of the study indicate that all dimensions of academic services, including reliability, responsiveness, assurance, empathy, and tangibles, have an impact on student satisfaction.
Penerapan Aplikasi Google Family Link sebagai Strategi Keluarga dalam Menghadapi Candu Gadget pada Anak Ahmad Syauqi Hidayatullah; Khotim Hanifudin Najib; Andhi Dwi Nugroho; Rini Eka Sari; Novita Sumarlin Putri; Setyo Karjono
Society : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Vol.4 No.1, October 2023
Publisher : Universitas Dinamika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37802/society.v4i1.391

Abstract

Penggunaan gadget yang berlebihan pada anak dapat menjadi candu yang dapat mengganggu kesehatan, keamanan, dan perkembangan anak. Untuk mengatasi hal ini, strategi keluarga yang efektif sangat penting. Aplikasi Google Family Link hadir sebagai solusi yang bertujuan untuk memerangi kecanduan gadget. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan aplikasi Google Family Link sebagai strategi keluarga dalam menghadapi candu gadget pada anak. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pada tahapan ketiga, tim pengabdian melakukan evaluasi dengan membagikan angket kepada peserta kegiatan pengabdian. Berdasarkan hasil evaluasi pengabdian menunjukkan bahwa tingkat kecanduan gadget masyarakat yaitu 5% menunjukkan tingkat kecanduan gadget yang rendah, 50% tingkat kecanduan gadget sedang, dan 45% tingkat kecanduan gadget yang tinggi. Sedangkan untuk pemahaman materi sosialisasi, pemahaman kurang baik sebanyak 1%, pemahaman baik sebanyak 65%, dan pemahaman sangat baik sebanyak 20%. Mengenai kepuasan terhadap kegiatan pengabdian, 20% menyatakan tidak puas, 50% puas, dan 30% sangat puas. Sebagai kesimpulan, pengabdian ini menggarisbawahi pentingnya membatasi kecanduan gadget pada anak-anak melalui pendekatan strategis. Google Family Link muncul sebagai alat yang berguna dan berkontribusi terhadap solusi komprehensif.