Happy Mulyani
Setia Budi University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODEL PENGOMPOSAN AEROB DI DESA PATEN GUNUNG, KOTA MAGELANG, PROVINSI JAWA TENGAH Mulyani, Happy
Techno Jurnal Ilmu Teknik Vol 15, No 2 (2014): Jurnal Techno Volume 15 No.2 Oktober 2014
Publisher : UMP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Desa Paten Gunung, Magelang, melakukan praktik pengomposan dengan menimbun sampah organik dalam gentong tanah hingga penuh. Praktik tersebut belum menghasilkan kompos yang matang dalam kurun waktu 6 bulan. Pengembangan model pengomposan perlu dilakukan.untuk mengatasinya. Pengembangan model rancangan komposter dilakukan dengan pemasangan batang pengaduk yang dilengkapi dengan pisau pencacah, penambahan lubang ventilasi pada penutup komposter dan pelapisan semen di sekeliling gentong tanah. Pengembangan metode pengomposan dilakukan dengan menurunkan ketinggian tumpukan sampah organik, memantau kondisi operasi tumpukan, menambah aktivator, dan mengatur waktu pengadukan pada kondisi optimal. Pengembangan model terbaik, metode aerob dengan penambahan larutan aktivator EM-4 10 % sebanyak 1 L per minggu, dapat menyingkat waktu pengomposan hingga menjadi 16 hari.           Kata Kunci : Pengomposan, Aerob, Aktivator
INTRODUKSI TEKNOLOGI PRODUKSI KOMPOS DARI JERAMI PADI DAN VINASSE Mulyani, Happy; Ifandari, Ifandari; Nugroho, Rahmat Budi
Jurnal Abdimas Vol 22, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jerami padi buangan aktivitas pertanian mitra I (Kelompok Tani Ngombakan II) utamanya baru dimanfaatkan dalam kondisi segar sebagai pakan ternak. Produksi 200 L pupuk organik cair  guna pemenuhan kebutuhan lahan pertanian di Desa Ngombakan tiap musim tanamnya yang hanya memerlukan 12,5% volume vinasse hasil buangan produksi alkohol mitra II (UKM Industri Alkohol Ngombakan) tiap harinya membuat pencemaran masih rawan terjadi. Kompos pun baru diproduksi oeh kedua mitra sebagai hasil samping produksi pupuk organik cair tersebut dengan kuantitas hanya 18,6 kg. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa introduksi teknologi produksi kompos dari jerami padi dan vinasse kepada kedua mitra tersebut sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pupuk organik berkualitas dan murah secara mandiri merupakan strategi efektif pemecahan masalah-masalah tersebut. Proses inttoduksi dilakukan menurut tahapan 1) introduksi alat (mesin pencacah jerami dan drum hidrolisis jerami padi), 2) sosialisasi kegiatan introduksi proses produksi kompos dari jerami padi dan vinasse, dan 3) demonstrasi dan praktik langsung proses produksi kompos dari jerami padi dan vinasse. Hasil kegiatan ini adalah kedua mitra secara bersinergi menjadi mampu melakukan produksi kompos yang berkualitas dari bahan baku jerami padi dan vinasse.