Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Rancang Bangun

Perencanaan Instalasi Air Bersih Desa Lembangloe Kabupaten Gowa Kasmawati Kasmawati; Fausiah Latif; Indriyanti Indriyanti; Farida G; Lutfi Hair Djunur
Jurnal Teknik Sipil : Rancang Bangun Vol. 8 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (721.395 KB) | DOI: 10.33506/rb.v8i1.1533

Abstract

Instalasi air bersih merupakan perencanaan pembangunan alur air bersih dari sumber air melalui komponen penyalur dan penyambungnya ke bak – bak penampungan air maupun kran-kran yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan air dalam kehidupan sehari-hari. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk setiap tahun, maka Desa Lembangloe setiap tahun harus meningkatkan jumlah ketersediaan air bersihnya dalam pemenuhan kebutuhan masyarakatnya. Di mana Desa Lembangloe ini jauh dari jangkauan proiritas pemenuhan air yag disediakan Pemerintah, dalam hal ini PDAM, sehingga diperlukan adanya perencanaan instalasi air bersih. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui berapa proyeksi jumlah kebutuhan air selama 10 tahun mendatang dan kapasitas tampungan yang dibutuhkan berapa kubik dalam pemenuhan kebutuhan air serta jarak dan alur pipa yang akan dilalui. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pengambilan data secara secara langsung kemudian menghitung proyeksi kebutuhan dengan metode aritmetik dan metode geometric. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyeksi kebutuhan air di Desa Lembangloe meningkat 1% setiap tahun, kapasitas tampungan Reservoir/PMA sebesar 9,44 m3 serta jarak pipa yang dilalui dari PMA sampai ke rumah-rumah warga yaitu sejauh 2000 meter.
Analisis Pengaruh Hambatan Plat Segitiga Terhadap Distribusi Aliran di Saluran Farida Gaffar; Kasmawati Kasmawati; Indriyanti Indriyanti
Jurnal Teknik Sipil : Rancang Bangun Vol. 8 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.128 KB) | DOI: 10.33506/rb.v8i1.1542

Abstract

Pada saluran terbuka selalu berkaitan dengan permukaan bebas dan gesekan di sepanjang saluran yang mengakibatkan terjadinya pembagian kecepatan yang tidak sama di penampang saluran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat kondisi hidrolik yaitu melihat perubahan distribusi kecepatan aliran sebelum dan sesudah adanya hambatan plat segitiga di saluran terbuka. Percobaan dilakukan pada saluran flume dengan Panjang 700 cm, lebar 40 cm dan tinggi 40 cm. Untuk kemiringan saluran yang digunakan 0,005%. menggunakan 3 (tiga) variasi debit inlet (Q), hambatan yang digunakan berbentuk plat segitiga dengan variasi tinggi plat yang ditentukan berdasarkan besarnya rata-rata kecepatan maksimum yang terjadi yaitu 0,6D. Pada pengukuran distribusi kecepatan aliran dengan hambatan, dilakukan pengukuran di daerah hulu dan hilir dari struktur, dimana hambatan diletakkan pada jarak x = 400 cm. Setiap pengukuran masing-masing dilakukan pada jarak x = 350 cm ; x = 425 cm ; x = 450 cm ; x = 500 cm dan x = 550 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola distribusi kecepatan aliran sebelum ada hambatan kecepatan rata-rata LQ1S0 = 23,338 cm/dtk, LQ2S0 = 26,048 cm/dtk , LQ3S0 = 28,905 cm/dtk, kecepatan minimum terjadi di dasar saluran atau dikedalaman 0,2 d dan kondisi tersebut sama pada setiap jarak pengukuran. Pada hambtan plat segitiga tinggi 6 cm kecepatan aliran menurun pada kedalaman 0,2 d dan kecepatan aliran pada hambatan plat segitiga tinggi 9 cm menurun pada kedalaman ≤0,2 d. karakteristik aliran sebelum dan setelah adanya hambatan tidak berubah yaitu menunjukkan jenis aliran subktritis
ANALISIS KEBUTUHAN AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI BAYANG-BAYANG KABUPATEN BULUKUMBA (MANUAL & CROPWAT 8.0) FIRDAUS; Mileni Wahidah; Indriyanti; Muh. Yunus Ali; Fausiah Latif
Jurnal Teknik Sipil : Rancang Bangun Vol. 9 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/rb.v9i2.2478

Abstract

Irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan dan pembuangan air irigasi difungsikan untuk mendukung pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi rawa, irigasi air bawah tanah, irigasi pompa dan irigasi tambak. Tujuan irigasi adalah untuk memanfaatkan air irigasi yang tersedia secara tepat, efisien dan efektif sehingga produktivitas pertanian dapat meningkat sesuai dengan yang diharapkan. Dalam hal perhitungan, perhitungan kebutuhan air irigasi secara manual berpedoman pada Standar Perencanaan Irigasi Kriteria Perencanaan Jaringan Irigasi KP-01 Tahun 2010, sedangkan Cropwat 8.0 berpedoman pada FAO karena CROPWAT merupakan software yang dikembangkan oleh FAO. Dengan metode perhitungan secara manual dapat diketahui hasil curah hujan efektif maksimum pada bulan Januari sebesar 3,41 m3/dtk. Kebutuhan air irigasi maksimum terjadi pada bulan April sebesar 16,42 m3/dtk. Untuk software Cropwat 8.0, hasil fitur CWR menunjukkan hasil curah hujan efektif maksimum pada bulan Januari sebesar 47,3 mm/dec (47,300 liter/detik/Ha). Kebutuhan air irigasi maksimum terjadi pada bulan Desember sebesar 267,2 mm/dec (267,200 liter/detik/Ha).