Sugeng Santoso
Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN MIGRASI DATA REKAM MEDIS MANUAL KE ELEKTRONIK Kori Puspita Ningsih; Endang Purwanti; Imaniar Sevtiyani; Sugeng Santoso; Muhammad Rifqi Ma'arif
Jurnal LINK Vol 18, No 1 (2022): MEI 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (764.201 KB) | DOI: 10.31983/link.v18i1.8433

Abstract

Proses migrasi rekam medis manual (kertas) ke elektronik, yaitu serangkaian proses dimulai dari pengenalan rekam medis elektronik berikut manfaatnya, menyediakan semua yang diperlukan untuk penerapan sistem dan pelatihan penggunaan rekam medis elektronik oleh pengguna, diperlukan untuk mendukung penerapan RME. RSUD Wates sedang mengembangkan Rekam medis Elektronik (RME) dan rencana akan mengimplementasikan RME pada tahun 2022. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah memberikan penyuluhan langkah-langkah kegiatan migrasi data rekam medis manual ke elektronik dan demonstrasi cara melakukan alih media kepada instalasi rekam medis, koordinator filing dan staff rekam medis RSUD Wates. Metode PKM menggunakan Pendidikan masyarakat melakui kegiatan penyuluhan dan demonstrasi cara melakukan alih media menggunakan mesin scanner. Kegiatan PKM berjalan dengan lancar. Setelah dilaksanakan kegiatan PKM, RSUD Wates berencana melakukan proses migrasi data rekam medis manual menjadi elektronik secara bertahap, sesuai kunjungan pasien. Pada akhir sesi tim PKM menyerahkan hibah printer scanner untuk mendukung kegiatan alih media rekam medis.
Pendampingan Penilaian Kesiapan Penerapan Rekam Medis Elektronik Menggunakan Metode DOQ-IT di RS Condong Catur Sleman Praptana; Kori Puspita Ningsih; Sugeng Santoso; Imaniar Sevtiani
The Journal of Innovation in Community Empowerment Vol 3 No 2 (2021): Journal of Innovation in Community Empowerment (JICE)
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/jice.v3i2.634

Abstract

Dalam upaya meningkatkan kinerja, RS Condong Catur berencana menerapkan aplikasi Sistem Manajemen Informasi Rumah Sakit (SIMRS) berbasis Rekam Medis Elektronik (RME). Melalui SIMRS berbasis RME ini diharapkan mampu menyajikan berbagai informasi yang dibutuhkan dengan cepat dan lengkap. Kesiapan penerapan rekam medis elektronik penting dilakukan supaya aplikasi dapat berjalan dengan optimal dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Metode Doctor’s Office Quality-Information Technology (DOQ-IT) merupakan salah satu metode untuk menganalisis tingkat kesiapan penerapan sistem informasi berbasis rekam medis elektronik. Metode ini sangat tepat digunakan untuk menganalisis kesiapan sebelum sebuah aplikasi berbasis elektronik dioperasikan. Metode DOQ-IT menekankan pada empat komponen utama dalam suatu sistem kerja organisasi yaitu sumberdaya manusia, kepemimpinan tata kelola, budaya organisasi dan infrastruktur. Penerapan rekam medis elektronik tidak dapat berjalan maksimal apabila dari ke empat komponen ini belum siap. Melalui metode ini diharapkan akan mengetahui masalah yang dihadapi sehinga dapat dicari solusi segera untuk menanganinya. Pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan terkait pendampingan tatacara melakukan penilaian kesiapan penerapan RME mengunakan metode DOQ-IT kepada pimpinan dan staf RS Condong Catur. Kegiatan berjalan lancar. Pada awalnya Pimpinan dan staff RS Condong Catur belum mengetahui pentingnya penilaian kesiapan dalam proses penerapan RME. Setelah pendampingan penilaian menggunakan DOQ-IT melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini diketahui bahwa skor kesiapan sebesar 69,38 yang berarti RS Condong Catur cukup siap menerapkan SIMRS berbasis rekam medis elektronik.