Dafid Slamet Setiana
Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis kemampuan berpikir kritis ditinjau dari gaya belajar matematika siswa Dafid Slamet Setiana; Riawan Yudi Purwoko
Jurnal Riset Pendidikan Matematika Vol 7, No 2: November 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjan Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpm.v7i2.34290

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis ditinjau dari gaya belajar matematika siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII SMA Negeri Punung, Kabupaten Pacitan. Subjek penelitian sebanyak enam siswa dengan masing-masing dua siswa untuk gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik. Data penelitian diambil melalui angket gaya belajar, tes kemampuan berpikir kritis, dan wawancara. Data angket dianalisis untuk menentukan jenis gaya belajar siswa, sedangkan data hasil tes dianalisis berdasarkan aspek kemampuan berpikir kritis matematis yaitu FRISCO – Focus, Reason, Inference, Situation, Clarify, and Overview. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa pada masing-masing gaya belajar memiliki tingkatan yang berbeda. Siswa dengan gaya belajar visual memiliki kemampuan berpikir kritis pada kriteria sangat baik, siswa dengan gaya belajar auditorial memiliki kemampuan berpikir kritis pada kriteria cukup, sedangkan siswa dengan gaya belajar kinestetik memiliki kemampuan berpikir kritis pada kriteria baik.  Namun demikian ketiganya mempunyai potensi kuat untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam matematika melalui stimulasi dari guru. Analysis of critical thinking skills in terms of students' mathematics learning stylesAbstractThis study aimed to describe critical thinking skills in terms of students’ mathematics learning styles. It was a qualitative descriptive study. The study subjects were twelfth-grade students of SMA Negeri Punung (Public Senior High School), Pacitan Regency, Indonesia. The subjects were six students, with two students each for visual, auditory, and kinesthetic learning styles. The data were taken through learning style questionnaires, critical thinking skills tests, and interviews. The questionnaire data were analyzed to determine the type of student learning style, while the test result data were analyzed based on aspects of mathematical critical thinking skills, namely FRISCO – Focus, Reason, Inference, Situation, Clarify, and Overview. The results showed that students’ critical thinking skills in each learning style had different levels. Students with visual learning styles have the critical thinking skills on very good criteria, students with auditory learning styles have the critical thinking skills on moderate criteria, while students with kinesthetic learning styles have the critical thinking skills on good criteria. However, all three have strong potential to develop critical thinking skills in mathematics through stimulation from the teacher.