Attabik Mukhammad Amrillah
Postgraduate, Bioengineering, Biology, Faculty of Mathematics and Natiral Science

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dampak Stres Salinitas Terhadap Prevalensi White Spot Syndrome Virus (WSSV) dan Survival Rate Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Pada Kondisi Terkontrol Attabik Mukhammad Amrillah; Sri Widyarti; Yuni Kilawati
Research Journal of Life Science Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (806.052 KB) | DOI: 10.21776/ub.rjls.2015.002.02.5

Abstract

White spot syndrome (WSS) adalah penyakit yang secara signifikan menyebabkan tingginya mortalitas dan kerusakan parah pada budidaya udang. Penelitian ini bertujuan mengetahui dampak stres salinitas terhadap prevalensi WSSV dan survival rate udang vannamei (Litopenaeus vannamei). Penelitian ini menggunakan udang vannamei ukuran PL 40 yang diinfeksi WSSV dengan konsentrasi virus 20 μg/ml pada tiga rentang salinitas yang berbeda 0-10 ppt, 11-20 ppt, 21–30 ppt dan di rendam selama 4 jam kemudian dilakukan pengamatan selama 7 hari pasca infeksi dan diukur survival rate dan kuaitas airnya. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa seluruh sampel terinfeksi oleh WSSV, ditunjukkan hasil analisa PCR dan gejala klinis yang timbul. Salinitas 0-10 ppt memberikan hasil persentase survival rate terendah jika dibandingkan dengan rentang salinitas yang lainnya yaitu sebesar 7 ekor atau 33% dari jumlah total sampel yang digunakan. Persentase survival rate udang tertinggi pasca infeksi virus WSSV terdapat pada perlakuan salinitas 21-30 ppt yaitu sebesar 13 ekor atau 63% dari jumlah total individu, dan salinitas 11-20 ppt memiliki persentase survival rate medium yaitu sebesar 10 ekor atau 49% dari jumlah total sampel. Stres salinitas mempengaruhi prevalensi WSSV dengan semakin tingginya tingkat infeksi seiring menurunnya rentang salinitas, akan tetapi survival rate semakin tinggi seiring dengan bertambahnya rentang salinitas.