Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

2. Analisis Pelaksanaan Tugas-tugas Pokok Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Sukoharjo Surati Ningsih; Ratna Setiyaningsih
Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : STIKES Ar-Rum Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36409/jika.v3i2.33

Abstract

Abstrak: Kasus HIV-AIDS di Kabupaten Sukoharjo tahun 2008 ditemukan 5 kasus HIV dan 5 kasus AIDS, jumlah kasus ini meningkat dari tahun ke tahun. Hingga Januari 2014 terdapat 65 kasus HIV, 82 kasus AIDS dan 36 kasus kematian. Jenis penelitian ini adalah kualitatif menggunakan wawancara mendalam. Informan utama penelitian ini adalah 2 sekretaris, 2 orang pengelola program KPA kabupaten Sukoharjo. Informan triangulasi antara lain Wakil ketua I dan 2. Teknik analisis data dengan analisis konten, meliputi wawancara mendalam dengan informan diolah kemudian dilakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan KPA Kabupaten sukoharjo belum melaksanakan tugas pokok secara optimal dalam merumuskan kebijakan, strategi dan langkah-Langkah penanggulangan HIV-AIDS karena belum ada pembaruan SRAD, pengelolaan penanggulangan AIDS dilakukan sebagian besar anggota KPA, pelaksanakan tugas dan fungsi organisasi KPA adalah sekretariat, tenaga kerja di KPA kabupaten Sukoharjo terdisi dari sekretaris, 2 orang pengelola program dan 1 petugas administrasi. KPA kabupaten Sukoharjo telah membentuk pokja-pokja, namun kinerjanya belum optimal. 5 puskesmas telah mendapatkan pelatihan klinik IMS, Pendanaan bersumber dari hibah Global Fund. Belum semua anggota berperan dalam sosialisasi, monitoring dan evaluasi. Telah dilakukan namun belum ada tindak lanjut, pelaporan dilaksanakan rutin sesuai mekanismenya ke KPAD Propinsi Jawa Tengah setiap satu bulan, tiga bulan dan satu tahun.
PENGEMBANGAN MODEL CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SMS GUNA MENINGKATKAN KEPATUHAN AKSEPTOR KB Trismianto Asmo Sutrisno; Surati Ningsih
MEDIA ELEKTRIKA Vol 7, No 2 (2014): MEDIA ELEKTRIKA
Publisher : PSTE UNIMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.941 KB) | DOI: 10.26714/me.7.2.2014.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model aplikasi dengan pendekatan Customer Relationship Management (CRM) menggunakan teknologi Short Message Service (SMS) guna meningkatkan kepatuhan akseptor Keluarga Berencana (KB) khususnya akseptor KB suntik untuk datang berkunjung sesuai dengan jadwal. Penelitian ini menerapkan pendekatan menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) atau Daur Hidup Pengembangan Sistem dengan model Waterfall. Sedangkan pengembangan perangkat lunak yang berupa model pembelajaran dengan visualisasi ini dilaksanakan dengan tahapan:  1) analisis kebutuhan perangkat lunak, 2) desain, 3) pembuatan kode program, 4) pengujian dan 5) luaran penelitian berupa sebuah sistem model aplikasi dengan pendekatan CRM menggunakan teknologi SMS dan draft publikasi ilmiah. Langkah penelitian akan dilakukan pengumpulan data dengan metode survey dengan cara observasi lapangan dan wawancara kepada narasumber serta studi pustaka. Observasi dan wawancara dilakukan guna memperoleh data yang akurat tentang kontrasepsi KB khususnya kontrasepsi suntik, penetapan jadwal kunjungan ulang serta informasi pendukung lainnya. Selanjutnya mengolah data-data yang telah diperoleh untuk diolah menggunakan pendekatan SDLC dengan model Waterfall. Terakhir melakukan kuisioner dengan tipe tertruktur untuk memperoleh data sejauh mana manfaat yang dirasakan oleh akseptor KB dengan adanya model aplikasi berbasis CRM dalam meningkatkan kepatuhan akseptor KB tersebut dalam teratur melakukan kunjungan pemeriksaan KB. Kata Kunci: Akseptor, Customer Relationship Management, CRM, KB, SMS  
HUBUNGAN PIJAT BAYI DENGAN KUALITAS TIDUR BAYI Dewi Astriana Putri; Surati Ningsih
Jurnal Ilmiah Maternal Vol 1, No 01 (2016): MATERNAL II
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.699 KB) | DOI: 10.54877/maternal.v1i01.607

Abstract

ABSTRACTBabies are individual who have their own needs, such as the amount of sleep time, wake up and crying varies in each baby. This is because the growth and development of nerve cell in infancy are not perfect, so grying stimulus to maximize the growth of nerve cell. One stimulus that could help maximize the growth of nerve cell one of which is to provide for the baby’s sleep time. The purpose of this study was determine the relationship of infant massage with the quality of sleep in infant age 0-3 month. This research is Observational Analytic with Cross  Sectional approach. The population in this study are all mothers of infants aged 0-3 month are healthy in Suko Asih Sukoharjo Maternity Hospital in 2015 . The sampling tecnique with Purposive Sampling determines the number of 30 samples based on the consideration of certain criteria predetermined by the researchers, using a measuring instrument and the observation sheet interview guidelines. Univariate analysis using frequency distribution and bivatiate analysis using the Chi-Square. The result showed that there was a relationship with sleep quality baby massage in aged 0-3 months at Suko Asih Sukoharjo Maternity Hospital. Keywords : baby massage, baby sleep quality  ABSTRAKBayi adalah individu yang mempunyai kebutuhan sendiri, seperti dalam jumlah waktu tidur, bangun, dan menangis yang bervariasi pada setiap bayi. Hal ini di karenakan pertumbuhan dan perkembangan sel - sel saraf pada masa bayi yang belum sempurna, sehingga diperlukan stimulus untuk memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangan sel-sel saraf. Salah satu stimulus yang dapat membantu memaksimalkan pertumbuhan sel saraf salah satunya adalah dengan mencukupi kebutuhan waktu tidur bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pijat bayi dengan kualitas tidur bayi umur 0-3 bulan. Penelitian ini merupakan penelitian observasionaldengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu dan bayi yang berumur 0-3 bulan yang sehat di RB Suko Asih Sukoharjo tahun 2015. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling menentukan jumlah 30 sampel berdasarkan pertimbangan kriteria tertentu yang telah ditentukan oleh peneliti, alat ukur menggunakan lembar observasi dan pedoman wawancara. Analisa univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisa bivariat menggunakan chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan pijat bayi dengan kualitas tidur bayi umur 0-3 bulan di RB Suko Asih Sukoharjo. Kata kunci :Pijat bayi, Kualitas Tidur Bayi
MANAJEMEN MENTAL HEALTH DAN UPAYA KEMANDIRIAN DI RUMAH ASUH YAYASAN NUR JANNAH KECAMATAN NANGGALO KOTA PADANG Ety Aprianti; Lola Despitasari; Afrizal; Feriyanti; Masni Hayati; Elsa Zahara Afrina; Nadila Aprilia; Anggri Yulia Fitri; Surati Ningsih; Dinda Dwi Putrianti; Daniya; Dhea Oktaviani Putri
JURNAL ABDI MERCUSUAR Vol. 2 No. 2 (2022): JURNAL ABDI MERCUSUAR (JAM)
Publisher : LPPM STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36984/jam.v2i2.360

Abstract

Latar Belakang: Rumah asuh Yayasan Nur Jannah terletak di Kelurahan Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang, yang telah banyak menyantuni anak-anak yatim, yatim-piatu dan anak miskin khusus perempuan yang berasal dari dalam maupun luar kota padang. Rata-rata usia anak yang berada di yayasan Nur Jannah berada pada usia remaja. Usia remaja sangat rentan untuk terjadinya gangguan emosi atau gangguan mental pada remaja. Sumber dana panti dari hanya berasal dari yayasan Nur Jannah yang di donator tetap oleh keluarga bapak Drs. H. Riza Esfandiary N dan merasa perlu mengembangkan usaha agar bisa mandiri. Metode: Metode dilakukan dengan memberikan penyuluhan/ ceramah dan demonstrasi pembimbingan dan pelatihan untuk menghasilkan produk yang baru, Produk berupa usaha minuman kekinian. Kegiatan dilaksanakan di Yayasan Nur Jannah yang terletak di Komplek Kodam RT 1 RW 22 Kelurahan Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang, pada pada tanggal 24 November-01 Desember 2022. Jumlah remaja yang diberikan edukasi sebanyak 10 orang. Hasil: Hasil yang diperoleh adalah remaja Yayasan Nur Jannah mengetahui dan mampu memahami tentang manajemen mental health pada remaja dan mampu mempraktekan pembuatan minuman viral. Setelah kegiatan pengabdian ini dilakukan, remaja yayasan Nur Jannah diharapkan dapat menerapkan manajemen mental health dan mampu untuk menghasilkan produk yang baru, pProduk berupa usaha minuman kekinian Abstract: Background: The Nur Jannah Foundation's foster home is located in Surau Gadang Village, Nanggalo District, Padang City, which has sponsored many orphans, orphans and poor children especially women who come from within and outside the city of Padang. The average age of children in the Nur Jannah foundation is in their teens. Adolescents are very vulnerable to emotional disturbances or mental disorders in adolescents. The source of funding for the orphanage only comes from the Nur Jannah foundation which is a regular donor by the family of Mr. Drs. H. Riza Esfandiary N and felt the need to develop a business in order to be independent. Methods: The method is carried out by providing counseling / lectures and demonstrations of guidance and training to produce new products, products in the form of contemporary beverage businesses. The activity was carried out at the Nur Jannah Foundation which is located in the RT 1 RW 22 Kodam Complex, Surau Gadang Village, Nanggalo District, Padang City, on 24 November- December 1 2022. The number of youths who were given education was 10 people. Results: The results obtained were that the youth of the Nur Jannah Foundation knew and were able to understand mental health management in adolescents and were able to practice making viral drinks. After this service activity is carried out, the youth of the Nur Jannah foundation are expected to be able to apply mental health management and be able to produce new products, products in the form of contemporary beverage businesses