Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PASIEN DALAM PERAWATAN LUKA GANGGREN Noer, Sitti Fauziah; Ginting, Daniel Suranta; Kadir, Abd; Triswanti, Triswanti; Herawati, Nurul
Ensiklopedia of Journal Vol 6, No 3 (2024): Vol. 6 No. 3 Edisi 2 April 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v6i3.2339

Abstract

Based on data obtained at RSUD Bangkinang in 2021, the amount of data and patients with diabetes mellitus amounted to 5117 people and patients with gangrene wounds undergoing treatment in 2022 were 48 patients. The type of research in this study is analytic with a cross sectional design. The population in this study were all patients with diabetes mellitus gangrenous wounds in the Surgical Clinic of Bangkinang Hospital in 2022, namely 48 people with a sample of 48 people using the total sampling technique. Data collection tools using questionnaires. Data analysis used in this study was univariate and bivariate analysis. The results showed that there was a relationship between knowledge and patient compliance in the treatment of gangrene wounds at Bangkinang Hospital with a p value of 0.001 and there was a relationship between family support and patient compliance in the treatment of gangrene wounds at Bangkinang Hospital with a p value of 0.00. It is recommended that the patient's family can increase emotional support, appreciation / assessment support, instrumental support and information support.Keywords: Knowledge, family support, adherence to gangrene wound care
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGOLAHAN SURIMI DAN OTAK-OTAK MELALUI PROGRAM KOSABANGSA DI DESA BONTOSUNGGU, KABUPATEN SELAYAR Rahman, Syamsul; Baco, Syarifuddin; Noer, Sitti Fauziah
Journal of Community Service Vol 5 No 2 (2023): JCS, December 2023
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jcs.v5i2.180

Abstract

Salah satu sentra produksi ikan di Kabupaten Kepulauan Selayar Provinsi Sulawesi Selatan adalah Desa Bontosunggu Kecamatan Bontoharu. Meskipun demikian, penduduk lokal masih menghadapi kendala dalam mengoptimalkan keunggulan tersebut sebagai peningkatan potensi pendapatan. Hambatan utama terletak pada kualitas sumber daya manusia (SDM), yang berdampak pada kurangnya optimalisasi hasil perikanan sebagai akibat dari terbatasnya penerapan teknologi. Untuk itu Program Kosabangsa hadir untuk mewujudkan kontribusi nyata insan perguruan tinggi bagi bangsa, khususnya dalam pengembangan kesejahteraan dan kemanjuan bangsa dengan penerapan ilmu pengetahuan, khusunya transfer dan inovasi teknologi berbagai olahan ikan kepada masyarakat. Tujuan dan manfaat Program Kosabangsa ini yaitu; (1) peningkatan pengetahuan dan inovasi teknologi yang dimiliki kedua mitra sasaran mengenai cara pengolahan surimi dan otak-otak, (2) peningkatan pengetahuan untuk memproduksi surimi dan otak-otak yang baik dengan penerapan sanitasi dan higienis yang baik dalam proses produksi,dan (3) terciptanya peluang pasar untuk produk surimi dan otak-otak yang dihasilkan, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Dengan adanya transfer dan inovasi teknologi inidapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok sasaran (mitra) dalam hal pengembangan usahanya, terutama pengolahan surimi dan otak-otak. Dengan demikian, ketika terjadi periode kelangkaan atau kondisi iklim yang tidak mendukung kegiatan perikanan, komunitas tersebut tetap mempertahankan persediaan bahan baku surimi sebagai cadangan untuk pengolahan produk perikanan lainnya.
Uji Efektivitas Sediaan Gel Ekstrak Etanol Kulit buah coklat (Theobroma cacao L.) Terhadap Luka Bakar Kelinci (Oryctolagus cuniculus)Uji Efektivitas Sediaan Gel Ekstrak Etanol Kulit buah coklat (Theobroma cacao L.) Terhadap Luka Bakar Kelinci (Oryctolagus cuniculus): Effectiveness Test Gel Preparation Ethanol Extract Chocolate Fruit Skin (Theobroma cacao L.) Against Rabbit Burns (Oryctolagus cuniculus) Ida, Nur; noer, sitti fauziah; nurmayanti, sitti
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 1: Volume 1 Issue 1
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i1.591

Abstract

Senyawa flavanoid dalam kulit coklat berperan dalam penyembuhan luka bakar dengan menghambat pertumbuhan bakteri pada jaringan hidup, meningkatkan jumlah fibroblast dan meningkatkan produksi IL-2 dan proliferasi. Formulasi ekstrak menjadi sediaan gel perlu dilakukan untuk meningkatkan efektifitas penggunaan. Tujuannya untuk menentukan konsentrasi efektif ekstrak etanol kulit buah coklat (Theobroma cacao L) dalam sediaan gel terhadap waktu penyembuhan luka bakar pada kelinci (Oryctolagus cuniculus). Metode penelitian meliputi ekstraksi simplisia serbuk kulit buah coklat secara maserasi dengan pelarut etanol 70%, formulasi sediaan gel dengan variasi konsentrasi ekstrak 5%, 7,5%, dan 10%, pembanding gel Bioplacenton® (kontrol positif) dan basis gel (kontrol negatif). Pengolesan gel ekstrak dan gel pembanding pada punggung kelinci yang telah diinduksi luka bakar setiap 8 jam sampai luka sembuh total. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masa penyembuhan luka bakar kelinci yang diolesi gel konsentrasi 5% selama 11 hari, 7,5% selama 9 hari, 10% selama 10 hari, kontrol positif selama 8 hari dan kontrol negatif selama 15 hari. Berdasarkan hasil analisis data secara statistik bahwa gel ekstrak etanol kulit buah coklat dengan konsentrasi 7,5% adalah gel yang efektif memberikan efek penyembuhan luka bakar yang tidak berbeda nyata dengan kontrol positif dengan masa penyembuhan selama 9 hari
Uji Ekstrak Etanol Klika Kenari (Canarium indicum L.) Asal Makian Barat Terhadap Penurunan Glukosa Darah Mencit (Mus musculus) Ridwan, Rais; Noer, Sitti Fauziah; Ida, Nur
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 2: volume 1 Issue 2
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i2.603

Abstract

Kenari asal makian barat secara turun temurun digunakan sebagai tumbuhan untuk mengobati diabetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas ekstrak etanol klika kenari (Canarium indicum L.) asal makian barat terhadap penurunan kadar glukosa darah mencit (Mus musculus). Klika kenari diektraksi secara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96%. Penelitian ini menggunakan mencit ( Mus musculus) sebanyak 15 ekor yang terbagi menjadi 5 kelompok. Kelompok I kontrol negatif diberi suspensi Na-CMC 1%, kelompok II kontrol positif diberi suspensi glibenclamid 18mg/kgBB, kelompok III, IV dan V diberi ekstrak etanol klika kenari dosis 175 mg/kgBB, 350 mg/kgBB dan 700 mg/kgBB dilanjutkan pengukuran kadar glukosa darah mencit dengan metode enzimatik dan analisis data Rancangan acak lengkap (RAL), ANAVA dan uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data diperoleh kesimpulan bahwa ekstrak etanol klika kenari asal makian barat dosis 175 mg/kgBB, 350 mg/kgBB dan 700 mg/kgBB memiliki aktivitas menurunkan kadar glukosa darah mencit yang sangat signifikan (Sangat berbeda nyata) dibandingkan dengan kelompok kontrol negatif Na-CMC 1%.
Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina (Peperomia pellucida L. Kunth) Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Kelinci (Oryctolagus cuniculus) Noer, Sitti Fauziah; Irfayanti, Nur Alfiah; Joko, Citra Vaisa
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 2: volume 1 Issue 2
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i2.613

Abstract

Penelitian uji aktivitas ekstrak etanol daun sirih cina (Peperomia pellucida L.) terhadap penurunan kadar asam urat kelinci (Oryctolagus cuniculus) dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun sirih cina terhadap penurunan kadar asam urat pada kelinci. Serbuk simplisia daun sirih cina diekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Hewan uji kelinci sebanyak 10 ekor, 5 kelompok yang tiap kelompok terdiri dari 2 kelinci. Pengukuran kadar awal asam urat, kemudian diinduksi dengan kalium bromat (KBrO3) dan diukur kadar setelah induksi. Kelompok l kontrol negatif (-) Na-CMC 1% , kelompok ll diberi EEDSC (Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina) dosis 52 mg/kg BB, kelompok lll diberi EEDSC dosis 104 mg/kg BB, kelommpok lV diberi EEDSC dosis 156 mg/kg BB, dan kelompok V kontrol positif tablet allopurinol 13,86 mgg/kg BB kelinci. Pengukuran kadar asam urat menggunakan alat Humalyzer. Hasil rata-rata penurunan kadar asam urat total pada kelompok l 12,94%; ll 62,74; lll 66,06%; lV 74,00; V 77,26%. Diperoleh kesimpulan EEDSC dosis 52 mg/kg BB, 104 mg/kg BB, dan 156 mg/kg BB sangat berbeda nyata dengan kontrol negatif suspensi Na-CMC 1%, EEDSC dosis 104 mg/kg BB dan dosis 156 mg/kg BB kelinci tidak berbeda nyata dengan serbuk tablet allopurinol dosis 13,86 mg/kg BB kelinci.