p-Index From 2019 - 2024
1.152
P-Index
This Author published in this journals
All Journal CONSILIA
Illawaty Sulian
Universitas Bengkulu

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK BEHAVIOR CONTRACT UNTUK MEREDUKSI PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII 8 SMP NEGERI 8 KOTA BENGKULU egy guntara; Illawaty Sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.3.2.117-125

Abstract

 ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh layanan konseling kelompok dengan teknik behavior contract terhadap perilaku agresif pada siswa SMP N 08 Kota Bengkulu. Metode dalam penelitian ini adalah metode eksperimen the one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII 8 SMP N 08 Kota Bengkulu yang berjumlah 33 siswa. Sampel menggunakan teknik purposive samping. Jumlah sampel adalah 6 siswa. Data hasil penelitian ini dianalisis menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku agresif  menurun setelah diberikan layanan konseling kelompok, hal ini ditunjukan dengan nilai t= 5.874 dengan taraf signifikasi (2-tailed) sebesar .002 yang berarti 000<0,05. Temuan ini menunjukkan bahwa ada pengaruh layanan konseling kelompok untuk menurunkan perilaku agresif siswa SMP N 08 Kota Bengkulu.Kata kunci: Konseling Kelompok, Behavior Contract, Perilaku Agresif
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA TERHADAP TINGKAT HUBUNGAN SOSIAL REMAJA DI KELAS VII SMPN 1 KOTA BENGKULU ekky sugetaprasetyo; Syahriman Syahriman; Illawaty sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.5.2.125-134

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh layanan Bimbingan kelompok dengan teknik Sosiodrama terhadap tingkat hubungan sosial siswa di SMP Negeri 1 Kota Bengkulu. Metode penelitian ini menggunakan eksperimen dengan one-group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Kota Bengkulu di kelas 7.1. Sampel penelitian berjumlah 8 orang yang mengalami tingkat hubungan sosial rendah. Teknik pengambilan data mengunakan kuisoner (angket) dengan skala model Likert. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan Uji T (paired sample test). nilai T adalah -12.901 dan taraf signifikannya adalah 0.000 Ho (ditolak) dan Ha (diterima), artinya adanya peranan layanan bimbingan kelompok secara signifikan dalam meningkatkan Hubungan sosial siswa dan hasil uji T negative (-12.901). artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap tingkat hubungan sosial remaja sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama di kelas 7.1 SMP Negeri 1 kota Bengkulu. Kata Kunci :Tingkat Hubungan Sosial Remaja, Bimbingan Kelompok,Sosiodrama
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB SISWA KECANDUAN HANDPHONE STUDI DESKRIPTIF PADA SISWA DI SMP NEGERI 13 KOTA BENGKULU Rahmy Lestari; Illawaty Sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.3.1.23-37

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab siswa kecanduan handphone di SMP Negeri 13 Kota Bengkulu. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sampel penelitian sebanyak 108 orang siswa. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner kecanduan handphone dan kuesioner faktor-faktor penyebab kecanduan handphone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 4 faktor kecanduan handphone, faktor internal yang menjadi penyebab utama siswa kecanduan adalah tingkat sensation seeking yang rendah dan kontrol diri yang rendah. Faktor situasional yang menjadi penyebab utama siswa kecanduan handphone adalah faktor kejenuhan belajar. Faktor sosial yang menjadi penyebab utama siswa kecanduan handphone adalah faktor conneted presence. Faktor eksternal yang menjadi penyebab siswa kecanduan adalah faktor media.Kata Kunci : Kecanduan handphone.
Hubungan pola pikir, harga diri dan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK Shelly Indah Sari; I Wayan Dharmayana; Illawaty Sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.4.2.147-157

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan antara pola pikir dan harga diri (self-esteem) dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK SMP di Kota Bengkulu dan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK di sekolah akreditasi A dan B. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 142 siswa dengan  teknik random sampling. Metode dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain korelasi ganda dan deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat korelasi negatif yang signifikan antara pola pikir dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,424 dan terdapat korelasi negatif yang signifikan antara harga diri (self-esteem) dengan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,523. Jika siswa memiliki pola pikir positif, harga diri (self-esteem) tinggi dan sangat tinggi maka kecemasan rendah. Tidak ada perbedaan kecemasan siswa ke ruang BK atau konsultasi dengan guru BK antara sekolah akreditasi A dan B.Kata kunci : harga diri (self-esteem), kecemasan, pola pikir RELATIONSHIP OF MINDSET, SELF-ESTEEM AND STUDENTS’ ANXIETY TO THE COUNSELING GUIDANCE ROOM OR CONSULTATION WITH COUNSELING GUIDANCE TEACHERS ABSTRACTThis study aims to describe the relationship between mindset and self-esteem with student anxiety in the counseling guidance room or consultation with the junior high school counseling guidance teachers in Bengkulu City and to determine the level of students’ anxiety in the counseling guidance room or consultation with the counseling guidance teacher in accredited schools A and B. The number of samples taken in this study were 142 student with a random sampling technique. The method in this research was quantitative correlation with multiple correlation design and comparative descriptive. The results showed that there was a significant negative correlation between mindset with students’ anxiety in the counseling guidance room or counsultation with the counseling guidance teacher with a correlation coefficient value of -0.424 and there was a significant negative correlation between self-esteem with students’ anxiety to the counseling guidance room or counsultation with the counseling guidance teacher with a correlation coefficient value of -0.523. If students’ have a positive mindset, high self-esteem and very high then anxiety is low. There is no difference in students’ anxiety levels to the counseling guidance room or consultation with counseling guidance teacher between accredited schools A an B.Keywords : self-esteem, anxiety, mindset
PERBANDINGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA ANTARA BELAJAR MELALUI BIMBEL TATAP MUKA DAN BELAJAR MELALUI BIMBEL DARING DENGAN APLIKASI RUANG GURU SMA NEGERI KOTA BENGKULU Intan Paramika; I Wayan Dharmayana; Illawaty Sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.5.1.89-98

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk  mengetahui perbandingan motivasi belajar siswa antara bimbingan belajar tatap muka dan bimbingan belajar daring dengan aplikasi ruang guru di SMA Negeri 1 Kota Bengkulu. Subjek penelitian ini adalah seluruh kelas XI dan XII SMA Negeri 1 Kota Bengkulu, dengan sampel yang digunakan berjumlah 239 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara random. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif, dengan tipe desain penelitian deskriptif komparatif. Variabel motivasi belajar siswa diukur dengan menggunakan motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata bimbingan belajar tatap muka adalah 124,81 dan bimbingan belajar daring adalah 111, 62. Sedangkan nilai t = 4,775 dengan taraf signifikan 0,000 ( p < 0,05). Ini berarti ada perbedaan motivasi belajar belajar melalui bimbingan belajar tatap muka dengan bimbingan belajar daring yang signifikan antara belajar melalui bimbingan belajar tatap muka dan bimbingan belajar daring melalui aplikasi ruang guru.Kata Kunci: Motivasi Belajar siswa, Bimbel Tatap Muka, Bimbel Daring, Aplikasi Ruang Guru THE COMPARISON OF THE STUDENT LEARNING BETWEEN LEARNING WITH FACE TO FACE TUTORING AND LEARNING THROUGH ONLINE TUTORING WITH THE TEACHER ROOM APPLICATION IN SMA BENGKULU CITYABSTRACTThis study aims to determine the comparison of student learning motivation between face to face tutoring and online tutoring with the teacher room aplication in SMA Country 01 Bengkulu City. The subjects of this study were all grades  XI and XII SMA Country 01 Bengkulu City, with the sample used totaled 239 students. Sampling is done ramdomly. The research method used is descriptive quantitative method,with a comparative descriptive research design type. The student learning motivation variables is measured using learning motivation. The result showed the average value of face to face tutoring is 124, 81 and online tutoring is 111, 62. While the value of  t= 4, 775  to a significant degree  0,000 (p < 0,05). This means that there is a difference in learning motivation to learn throgh face to face tutoring with online tutoring significant difference between face to face tutoring and online tutoring through the teacher room application.Keywords: Student Learning Motivation, Face to Face Tutoring, Online Tutoring, Teacher Room Application
HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DENGAN PERILAKU PHUBBING REMAJA GENERASI Z PADA SISWA KELAS XI DI SMKN 5 KOTA BENGKULU Winda Safitri; Yessy Elita; Illawaty Sulian
Consilia : Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Vol 4, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/consilia.4.3.274-282

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik korelasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan media sosial dengan perilaku phubbing pada siswa kelas XI di SMKN 5 Kota Bengkulu. Data dianalisis dengan menggunakan korelasi product moment. Intrumen yang digunakan dalam penelitian ini ialah skala penggunaan media sosial dan skala perilaku phubbing. Sampel penelitian ini berjumlah 113 siswa yang diambil dengan menggunaan teknik random sampling dari seluruh siswa kelas XI. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara penggunaan media sosial dengan perilaku phubbing dengan rxy sebesar 0,911. Hal ini menunjukan bahwa terdapat hubungan positif antara penggunaan media sosial dengan perilaku phubbing pada siswa. Kata kunci : Penggunaan Media Sosial, Perilaku PhubbingTHE RELATIONSHIP BETWEEN THE USE OF SOCIAL MEDIA ANDTHE PHUBBING BEHAVIOR OF GENERATION Z CULINARYSTUDENTS CLASS XI AT SMKN 5 BENGKULU CITY ABSTRACT This is study was a quantitative descriptive study with a correlation technique. Study aimed to determine the relationship between the use social media and the phubbing behavior of generation Z culinary students class XI at SMKN 5 Bengkulu City. The data were analyzed using pearon correlation product moment. The instrument of this study was scala on the social media and scala the phubbing behavior.The sample of this study were 113 students who were taken by random sampling technique from all XI. The result showed a significant positive reliantionship between the use of social media and the phubbing behavior with a rxy of 0,911. It showed the there was a positive relationship between the use social media and the phubbing behavior of students. Key words : the use of social media , the phubbing behavior.