Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MENCINTAI RASULULLAH SAW. DALAM PERSFEKTIF HADIS Makmur; Nurjannah
PAPPASANG Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pappasang
Publisher : STAIN Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.607 KB) | DOI: 10.46870/jiat.v1i1.64

Abstract

Tidaklah salah seorang dari kalian beriman hingga aku lebih dia cintai daripada anaknya, orang tuanya dan manusia semuanya. Demikian bunyi hadis Nabi yang terekam dalam kitab Ibn Majah pada bab fi al-Iman. Namun dalam memahami hadis dibutuhkan penelitian yang mendalam sebab hadis tidak sekuat Alquran yang telah memproklamirkan dirinya sebagai kitab yang kebenarannya la raiba fih. Dari permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kualitas dan kandungan hadis yang diriwatkan oleh Ibn Majah di atas. Dalam mengumpulkan data ditempuh dengan menggunakan metode takhrij al-hadis yang diolah melalui kritik sanad dan matan. Adapun pendekatan yang digunakan bersifat holistik dan multidisipliner. Sedangkan teknik interpretasinya meliputi tekstual dan kontekstual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hadis tersebut berjumlah 13 riwayat yang tertuang dalam beberapa kitab yaitu; sahih al-Bukhari, sahih al-Muslim, aunan al-Nasai, sunan ibn Majah, sunan Ahmad ibn Hanbal, dan sunan al-Darimi. Dari 13 riwayat tersebut peneliti melakukan kritik terhadap hadis yang diriwayatkan oleh Ibn Majah dari jalur Anas ibn Malik yang berstatus sahih.
Al-Qurţubī dan Metode Penafsirannya dalam Kitab al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’ān Muhammad Ismail; Makmur
PAPPASANG Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Pappasang
Publisher : STAIN Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.935 KB) | DOI: 10.46870/jiat.v2i2.68

Abstract

Studi ini membahas tentang metodologi yang digunakan di dalam tafsir al-Qurţubī oleh Imam al-Qurţubī. Terdapat tiga permasalahan pokok yang menjadi fokus penelitian dalam studi ini, yaitu; metode penafsiran dalam kitab al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an, sumber penafsiran dalam kitab al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an dan corak penafsiran dalam kitab al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an. Jenis penelitian ini adalah library research, dengan menggunakan pendekatan multidisipliner, yakni pendekatan ilmu tafsir, filosofis, historis dan sosiologis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yakni kitab Tafsir al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an dan data sekunder yang meliputi karya-karya yang terkait dengan tafsir al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an. Penelitian ini mendapati beberapa temuan, anatara lain, (1) al-Qurţubī menggunakan metodologi taĥlīlī dalam menulis kitab tafsir al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’an, (2) kitab tafsir ini pun lebih dominan menggunakan ra’yi dibandingakn dalil-dalil al-Ma’śūr, (3) kitab tafsir ini bercorak fiqhi atau hukum.
METODE KESAHIHAN SANAD HADIS: Telaah Terhadap Pemikiran Syuhudi Ismail Dalam Kaidah Kesahihan Hadits Makmur; Muhammad Ismail
AL-MUTSLA Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal Al Mutsla Desember 2021
Publisher : STAIN MAJENE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46870/jstain.v3i2.50

Abstract

Penulis bertujuan untuk mendeskripsikan buku Kaidah Kesahihan Sanad Hadis yang ditulis oleh Syuhudi Ismail, salah seorang tokoh hadis terkemuka di Makassar. Penulis menggunakan metode kajian pustaka (library research), sehingga apa yang terdapat dalam tulisan ini berdasarkan atas buku Kaidah kesahihan sanad hadis yang di tulis oleh Syuhudi Ismail yang digunakan oleh penulis sebagai rujujkan untuk menganalisa buku tersebut. Selanjutnya hasil dari kajian tersebut adalah (1) pemikiran Syuhudi Ismail, sebagai seorang ahli hadis yaitu dapat di golongkan sebagai salah seorang pemikir dan kritikus hadis yang bersifat moderat karena ia bersikap obyektif menyikapi periwayat hadis yang diperselisihkan tanpa terikat pada salah satu kaidah jarh wa ta’dil yang ekstrim, mendahulukan Jarh ataukah Ta’dil bagi periwayat yang diperselisihi kualitasnya, (2) Adapun metodologi penyusunan dan pembahasan buku Kaedah Kesahihan Sanad Hadis menggunakan pendekatan Ilmu Sejarah yang merupakan hasil penelitian desertasi Syuhudi merupakan buku hadis pertama yang mengklasifikasikan kesahihan sanad hadis kedalam kaidah mayor dan minor
ANALISIS KECAKAPAN LITERASI INFORMASI MAHASISWA DALAM KONTEKS PEMBELAJARAN Burhanuddin; Makmur
SHOUTIKA Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Shoutika
Publisher : Rumah Jurnal STAIN Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.261 KB) | DOI: 10.46870/jkpi.v2i2.332

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis bentuk kecakapan literasi informasi mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Majene dalam konteks pembelajar. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode peneltian kualitatif dengan menggunakan instrumen wawancara terhadap responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecenderungan mahasiswa STAIN Majene dalam pemanfaatan literasi informasi memerhatikan keandalan sumber referensi internet dalam pembelajarannya, seperti memanfaatkan google scholar sebagai tools pencarian referensi serta menggunakan berbagai macam platform belajar dengan menyesuaikan gaya belajar mereka. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah kecakapan literasi informasi mahasiswa sekolah tinggi agama islam negeri majene cukup signifikan. Pemanfaatan internet digunakan untuk mengakses informasi dalam memecahkan masalah dalam pembelajaran di kelas. Adapun sumber-sumber belajar yang diakses diantaranya adalah google scholar, youtube, dan bolg website melalui mesin pencari google.
Resepsi Makna Hijrah di Kalangan Milenial pada Perguruan Tinggi di Sulawesi Barat Makmur; Anwar Sewang
Mutawatir : Jurnal Keilmuan Tafsir Hadith Vol. 12 No. 2 (2022): DESEMBER
Publisher : Jurusan Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/mutawatir.2022.12.2.332-355

Abstract

This article seeks to describe and analyze how the reception patterns of the millennial generation at universities in West Sulawesi about hijra and its implications for their lives. The objects of this study include students from STAIN Majene, West Sulawesi University, and IAI DDI Polewali. By using the model of living hadith studies, this paper argues that the model of exegetical reception of the meaning of hijra of the millennial generation at universities in West Sulawesi is based on narratives, namely the hadith text and texts outside the hadith. The meaning of hijra outside the context of the hadith interpreted by the millennial generation is hijra in the context of dressing, hijra in the context of social media, hijra in the context of entertainment, hijra in the context of tradition, hijra in the context of dating and hijra in the context of usury. In addition, it was also found that millennials at universities in West Sulawesi who have made hijra feel more confident, feel more motivated to worship and study Islam, and tend to claim to be the most correct.