Renggo Mike Al-'Aziz
Universitas Jayabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Automatic Hand Sanitizer Dispenser Untuk Mendukung Aksi Tanggap Darurat COVID-19 BAZNAS Kota Depok Reza Diharja; Renggo Mike Al-'Aziz; Wike Handini; Sri Wiji Lestari; Nur Witdi Yanto
Dedikasi:Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Dedikasi
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31479/dedikasi.v1i1.61

Abstract

Kota Depok merupakan wilayah yang dikategorikan sebagai zona merah penyebaran COVID-19 dimana hingga per 1 Mei 2020, terkonfirmasi sebanyak 298 kasus positif COVID-19 terjadi di sini. Menurut data Sitrep Cegat COVID-19, Kota Depok merupakan daerah dengan rasio penyebaran COVID-19 tertinggi di Bodetabek. Untuk menanggulaginya, BAZNAS Kota Depok sebagai Mitra FTI Universitas Jayabaya melakukan Aksi Tanggap Darurat COVID – 19. Aksi tersebut antara lain: Gerakan bersih dan sehat, Bantuan APD Tenaga Kesehatan dan Gerakan Kadeudeuh Pangan. Untuk mengoptimalkan pelaksanaan Aksi Tanggap Darurat COVID-19, BAZNAS Kota Depok perlu melakukan kerjasama dengan instansi lokal yang ada di Kota Depok. Latar belakang kerjasama dikarenakan fasilitas pendukung aksi masih didatangkan dari pihak ketiga. Dosen-dosen Teknik Elektro FTI-UJ yang berasal dari wilayah lokal, tergerak untuk menawarkan solusi berupa pelatihan pembuatan Automatic Hand Sanitizer Dispenser dan memberikan bantuan fasilitas pendukung berupa 10 unit alat tersebut serta poster edukasi pola hidup bersih dan sehat. Selain fasilitas tersebut, diberikan juga donasi untuk penyelenggaraan aksi kadedeuh pangan. Hasil survei terhadap 20 responden peserta program Pengabdian kepada Masyarakat, diperoleh rata-rata nilai indeks 3,5 dari 7 variabel atau nilai interval konversi sebesar 88,2%. Namun nilai keandalan para narasumber dalam menyiapkan dan menyampaikan materi pelatihan lebih rendah, yakni 3,25 atau 81,25%.