Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PEMETAAN SWADAYA DENGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM TATA KELOLA POTENSI DESA Nurul Fitrah; Ahmad Mustanir; Muhammad Safar Akbari; Reski Ramdana; Jisam Jisam; Nurul Ainun Nisa; Nurul Qalbi; A. Feby Febriani; Irmawati Irmawati; Muh. Awalil Resky S.; Ilham Ilham
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 5, No 1 (2021): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v5i1.6208

Abstract

ABSTRAKAda berbagai kelompok-kelompok di Desa Carawali diantaranya Kelompok Tani Sipatuodeceng dan Kelompok Budi Daya Ikan Air Tawar Celli’e serta Bumdes Anugerah Mandiri. Tim PHP2D menemukan masalah yang ada di desa Carawali antara lain belum adanya data valid mengenai potensi-potensi desa, tidak adanya pasar untuk mendistribusikan hasil produksi. Dari permasalahan tersebut maka tim PHP2D melakukan pendampingan untuk memberdayakan kelompok tersebut dengan memanfaatkan penggunaan Teknologi Informasi yaitu Sistem Informasi Bumdes & Manajemen Desa (SIBERAS) dan BUMDes Store yang dapat mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Tujuan kegiatan  yaitu terjadinya proses pembelajaran dalam menanggulangi kemiskinan bagi kelompok masyarakat; tumbuhnya partisipasi dari anggota kelompok untuk belajar memutuskan secara sadar upaya pemecahan masalah yang mereka butuhkan; partisipasi, transparansi informasi dalam menggali potensi dan permasalahan bersama yang dilaksanakan dengan teknik pemetaan swadaya; dan meningkatnya pendapatan anggota kelompok masyarakat. Dari hasil seluruh tahapan kegiatan maka di peroleh adanya data valid dari kelompok mengenai potensi-potensi yang dimiliki, pasar untuk mendistribusikan hasil produksi dan akses untuk mendistribusikan hasil produksi secara masif melalui aplikasi SIBERAS dan BUMDes Store. Kata kunci: BUMDes; pemberdayaan masyarakat; teknologi informasi; pemetaan swadaya. ABSTRACTThere are various groups in Carawali Village including the Sipatuodeceng Farmer Group and the Celli'e Freshwater Fish Cultivation Group and the Bumdes Anugerah Mandiri. The PHP2D team found problems in Carawali village, including the absence of valid data on village potentials, and the absence of a market to distribute production products. Based on these problems, the PHP2D team provided assistance to empower these groups by utilizing the use of Information Technology, namely the Village Management & Bumdes Information System (SIBERAS) and BUMDes Stores that could facilitate services to the community. The purpose of the activity is the occurrence of a learning process in alleviating poverty for community groups; growing participation of group members to learn to decide consciously the problem-solving efforts they need; participation, transparency of information in exploring the potential and common problems carried out by self-help mapping techniques; and increasing the income of members of community groups. From the results of all stages of the activity, valid data from the group regarding the potentials they have, the market for distributing production and access to massively distributing production through the SIBERAS application and BUMDes Store Keywords: BUMDes; community empowerment; information technology; self-help mapping.
PENGEMBANGAN SKILL MAHASISWA MELALUI PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDENRENG RAPPANG A. Feby Febriani; Muhammad Ikbal; Erfina Erfina
Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial Vol 7 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/jids.v7i1.3995

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan pemerintah dan upaya pengembangan skill pada program pertukaran mahasiswa merdeka di Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang. Penelitian ini menerapkan teori implemenentasi kebijakan yang dikemukan oleh Edward III serta menggunakan jenis metode studi kasus dan penelitian kualitatif. Peserta program pertukaran mahasiswa mardeka bertugas sebagai subjek penelitian, bersama dengan dosen. Pengamatan langsung dan wawancara adalah dua metode pengumpulan data yang digunakan. Analisis data dilakukan menggunakan N-Vivo 12 plus. Implementasi kebijakan pemerintah pada program pertukaran mahasiswa merdeka akan berjalan dengan baik apabila ada kerjasama Dosen dalam melaksanakan tugasnya. Selain itu, terdapat beberapa hambatan yang dialami pihak birokrasi kampus khususnya dalam komunikasi atau koordinasi yang dimiliki PIC. Upaya pengembangan skill melalui program pertukaran mahasiswa merdeka menujukkan bahwa melalui program ini, mahasiswa dapat meningkatkan soft skill seperti  pengendalian emosional dan komunikasi yang baik untuk menyelesaikan suatu tugas dan hard skill berupa pengetahuan dan teknis dalam menyelesaikan pekerjaan dengan baik.