Hilary F Lipikuni
Universitas San Pedro

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengukuran Tingkat Kebisingan di Lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur Ina Ximenes; Wenti Marlensi Maubana; Hilary F Lipikuni
Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application Vol. 2 No. 1 (2022): Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application
Publisher : Program Studi Fisika - Universitas San Pedro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59632/magnetic.v2i1.148

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang tingkat kebisingan di lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kebisingan di lingkungan Perpustakaan. Penelitian dilakukan selama tiga hari kerja dalam tiga pembagian waktu yaitu pada jam 09:00-10:00 WITA, 10:30-11:30 WITA dan 12:00-13:00 WITA. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sound Level Meter (SLM) tipe digital sound level mwrwt AS804. Data penelitian meliputi data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data pengukuran yang diperoleh dari pengukuran langsung menggunakan alat SLM, sedangkan data sekunder adalah data jumlah kendaraan yang melintasi di sekitar perpustakaan. Berdasarkan hasil pengukuran tingkat kebisingan selama tiga hari diperoleh nilai rata-rata tingkat kebisingan tertinggi berturut-turut sebesar 117,38 dB(A), 91,16 dB(A), dan 89,93 dB (A) yaitu pada hari kedua pada jam 12:00-13:00 WITA, hari ketiga jam 12:00-13:00 WITA dan hari pertama jam 10:30-11:30 WITA. Hasil analisis data primer menunjukan bahwa tingkat kebisingan di Lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur telah melebih ambang batas yang ditentukan oleh KEP-48/MENLH/11/1996 tentang baku tingkat kebisingan kawasan sekolah dan sejenisnya adalah 55 dB(A). Hasil ini didukung oleh data sekunder yang menunjukkan tingginya aktivitas transportasi/kendaraan yang melewati lingkungan perpustakaan pada jam-jam tersebut.
Pengaruh Lama Variasi Waktu Perendaman Klorofil Ekstrak Pewarna Alami Terhadap Efisiensi Dye Sensitizer Solar Cell (DSSC) Fernince Pote; Hilary F Lipikuni; Angelikus Olla
Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application Vol. 2 No. 2 (2022): Magnetic: Research Journal of Physics and It’s Application
Publisher : Program Studi Fisika - Universitas San Pedro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59632/magnetic.v2i2.195

Abstract

Energi yang berasal dari fosil semakin berkurang dan tidak dapat diperbaharui. Oleh karena itu banyak para ahli mencari alternatif lain untuk menciptakan energi baru yang bersifat renewable, dan Dye-Sensitized Solar Cell (DSSC) merupakan salah satunya. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui karakterisasi sifat kelistrikan material dye alami yang di ekstrak dari daun Bayam (dye Amaranthus) yang telah dipreparasi dalam larutan ethanol sebagai sensitizer pada DSSC. Metode spin coating digunakan agar deposisi pada mendapatkan lapisan tipis yang homogen pada area aktif kaca FTO. Variasi waktu perendaman kaca FTO pada dye diuji karakterisasi menggunakan I-V Meter Elkahfi, UV-Vis dan I-V Keithley tipe A. Hasil absorbansi dye berada pada panjang gelombang dan juga terdapat pergeseran panjang gelombang dari dye. Efisiensi terbesar dari variasi waktu perendaman 12 jam pada klorofil dye Amaranthus yaitu . Efisiensi yang tinggi pada elektroda dari variasi waktu menunjukkan kinerja kerja yang baik pada Dye Sensitized Solar Cell.