Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perancangan Sistem Informasi Berbasis Website pada Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan Ridwan Ahmad Ma'arif; Tri Ichsan Saputra; Mohamad Dimas Radityatama; Andez Apriansyah; Nur Hayati
Komputika : Jurnal Sistem Komputer Vol 8 No 2 (2019): Komputika: Jurnal Sistem Komputer
Publisher : Computer Engineering Departement, Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.548 KB) | DOI: 10.34010/komputika.v8i2.1849

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang mana penggunaan media internet sebagai sarana penyebaran informasi sangat berguna, sebab berbagai jenis informasi dari bagian Indonesia manapun dapat diketahui dengan mudah. Pengguna internet di Indonesia telah mencapai 150 juta pada tahun 2019 yang mana angka tersebut mengalami kenaikan 13 persen atau sekitar 17 juta dari tahun sebelumnya, kemudian rata-rata setiap hari penggunaan waktu dengan internet yaitu selama 8 jam 36 menit. Perancangan website menggunakan metode pengumpulan data dan metode waterfall sebagai metode perancangan sistem. Digunakan diagram perancangan sistem berupa UML (Unified Modeling Language) yang terdiri dari usecase diagram dan class diagram serta ERD (Entity Relationship Diagram). Website dirancang dengan menggunakan framework CodeIgniter dengan tools Visual Studio Code dan MySQL sebagai sumber basis datanya. Pengujian dalam penelitian ini menghasilkan keberhasilan 100% dalam mengakses website diberbagai browser dan juga keberhasilan fungsi dari berbagai jenis interface yang dibangun.
Implementasi Algoritma Reed Solomon Codes Pada Proses Encoding QR Code pada Sistem Absensi Andez Apriansyah; Fauziah Fauziah; Nur Hayati
Jurnal Infomedia:Teknik Informatika, Multimedia & Jaringan Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Infomedia
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.081 KB) | DOI: 10.30811/jim.v4i2.1572

Abstract

Sistem absensi yang dilakukan saat ini masih banyak yang menggunakan sistem secara manual, antara lain dengan tanda tangan di media kertas. Dengan sistem seperti ini tentunya terdapat kekurangan dari segi efisiensi, mulai dari efisien waktu, tenaga, dan biaya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menjadi proses absensi menjadi lebih efisien, mengganti sistem absensi menggunakan teknologi QR code, menentukan jenis QR code untuk absensi berdasarkan pengujian dengan tingkat koreksi kesalahan dan dengan kondisi yang berbeda. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini menggunakan Reed Solomon sebagai koreksi kesalahan pada proses encoding QR code. Penelitian ini dibuktikan melalui serangkaian pengujian dengan jumlah data sebanyak 100 data dan total pengujian sebanyak 4000 kali meliputi tingkat koreksi kesalahan, jarak scan, dan kondisi kartu atau kertas. Hasil dari pengujian tersebut berupa scan yang terbaca pada kondisi baik dengan tingkat koreksi kesalahan L = 63.4%, M = 73%, Q = 79%, H = 92% sedangkan di kondisi rusak L = 41.8% , M = 57.6%, Q = 65.4%, H = 80.8%. Oleh karena itu, tingkat koreksi kesalahan ini mempengaruhi QR Code