Permasalahan kekurangan gizi anak menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh pemerintah Indonesia saat ini karena anak adalah aset bangsa yang harus dijaga dan dikembangkan agar Indonesia dapat mencapai cita-cita menjadi bangsa yang maju dan dapat mensejehterakan semua warga negara Indonesia sesuai. Peneliti melakukan pengabdian masyarakat dengan tujuan untuk menambah kesadaran masyarakat di tempat pengabdian ini berlangsung untuk dapat lebih memperhatikan tumbuh kembang anak dan balita hingga dapat mencegah terjadinya stunting pada anak dan balita yang pada akhirnya dapat membuat presentase stunting di Indonesia khususnya di Kota Tangerang menjadi rendah. Metode yang dijalankan pada pengabdian ini adalah memberikan seminar/ceramah langsung kepada masyarakat, diskusi dan tanya jawab terkait bagaimana kita dapat mencegah stunting sebelum genting. Pada kegiatan pengabdian ini, peneliti juga memberikan pengenalan aplikasi cegah stunting yang saat ini disediakan pemerintah Indonesia. Kegiatan pengabdian masyarakat terlaksana di awal bulan September 2023 dengan dihadiri +/- 100 peserta yang merupakan warga dari kelurahan Poris Jaya. Para peserta seminar terlihat antusias mendengarkan, berdiskusi aktif selama acara seminar berlangsung. Peneliti melakukan pre dan post test untuk mengukur keberhasilan pemahaman materi yang diberikan, dimana hasil data memperluhatkan pengetahuan peserta akan pentingnya menjaga gizi dan menghindari stunting serta pengetahuan tentang aplikasi stunting meningkat 80%.