Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : ADILLA: Jurnal Ilmiah Ekonomi Syari'ah

Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Peningkatan Jumlah Nasabah di KSPPS BMT Mega Bintang Sejahtera Baureno Ainul Masruroh; Etika Maya Wulandari
ADILLA : Jurnal Ilmiah Ekonomi Syari'ah Vol 4 No 1 (2021): Januari
Publisher : Universitas Islam Darul 'ulum Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (832.344 KB) | DOI: 10.52166/adilla.v4i1.2324

Abstract

Baitul mal wa tamwil (BMT) adalah lembaga keungan mikro yang di operasikan dengan prinsip bagi hasil. Salah satu tujuannya, untuk menumbuh kembangkan usaha mikro dalam rangka mengangkat derajat dan martabat masyarakat. Modal awal BMT berasal dari tokoh-tokoh masyarakat setempat dengan landasan sistem ekonomi yang salaam, yaitu keselamatan (berintikan keadilan), kedamaian, dan kesejahteraan. BMT adalah koperasi simpan pinjam dan pembiayaan syariah yang berfungsi untuk menarik, mengelola dan menyalurkan dana dari oleh dan untuk masyarakat. Salah satu produk pembiayaan yang paling banyak diterapkan pada KSPPS BMT Mega Bintang Sejahtera adalah Pembiayaan Murabahah. Murabahah merupakan produk keuangan yang berbasis ba’i atau jual beli. Murabahah adalah produk yang paling banyak digunakan oleh perbankan syariah di dalam kegiatan usaha. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pembiayaan murabahah dengan minat nasabah di KSPPS BMT Mega Bintang Sejahtera. Serta untuk mengetahui pengaruh pembiayaan murabahah terhadap peningkatan jumlah nasabah di KSPPS BMT Mega Bintang Sejahtera. Untuk mempermudah dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik analisis data kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka kemudian di uji dengan SPSS. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data adalah menyebar kuisioner kepada 74 responden yang diambil secara random. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif antara pembiayaan murabahah dengan peningkatan jumlah nasabah. Sedangkan dengan analisis uji t menunjukkan bahwa, pembiayaan murabahah berpengaruh terhadap peningkatan jumlah nasabah.
Tinjauan Hukum Islam Terhadap Formulasi Akad Dalam Pembuatan Rumah Sistem Borongan Ihlal Fauqi; Ainul Masruroh
ADILLA : Jurnal Ilmiah Ekonomi Syari'ah Vol 5 No 1 (2022): Januari
Publisher : Universitas Islam Darul 'ulum Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.22 KB) | DOI: 10.52166/adilla.v5i1.3062

Abstract

Perjanjian pemborongan rumah merupakan suatu perjanjian dimana seorang pemborong menerima pesanan pembuatan rumah dengan kriteria dan persyaratan tertentu yang disepakati dengan pembayaran sesuai kesepakatan. Di Desa Tunggul, perjanjian antara konsumen dan pemborong dilakukan secara lisan dan isi perjanjian tersebut tidak memuat mengenai bentuk penyelesaian masalah. Perjanjian antara konsumen dan pemborong di Desa Tunggul berlangsung baik, meskipun pada kenyataannya tidak sedikit para pemborong dan konsumen harus menanggung risiko kerugian yang di sebabkan oleh overmacht dan wanprestasi. Hal tersebut menimbulkan pertanyaan akad apa yang disepakati oleh kedua pihak tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yaitu penelitian yang mengambarkan bentuk akad dalam pembuatan rumah dengan sistem borongan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi untuk memperoleh gambaran lokasi penelitan, observasi untuk mengetahui akad serta wawancara pemborong dan konsumen di Desa Tunggul untuk memperoleh data yang valid. Teknik analisis data menggunakan analisa kualitatif, yaitu data yang diperoleh kemudian disusun secara sistematis kemudian dianalisis kualitatif untuk mencapai kejelasan masalah mengenai risiko kerugian. Setelah dianalisis dapat disimpulkan bahwa praktek perjanjian pemborongan rumah di Desa Tunggul Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan menggunakan akad istisna’ dengan bentuk akad secara lisan. Akad tersebut sesuai atau sah dalam Hukum Islam karena sudah memenuhi syarat dan rukun akad.