Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENERAPAN MANAJEMEN K3 DAN HIGIENIS KEPADA ANGGOTA UKM LANTING KEBUMEN JAWA TENGAH Didi Zainuddin; Tulus Widjajanto; Anita Ria
Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2022): Jurnal PkM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jurnalpkm.v5i2.11755

Abstract

Anggota UKM Produk Makanan lanting merupakan kumpulan kelompok masyarakat yang aktivitasnya memproduksi lanting yang berada di Desa Lemahduwur Kabupaten Kebumen, dalam memproduksi klanting, mereka belum menerapkan manajemen kesehatan dan keselamatan kerja dan menerapkan higienitas dalam produksinya, sehingga anggota UKM ini perlu diberikan pelatihan K3 dan Higienitas Produk, agar lanting yang diproduksinya memiliki kualitas yang baik dan sehat. Metode pelaksanaannya melakukan Observasi kepada mitra langsung, memberikan pelatihan mitra, menerapkan pengetahuan dan melakukan praktek bersama, menerapkan hasil training kepada peserts, melakukan evaluasi program tersebut. Adapun hasil dari pelatihan ini bagi mitra, terakhir memberikan evaluasi bersama mitra bertujuan untuk memberikan pengetahuan baru bagi mitra dan mengaplikasikan di dalam usahanya.
PELATIHAN MANAJEMEN PROYEK DENGAN METODE CPM (Critical Path Method) DI PT. NIROMUKTI AIRTECH INDONESIA Tulus Widjajanto; Surya Perdana; Arif Rahman
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 2, No 2 (2019): Lakar : Jurnal Arsitektur
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.632 KB) | DOI: 10.30998/lja.v2i2.5357

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para karyawan PT. Niromukti Airtech Indonesia mengenai Manajemen Proyek dengan Metode Critical Path Method (CPM) untuk menambah wawasan memahami konsep CPM dengan baik dan mengaplikasikannya dalam menjalankan suatu proyek. Target luaran kegiatan ini adalah menghasilkan modul tentang Manajemen Proyek dengan Metode Critical Path Method (CPM). Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan abdimas dibagi menjadi dua tahapan, pada tahap pertama dilakukan observasi langsung, yaitu: tim abdimas datang ke lokasi langsung dalam rangka memperoleh data. Hal ini dilakukan pada saat menjelang maupun pada saat kegiatan berlangsung. Tahap kedua adalah Penyuluhan, yaitu: tim pengabdi mengajarkan dan menerangkan secara langsung perihal materi Manajemen Proyek dengan Metode Critical Path Method (CPM) kepada karyawan guna mendapatkan tambahan wawasan memahami konsep CPM. Pengajaran dilakukan 3 kali tatap muka agar peserta pelatihan di PT. Niromukti Airtech Indonesia menjadi lebih siap dalam menjalankan suatu proyek.
Processing of Lanting Production Waste as Economic Strengthening for IKM Lanting, Kuwarasan District, Kebumen: Pengolahan Limbah Produksi Lanting sebagai Penguatan Ekonomi IKM Lanting Kecamatan Kuwarasan, Kebumen Fitri Damayanti; Mashudi Alamsyah; Tulus Widjajanto
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 7 No. 1 (2023): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v7i1.9486

Abstract

Community service activities with partner of lanting SMEs in Kuwarasan District, Kebumen Regency, Central Java. Partner problems were dealing with lanting production waste, namely cassava peel, cassava juice liquid waste, and used cooking oil. Generally, these wastes were thrown away so that was causing environmental problems. Therefore, it was necessary to make efforts to treat waste into a product that has economic value. In this activity, science and technology transfer was carried out to process waste into products of economic value, including: liquid organic fertilizer, chips and beef jerky, and solid soap. This activity was expecting to help lanting SMEs survive and rise during the Covid-19 pandemic. In addition, partners were able to reduce the problem of waste pollution from lanting production, increase the economic value of waste, and create new side entrepreneurs besides lanting as an effort to increase economic strengthening and community empowerment.
Analisis Beban Kerja Fisik Menggunakan Metode Cardiovascular Load Dan Beban Kerja Mental Menggunakan Metode Rating Scale Mental Effort Pada PT Citra Abadi Sejati Bogor Dwika Satria; Tiara Tiara; Tulus Widjajanto
Jurnal Teknologi dan Manajemen Vol. 21 No. 1 (2023): JURNAL TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN
Publisher : Politeknik STMI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52330/jtm.v21i1.77

Abstract

Proses produksi PT Citra Abadi Sejati Bogor masih menggunakan mesin dengan bantuan tenaga manusia atau disebut dengan mesin semi otomatis dan jumlah pesanan yang tinggi, pekerjaan yang dilakukan secara manual dengan jumlah yang banyak mengakibatkan timbulnya beban kerja baik secara fisik maupun secara mental. Pada penelitian ini dilakukan analisis beban kerja fisik dan mental pada karyawan bagian factory 3 line – 2 dengan tujuan untuk menjaga kesehatan karyawan agar dapat bekerja secara produktif sehingga dapat memenuhi dan menyelesaikan permintaan pesanan secara tepat waktu. Metode yang tepat dalam menganalisis dari permasalahan yang ada mengenai analisis beban kerja (Workload Analysis) yaitu metode Cardiovascular Load (CVL) untuk menganalisis beban kerja fisik dengan data yang dibutuhkan adalah denyut nadi karyawan yang diukur menggunakan alat bernama oximeter, dan metode Rating Scale Mental Effort (RSME) untuk menganalisis beban kerja mental dengan menggunakan skala rating/skor dari karyawan serta dibantu menggunakan Software Winsteps dalam menganalisis beban kerja mental. Berdasarkan hasil analisis beban kerja fisik dengan melakukan perhitungan konsumsi energi, dengan hasil > 350 s.d 500 kkal/jam dan Cardiovascular Load 30 s.d <60 maka beberapa karyawan termasuk dalam kategori berat dan diperlukan perbaikan, adapun menurut hasil yang telah dilakukan perhitungan, karyawan bagian factory 3 line – 2 PT Citra Abadi Sejati Bogor tersebut ialah Susanti, Yuni lawati, Herni, Yustika, Wenti Oktari, Siti Fatmawati, Yani Setia Mulyani, dan Rina Suherni dan berdasarkan hasil analisis beban kerja mental dengan melakukan perhitungan Rating Scale Mental Effort dibantu dengan menggunakan Software Winstep serta dilihat berdasarkan Variable (Wright) Maps, maka beberapa karyawan termasuk dalam kategori memiliki beban kerja mental yang paling tinggi dengan urutan skala 91 s.d 120, adapun menurut hasil yang telah dilakukan perhitungan, karyawan bagian factory 3 line-2 PT Citra Abadi Sejati Bogor tersebut ialah Haryati, Ayu Lestari, Muhammad Kaprowi, Toto Suharto, dan Vera Mulyawati.
The Influence of Interest Rates and Infrastructure on Domestic Investment in Banten Province Didi Zainuddin Didi za; Anita Ria; Tulus Widjajanto
International Journal of Islamic Business and Management Review Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Asosiasi Dosen Peneliti Ilmu Ekonomi dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54099/ijibmr.v3i1.589

Abstract

This research is aimed at proving whether there is an influencing relationship between the independent variables (Interest Rates) and (Infrastructure) on the dependent variable (Domestic Investment). This research method uses panel data regression analysis by combining two data from time series with cross section. From the test results for individual correlations, it was found that the Interest Rate Variable correlation did not have a partial/individual significant effect on Domestic Investment (PMDN). While the Infrastructure Variable on Domestic Investment (PMDN) has a significant influence partially/individually.Furthermore, joint testing between all independent variables on the dependent variable. (Interest Rates and Infrastructure) together have a significant effect on the dependent variable Domestic Investment (PMDN). Based on this research, it illustrates that low bank interest rates and good infrastructure will be able to encourage increased domestic investment which will ultimately be able to increase GRDP, people's income and people's welfare in Banten province. Therefore the role of the government in terms of improving the quality of infrastructure, especially roads and intervention on interest rates (credit) will greatly assist domestic investors to become entrepreneurs.