Achmad Faiz Hadi Prayitno
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisa Model Gravity dan Analogi Fluida padaTrip Distribusi Penumpang Angkutan Kota Trayek Terminal Bratang – JMP Surabaya Achmad Faiz Hadi Prayitno
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2007)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.963 KB) | DOI: 10.12962/j12345678.v2i1.2552

Abstract

Angkutan umum perkotaan merupakan bagian dari suatu system transportasikota. Tingkat kebutuhan angkutan umum erat kaitannya dengan pola pergerakan atau penyebaran perjalanan (trip distribusi) pengguna jasa angkutan umum (penumpang). Pola penyebaran perjalanan penumpang  dapat dinyatakan dalam bentuk suatu Matrik Asal Tujuan (MAT) penumpang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pola pergerakan perjalanan (trip distribusi) penumpang angkutan kota Bemo Lyn Q dan Bemo Lyn N sebagai trayek mikrolet  Terminal Bratang - JMP Surabaya yang dibentuk dalam suatu Matrik Asal Tujuan (MAT) berdasarkan hasil pengamatan (observasi) lapangan, Model Analogi Fluida dan Model Gravity. MAT hasil permodelan dilakukan perbandingan terhadap MAT hasil pengamatan untuk mengetahui model yang terbaik diantara keduanya dengan mengadakan uji suai statistik  Kolmogorov-Smirnov, Pair-T test, Mann-whitney dan Root Means Square Error(RMSE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan Matrik Asal Tujuan sebagai suatu bentuk dari penyebaran perjalanan penumpang berdasarkan pemodelan mempunyai kesesuaian dengan hasil pengamatan lapangan berdasarkan hasil uji Kolmogorov-Smirnov pada taraf nyata α = 4 %. Matrik Asal Tujuan Model Analogi Fluida dapat dinyatakan sama dengan Model Gravity berdasarkan nilai  signifikan RMSE pada  tiga desimal, untuk nilai signifikan empat desimal atau lebih, Model Analogi Fluida lebih baik dari Model Gravity.    
Analisis Potensi Likuifaksi dan Perencanaan Perbaikan Tanah pada Bangunan Pemecah Gelombang di Wilayah Pantai Bali Selatan Moh. Muntaha; Deris Faisa Ralindra; Nadia Zhafirah Maharani; Amalia Firdaus Mawardi; Sungkono SUngkono; Edy Sumirman; Ibnu Pudji Rahardjo; R Buyung Anugraha Affandhie; Achmad Faiz Hadi Prayitno
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 21, No 4 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j2579-891X.v21i4.16440

Abstract

Liquefaction is the condition of the soil that loses shear strength due to an earthquake, so the capacity of the soil decreases suddenly. Liquefaction occurs in water-saturated sand soils, such as in breakwater of South Bali coast with the magnitude earthquake of 6.8 based on BMKG data in 2011. This condition allows liquefaction to occur under the breakwater. This study aims to identify the potential and thickness of the liquefaction layer based on the N-SPT value at 4 bore hole using 3 methods, namely the Seed-Idriss method, the NCEER method, and the Tokimatsu-Yoshimi method, and design ground improvement with vibro compaction to overcome liquefaction problems. Based on the results of 3 methods analysis, the potential for liquefaction occurred in all bore hole zones with a thickness of 5 to 9 m from the ground surface. The ground improvement design uses vibro compaction with a triangular pattern, spacing 2.1 m. Ground improvement increases the liquefaction FS value, so the potential for liquefaction in all bore hole zones does not occur