Maria Yolanda Vincent
Program Studi Desain Interior, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENDEKATAN BIOPHILIC DESIGN DALAM PERANCANGAN INTERIOR PUSAT REHABILITASI SERTA PEMBERDAYAAN ANJING DAN KUCING TERLANTAR Maria Yolanda Vincent; Nyoman Dewi Pebryani; I Kadek Dwi Noorwatha
Jurnal Vastukara Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Vastukara
Publisher : UPT Pusat Penerbitan LP2MPP ISI Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anjing dan kucing menjadi salah satu hewan peliharaan favorit di Bali. Hal ini ditunjukkan dengan populasi anjing dan kucing di Bali terus meningkat setiap tahunnya. Meskipun begitu, tidak semua pemilik hewan sadar akan komitmen dan tanggungjawab dalam merawat dan mengontrol atau melatih anjing dan kucing peliharaannya, yang berujung pada peningkatan jumlah anjing dan kucing yang diterlantarkan atau dibuang. Jika dibiarkan begitu saja, hal ini dapat berdampak serius bagi manusia dan bagi terutama anjing dan kucing itu sendiri yaitu trauma fisik dan psikis. Oleh karena itu, diperlukan sebuah fasilitas tempat penampungan yang juga dapat merehabilitasi dan melatih disiplin anjing dan kucing terlantar di Bali agar siap diadopsi dan mampu berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Perancangan interior pusat rehabilitasi dan pemberdayaan anjing dan kucing terlantar ini dilakukan untuk memfasilitasi anjing dan kucing yang terlantar dan masyarakat yang ingin mengadopsi dan belajar melatih hewan peliharaannya. Berdasarkan permasalahan yang dianalisis hingga solusi yang didapat berupa desain dengan konsep Karma Amlas Asih. Dalam perwujudan visualisasi konsep menggunakan pendekatan desain biofilik. Pendekatan desain biofilik yang digunakan dengan memaksimalkan unsur alam ke dalam tiap elemen interior bangunan berupa tanaman, warna, material, sirkulasi udara, cahaya, suara dan lainnya. Penggunaan desain biofilik dapat menjadi salah satu strategi desain untuk menunjang aktivitas civitas di dalam ruang yaitu manusia dan hewan (anjing dan kucing).