Penelitian ini bertujuan menganalisis pendapatan dan alokasi waktu ibu rumah tangga, pengeluaran dan akses pangan rumah tangga, kontribusi pendapatan ibu rumah tangga dalam pengeluaran pangan rumah tangga, hubungan antara pengeluaran pangan rumah tangga dan pendapatan dan lama jam kerja ibu rumah tangga, dan hubungan antara pengeluaran pangan rumah tangga dan jumlah anggota rumah tangga. Penelitian dilakukan di Kota Palopo, pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan metode sensus, yaitu dengan mewawancarai 39 orang ibu rumah tangga dengan kategori keluarga lengkap (masih memiliki suami) yang berstatus anggota pada IKM pembuat tortila (Khilan). Data dinalisis secara deskriptif, sedangkan untuk menganalisis hubungan digunakan tabulasi silang dengan pendekatan chi-square melalui penggunaan program SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan ibu rumah tangga responden adalah sebesar Rp 372.250,00 (26,91%) dan alokasi waktu terbesar adalah untuk kegiatan bekerja yaitu sebesar 7,15 jam sedangkan untuk kegiatan domestik sebesar 4,95 jam. Pengeluaran rumah tangga responden adalah sebesar Rp 2.486.500 yang terdiri dari pengeluran non pangan sebesar Rp1.103.218 (44,37%) dan pengeluaran pangan sebesar Rp 1.383.282 (55,63%). Sebanyak 17 (43,6%) responden memiliki proporsi pengeluaran pangan rendah atau akses pangan tinggi, dan sebanyak 22 (56,4%) responden memiliki proporsi pengeluaran pangan tinggi/akses pangan rendah. Total rata-rata kontribusi pendapatan responden dalam pengeluaran pangan adalah sebesar 26,91%. Kata Kunci: Kontribusi, Alokasi Waktu, Pengeluaran Pangan.