Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : e-Jurnal Rekayasa dan Teknologi Budidaya Perairan

FERMENTASI KULIT KAKAO (Theobroma cacao ) SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariepinus) Ari Pratama; Limin Santoso; Wardiyanto .
e-Jurnal Rekayasa dan Teknologi Budidaya Perairan Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.016 KB)

Abstract

Pemanfaatan kulit kakao (Theobroma cacao) selama ini digunakan untuk pakan ternak dan pupuk organik. Kulit buah kakao belum banyak dikaji pemanfaatannya sebagai bahan pakan ikan. Penelitian dilakukan untuk mengetahui nilai nutrisi kulit kakao yang difermentasi dengan Rhizopus oligosporus dalam bentuk tepung dan pengaruh pemanfaatan kulit kakao terhadap pertumbuhan lele sangkuriang (Clarias gariepinus). Penelitian dilakukan dengan menggunakan 4 perlakuan yaitu pakan dengan kandungan protein normal sebagai kontrol, pakan dengan tepung kulit kakao 20%, pakan dengan tepung kulit kakao 25% dan pakan  dengan tepung kulit kakao 30%. Ikan uji lele sangkuriang dipelihara dalam kolam terpal  berukuran 200 x 100 x 50 cm dengan 100 ekor ikan uji setiap kolam. Metode pemberian pakan dengan cara ad libitum sebanyak tiga kali sehari selama 60 hari pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan uji yang terbaik yaitu pakan kontrol. Pakan uji dengan tepung kulit kakao 30% memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan pakan dengan tepung kulit kakao 20% dan pakan dengan tepung kulit kakao 25%. Pakan kontrol memberikan hasil pertumbuhan mutlak sebesar 75,67 gram dan pertumbuhan harian sebesar 1,26 gram/hari. Konversi pakan pada perlakuan kontrol 1,32  berbeda nyata terhadap perlakuan lainnya (P<0,05). Modifikasi metode fermentasi perlu dilakukan untuk mengurangi faktor anti nutrisi dalam kulit buah kakao dengan pemanfaatan lebih banyak jenis mikroba.