Faizah Laila Oktaviana
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Fenomena Academic Dishonesty Dalam Pembelajaran Daring di SMK Bisnis dan Manajemen Surya Jatmika; Joko Suwandi; Jarot Tri Bowo Santoso; Faizah Laila Oktaviana; Mutiara Karima
MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/matappa.v5i1.1722

Abstract

Pembelajaran secara daring dengan minimnya penjelasan dari guru maupun minimnya pendampingan dari orang tua menyebabkan adanya peluang untuk terjadinya academic dishonesty. Pada pendidikan menengah kejuruan masih minim sosialisasi mengenai academic dishonesty termasuk di SMK Muhammadiyah 2 Klaten Utara. Pengabdian ini bertujuan untuk (1) menyosialisasikan tentang konsep dasar academic dishonesty dalam pembelajaran daring. (2) menyosialisasikan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kecurangan akademik dilihat dari dimensi pentagon fraud (tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan, dan arogansi). (3) menyosialisasikan cara-cara untuk mengantisipasi perilaku kecurangan akademik (academic dishonesty) dalam pembelajaran daring. Bentuk fenomena perilaku kecurangan akademik yang dominan dalam pembelajaran daring di SMK, berupa perilaku menyontek saat ujian, bekerjasama saat ujian, maupun mengerjakan tugas individu secara bersama-sama. Bentuk-bentuk kecurangan akademik, saat ini ada sebelas bentuk kecurangan akademik, meliputi: penyuapan, menyontek, penipuan, fabrikasi, peniruan identitas (dikenal dengan ghostwriting), plagiarisme/penjiplakan, pelanggaran profesi, sabotase, penyalahgunaan kerahasiaan, membantu & bersekongkol, dan penelitian yang tidak tepat. Berdasarkan hasil telaah dan penelusuran literatur untuk alasan dominan siswa SMK melakukan kecurangan akademik saat pembelajaran daring adalah rasionalisasi, adanya tekanan, dan adanya peluang. Terdapat 13 alternatif cara yang dapat digunakan oleh guru/pendidik untuk mengantisipasi dan meminimalisasi terjadinya kecurangan akademik dalam pembelajaran daring. kegiatan pengabdian masyarakat ini sukses dan berhasil menambah wawasan bagi guru untuk semakin memperbaiki kualitas penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.
Academic dishonesty on online learning among vocational high school students Surya Jatmika; Joko Suwandi; Jarot Tri Bowo Santoso; Faizah Laila Oktaviana; Mutiara Karima
International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Vol 11, No 4: December 2022
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijere.v11i4.22507

Abstract

This study described the academic dishonesty phenomenon in accounting subject online learning at the business and management vocational high schools and identify the factors that influenced students to commit academic dishonesty. This was case study research with a qualitative approach. The participants were four teachers and six students from accounting and institutional finance classes. The data were collected using interviews and documentation, then being analyzed using interactive analysis techniques. The results showed that most students’ academic dishonesty behaviors were cheating and collaborating during examinations or assignments and doing individual assignments together. Several factors related to academic dishonesty among students include: i) Rationalization, stating rational reasons about the teacher not explaining the material thoroughly, which impacted students’ lack of material understanding; ii) Pressure, which comes from a desire within the students and parents’ demands to get good grades; iii) Opportunity, which arises due to the lack of direct teacher supervision on students’ work and the openness of internet access; and iv) Lack of academic ability, showing that the students who commit academic dishonesty are usually lacking in terms of academic ability.