Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perumusan Kebijakan Di SMP Negeri 3 Patuk Anisa Nur Febriyani
Tarbawy : Jurnal Pendidikan Islam Vol 8 No 2 (2021): Tarbawy : Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/tarbawy.v8i2.1745

Abstract

Salah satu bagian dari kebijakan publik ialah kebijakan pendidikan. Suatu kebijakan muncul karena adanya suatu permasalahan yang membutuhkan penanganan yang tepat, sehingga kebijakan tersebut dapat dijadikan sebagai pedoman. Perumusan kebijakan pendidikan merupakan suatu proses merumuskan reformasi untuk tindakan yang relevan dan dapat diterima oleh akal sehat untuk menyelesaikan berbagai masalah tertakait dengan pendidikan. Penulisan paper ini menggunakan metode kualitatif serta menggunakan pendekatan fenomenologi. Untuk memperoleh data dari observasi serta wawancara. Tujuan dibuatnya paper ini adalah untuk menjelaskan pengertian dari perumusan kebijakan pendidikan, tahapan perumusan kebijakan pendidikan, masalah yang dihadapi dalam merumuskan kebijakan pendidikan dan juga mengetahui siapa saja aktor-aktor yang terlibat dalam perumusan kebijakan pendidikan.
Strategi Pendidikan Multikulturalisme dalam Merespon Paham Radikalisme Syifa Nur Anggraini; Arif Rahman; Tri Martono; Anton Rudi Kurniawan; Anisa Nur Febriyani
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Jendela Pendidikan: Edisi Februari 2022
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57008/jjp.v2i01.93

Abstract

Setelah runtuhnya rezim orde baru, Indonesia mengalami banyak kasus terorisme dan radikalisme. Para pelajar dan mahasiswa di usianya yang masih relatif muda, dinilai belum memiliki bekal pengetahuan yang kuat dalam hal beragama dan cara berpikir meekan yang belum stabil menjadikan mereka sebagai sasaran empuk bagi para teroris untuk menyebarkan paham radikalisme. Maka dari itu, pendidikan multikultural sangat penting diberikan kepada pelajar dan mahasiswa. Dengan pendidikan multikultural diharapkan para pelajar dan mahasiswa menyadari bahwa keberagaman budaya, etnis, ras, dan agama bukanlah sesuatu yang harus disingkirkan. Namun, keberagaman tersebut dapat dimanfaatkan dalam hal positif. Sesuai dengan semboyan Indonesia, Bhineka Tunggal Ika yang memiliki arti walaupun berbeda tetap satu. Artikel ini ditulis dengan menggunakan metode kualitatif dengan tinjauan kepustakaan, yang dapat memperoleh data dari berbagai literatur yang sudah ada. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui secara rinci apa itu pendidikan multikultural, radikalisme dan apa saja faktor yang melatarbelakangi terjadinya radikalisme, serta upaya untuk mencegah adanya paham radikalisme.