Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Penentuan Pit Limit Penambangan Batubara Dengan Metode Lerchs-Grossmann Menggunakan 3DMine Software hidayatullah sidiq; idra Pusvito
KURVATEK Vol 1 No 2 (2016): November 2016
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v1i2.245

Abstract

Kondisi tambang batubara didunia dan khususnya di Indonesia sedang mengalami krisis dikarenakan turunnya harga batubara. Dengan turunnya harga batubara pasti berpengaruh terhadap target produksi dan profit. Berkurangnya target produksi pasti akan berdampak berubahnya sequence penambangan. Untuk mengatasi perubahan tersebut perlu dilakukan penentuan pit limit penambangan sejak awal agar dapat mengoptimalkan profit. Metode yang digunakan adalah menggunakan algoritma matematika Lerch-Grossmann dengan dibantu software 3DMine. Parameter yang digunakan adalah biaya operasional penambangan dan evaluasi nilai net present value yang dilakukan pada perhitungan aliran kas yang sederhana, dengan batasan profit yang dihasilkan sebelum pajak.
PERHITUNGAN SUMBERDAYA BATUAN BREKSI ANDESIT BERDASARKAN UKURAN FRAGMEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KABUPATEN CILEGON BANTEN Andyono Broto Santoso; Hidayatullah Sidiq
KURVATEK Vol 2 No 1 (2017): April 2017
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v2i1.526

Abstract

Pemerintah Indonesia saat ini sedang mencanangkan program Infrastruktur yang berkelanjutan, dalam program tersebut akan dibutuhkan berbagai macam sumberdaya alam untuk ikut menyukseskannya. Salah satu sumberdaya yang ikut berperan besar adalah bahan baku berupa batuan breksi andesit. Breksi andesit merupakan salah satu komoditi pertambangan bahan galian yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat, seperti untuk pondasi bangunan, pembuatan jembatan, dan lain sebagainya. Breksi andesit dengan jumlah yang berlimpah dan dekat dengan lokasi proyek pembangunan akan bernilai ekonomis untuk ditambang. Namun demikian, dalam eksplorasinya breksi ini tidak semuanya tersingkap di permukaan sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut dengan menggunakan metode geofisika untuk mengetahui keberadaan breksi dibawah permukaan untuk mengurangi resiko kegagalan dalam penambangan serta dapat memperkirakan potensi sumberdaya breksi di daerah penelitian. Hasil penelitian dari nilai resistivitas lebih besar dari 150 Ohmm menunjukan volume potensi keseluruhan jumlah andesite berfragmen kecil dan besar dengan volume 15.600.000 BCM. Sedangkan pada nilai resistivitas lebih besar dari 400 Ohmm menunjukan volume andesite fragmen besar dengan karakteristik batuan yang lebih massif dengan volume 3.384.000 BCM.
PENENTUAN KRITERIA CADANGAN BATUAN ANDESIT DI DAERAH KECAMATAN CIGUDEG KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT hidayatullah sidiq
KURVATEK Vol 2 No 2 (2017): November 2017
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v2i2.549

Abstract

Pemerintah Indonesia saat ini tengah meningkatkan pembangunan infrastuktur jalan baik jalan tol, jalan raya, bandara. Sejalan dengan itu pemerintah telah melibatkan pihak swasta dalam pengusahaan penyediaan pembuatan beton tersebut. Batu andesit merupakan salah satu bahan untuk membuat readymix ataupun concrete beton yang dapat digunakan sebagai bahan baku untuk pengerasan jalan, konstruksi pondasi, dan lain sebagainya. Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor termasuk wilayah yang memiliki sumberdaya alam beragam, termasuk salah satunya sumber daya batuan beku andesit maupun batuan hasil kegiatan vulkanik. Sumberdaya alam tersebut sangat berpotensi untuk dikembangkan dan diusahakan. Dalam mengusahakan penambangan andesit perlu dilakukan perhitungan sumberdaya dan cadangan. Penentuan kriteria cadangan andesit didaerah Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor sangat penting. Karena dengan tingkat penentuan cadangan yang baik maka sumberdaya alam andesit yang ada didaerah tersebut akan dapat menambah sumber pemasukan asli daerah dibidang pertambangan dan khususnya akan dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat disekitar. Penentuan cadangan batuan andesit termasuk dalam KCMI yaitu pada Standar Nasional Indonesia (SNI 2011) penentuan sumberdaya dan cadangan mineral industri. Dalam perubahan dari sumberdaya dan cadangan harus melalui proses penentuan berdasarkan kriteria kelayakan teknis, ekonomis dan lingkungan. Parameter yang akan digunakan pada penelitian ini adalah dari segi kelayakan ekonomis. Kelayakan ekonomis yang digunakan antara lain adalah nilai BESR (Break Ivent Striping Ratio), NPV (Nett Present Value). Sedangkan aspek teknis dan lingkungan hanya akan dibahas beberapa bagian saja. Hasil penelitian dari pertimbangan faktor teknis, ekonomi, lingkungan, dan sosial menunjukan bahwa andesit didaerah Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor termasuk dalam kriteria sumberdaya tetunjuk dengan jumlah volume sebesar 49.468.998 m3. Kriteria cadangan terkira sebesar 6.935.233 m3.
PENILAIAN KELAYAKAN EKONOMI INVESTASI PERALATAN TAMBANG MENGGUNAKAN METODE INCREMENTAL COST (STUDI KASUS: EXCAVATOR DOOSAN DX 340 LC-5) hidayatullah sidiq; Faisol Mukarrom
KURVATEK Vol 4 No 1 (2019): Reka Ruang
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v4i1.1118

Abstract

Penambangan merupakan kegiatan padat modal, salah satunya pertimbangan investasi dalam kepemilikan peralatan penambangan. Dalam menentukan kapan harus melakukan investasi peralatan juga harus dipertimbangkan. Alternatif pertimbangan penilaian kelayakan ekonomi dalam investasi terdapat beberapa metode, diantaranya adalah metode average cost dan incremental cost. Analisa kelayakan dimulai dengan membuat model life cycle cost excavator Doosan DX 340 LC-5 untuk mengetahui performa biaya yang ditimbulkan akibat penggunaan alat tersebut. Model life cycle cost dimulai dari data tahun 2012 sampai dengan tahun 2018. Biaya dan harga menggunakan dolar ($), dengan konversi dari rupiah ke dolar adalah Rp. 14.000,-. Harga rental alat excavator Doosan DX 340 LC-5 saat pengambilan data ini adalah $ 25,36/ jam. Harga solar industry yang digunakan adalah $ 0,75/Lt, dan gaji operator sebesar $ 1,75/jam. Dari hasil Analisa penggunaan excavator Doosan 340 DX LC5 saat ini tidak layak jika diteruskan hingga tahun proyek selesai. Untuk melanjutkan sisa proyek tersebut akan lebih baik jika mendatangkan excavator Doosan 340 unit baru dengan metode sewa walaupun harga sewa lebih mahal dari saat ini, tetapi dengan PA unit yang baik maka average unit cost akan lebih menguntungkan dibandingkan tetap menggunakan alat yang lama. Alternatif mendatangkan unit dengan cara membeli alat tidak direkomendasikan karena dilihat dari analisis incremental cost pada cash flow terlihat NPV dan ROR yang lebih kecil sehingga tidak layak secara ekonomi.
PENERAPAN KECERDASAN BUATAN PADA PENILAIAN KELAYAKAN EKONOMI TAMBANG BATUBARA hidayatullah sidiq; Nur Widi Astanto Agus Tri Heriyadi
KURVATEK Vol 6 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v6i2.2278

Abstract

The economic feasibility valuation method is very important in determining the value of a project. The existence of high uncertainty in the mining industry, both from a technical and non-technical perspective, causes the risk of mining projects to be relatively higher compared to other industries. uncertainty is modeled by an unbroken probability series. This distribution is widely used to model uncertainty from non-technical factors such as commodity prices. To describe the uncertainty of the variable input in the simulation, the monte Carlo simulation technique can be used. In addition, to predict the selling price of coal using the bat algorithm. The results show that the prediction of coal prices is one of the parameters that are difficult to predict. To determine the selling price can use a predictive approach with the help of artificial intelligence. The price prediction using the Monte Carlo simulation results in the selling price of coal with calories 5700 kcal/kg is $ 42.2 per tonne. If using the bat algorithm is $ 42.18 per tonne. The feasibility analysis of a mining project using the DCF method shows the result NPV Maximal on stripping ratio 2.5 with a coal volume is 20 million tonnes.
optimalisasi alat gali muat excavator caterpillar 340D pada overburden pit 3 PT. Bara indah Lestari Bengkulu Alfin Satria Prakasa; Partama Misdiyanta; Hidayatullah Sidiq
Retii Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-13 2018
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Bara Indah Lestari menargetkan pengupasan tanah penutup sebesar 241 BCM/jam, sedangkan produksi yang dihasilkan alat muat sebesar  222 BCM/jam. Namun terdapat beberapa faktor yang menyebabkan tidak optimalnya efektifitas dan efisiensi kerja dari excavator dan articulated dump truck sehingga ketercapaian produksi tidak maksimal. Sehingga diperlukan adanya optimasi terhadap waktu kerja efektif, yaitu dengan cara memperkecil waktu hambatan yang tidak direncanakan agar produksi dapat meningkat. Secara teoritis ketercapaian produksi pada Pit 3 Bukit kubu adalah sebesar 241 BCM/jam, kemudian dilakukan perbaikan pada waktu kerja efektif. Sehingga dapat meningkatkan ketercapaian produksi menjadi 246 BCM/jam ( 8 %) dari target produksi.
PENERAPAN METODE KRIGING PADA PEMODELAN ANDESIT MENGGUNAKAN DATA GEOLISTRIK DAERAH GUNUNG KALI SONGGO KULON PROGO YOGYAKARTA hidayatullah sidiq; Andyono B. Santoso; Rizqi Prastowo
Retii Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-13 2018
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri pertambangan khususnya komoditas batuan seperti andesit saat ini sedang meningkat seiring peningkatan pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia. Untuk itu perlu dilakukan eksplorasi dan estimasi sebaran andesit yang optimal, baik menggunakan data awal eksplorasi geolistrik maupun hasil pemboran. Geostatistik merupakan teknik analisis untuk mengukur distribusi suatu fenomena berdasarkan keruangan. Kriging adalah salah satu metode yang digunakan dalam analisis geostatistik dan sering digunakan untuk estimasi sumberdaya berdasarkan data kualitas hasil pemboran. Pada penelitian kali ini, kriging digunakan untuk mengestimasi sebaran andesit yang ada di daerah Kali Songgo, Kulun Progo menggunakan data resistivitas pengukuran lintasan geolistrik. Hasil dari analisis geostatistik menggunakan metode kriging dapat memberikan informasi jarak penyebaran dan volume andesit. Selain itu dapat menjadi referensi rencana pengeboran selanjutnya.
OPTIMALISASI FAN PADA SISTEM VENTILASI TAMBANG BAWAH TANAH AREA KUBANG KICAU PT. ANEKA TAMBANG TBK, UBPE PONGKOR BOGOR, JAWA BARAT Wahyu Bagas Yuniarto; R. Andy Erwin Wijaya; Hidayatullah Sidiq
Retii 2020: Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-15
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Aneka Tambang TBK UBPE Pongkor contain of a few minesite. One of that stil running of production is Tambang Kubang Kicau. Needed of fresh air at Tambang Kubang Kicau up to 35.59 m3/s with 21 total of reticulation of fan that spend 1033 kW of power. Many fan that being used at Tambang Kubang Kicau causes by less maintenance of the fans, flexible ducts are break, until mistake of flexible ducts placement,. Repair plan of flexible ducts are done by changing changing flexible ducts and repairing placement so it is neither coinciding nor slicing. For making work more efficience from flexible ducts, at the adjacent mine front can be used a regulator at the flexible duct for setting the airway. At the unuse mine front can be closed by a bulkhead. After the repairment of the mine ventilation system, then amount of fans can be reduced because of fans work more optimal. Amount of the fans after repairment are 17 with 835 kW of the total power. Debt of the fresh air inside of the Tambang Kubang Kicau reach 137 m3/s and the debt of the fresh air at the mine front reach 5.1 m3/s – 6.5 m3/s.
Kajian Teknis Produktivitas Alat Gali Muat Dan Alat Angkut Dalam Upaya Pencapaian Target Produksi Bijih Nikel Pada Mitra Kerja PT Manado Karya Anugrah Di PT Gag Nikel Raja Ampat Papua Barat LUTFIAH IZZANI PAUSPAUS; Hidayatullah Sidiq; Faisol Mukarrom
Retii 2022: Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-17
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Gag Nikel merupakan anak usaha PT Aneka Tambang Tbk. yang bergerak di bidang pertambangan bijih nikel laterit terletak di Pulau Gag, Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Metode penambangan yang diterapkan dalam menambang bijih nikel laterit adalah metode open cast. PT Manado Karya Anugrah merupakan salah satu mitra PT Gag Nikel yang beroperasi sejak Juni 2021 dan memiliki target produksi sebesar 75.000 wmt/bulan. Penambangan bijih nikel dilakukan menggunakan alat gali muat Excavator Caterpillar 330GC dan alat angkut jenis Articulated Dump Truck Volvo A40G. Jarak rata-rata front penambangan-stockyard adalah 2.120 meter. Pada tahun 2021, target produksi ore PT Manado Karya Anugrah sebesar 75.000 wmt/bulan belum tercapai. Beberapa faktor yang mempengaruhi tidak tercapainya target produksi yaitu kondisi front penambangan yang sering rusak, kondisi jalan hauling yang perlu maintenance dan waktu kerja yang terbuang karena adanya hambatan kerja baik hambatan yang bisa dihindari maupun yang tidak bisa dihindari. Hambatan-hambatan tersebut memperkecil waktu kerja alat menyebabkan Use Of Availability menjadi rendah. Upaya peningkatan produksi dilakukan dengan cara melakukan perbaikan lantai loading point, perubahan pola pemuatan, maintenance jalan angkut agar meminimalisir cycle time alat, meningkatkan unjuk kerja peralatan, penambahan waktu tersedia dari 11 jam/shift menjadi 12 jam/shift dan mengoptimalkan match factor.
PEMETAAN SEBARAN NIKEL LATERIT DAN ESTIMASI SUMBERDAYA MENGGUNAKAN METODE INVERSE DISTANCE WEIGHTING BERDASARKAN DATA TEST PIT PADA PT WAHYU ANGGI SELARAS KECAMATAN POMALAA KABUPATEN KOLAKA SULAWESI TENGGARA M. RIFKI; Hendro Purnomo; Hidayatullah Sidiq; Isjudarto
Retii 2022: Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-17
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Wahyu Anggi Selaras adalah salah satu perusahaan kontraktor pada PT. Putra Mekongga Sejahtera yang bergerak dalam bidang pertambangan Nikel (Ni) di Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara. Kecamatan Pomalaa termasuk kedalam formasi geologi Batuan Ofiolit. Formasi ofiolit tersusun dari peridotit yang merupakan batuan asal dari nikel laterit. Oleh karena itu terdapat kemungkinan terjadinya mineralisasi pada Kecamatan Pomalaa yang dapat membentuk Nikel Laterit. Untuk memastikan kebenarannya, maka diperlukan kegiatan eksplorasi terkhusus dan metode estimasi yang tepat untuk komoditas nikel laterit yang memiliki sifat heterogen. Ada banyak metode yang dapat diaplikasikan dalam penaksiran, namun dalam penelitian ini akan fokus terhadap penerapan metode Inverse Distance Weighting (IDW), dengan parameter power 1, 2, 3, 4 dan 5 yang dievaluasi menggunakan metode Root Mean Square Error. Dalam proses penaksiran, data yang digunakan berupa data test pit dari kegiatan eksplorasi awal. Estimasi sumberdaya menggunakan interpolasi Inverse Distance Weighting dengan masing-masing power, keakuratan parameter power akan dibandingkan menggunakan metode Root Mean Square Error (RMSE) serta grafik perbandingan dari tiap power. Parameter power dengan Nilai RMSE terkecil dipilih sebagai yang terbaik. Metode perhitungan sumberdaya dilakukan dengan menggunakan metode Block Model, yang mana memanfaatkan bidang tiga dimensi dengan dimensi 12.5 m x 12.5 m x 1 m. Minimum ukuran Block Model tidak boleh kurang dari 1/4 rata-rata jarak antar titik bor. Berdasarkan evaluasi Interpolasi, hasil parameter Root Mean Square Error (RMSE) terbaik menggunakan metode Inverse Distance Weighting didapatkan volume sumberdaya pada zona Limonit menggunakan IDW power 5 sebesar 308.250 ton dengan kadar rata-rata 1.14%, dengan arah persebaran kadar high grade dari tengah area penaksiran ke arah timur dan timur laut, sedangkan untuk sumberdaya zona saprolit menggunakan power 5 dengan total volume 273.281 ton dengan kadar rata-rata 1.45%, persebaran kadar high grade saprolit tersebar dari arah utara, timur laut hingga kearah timur, dari area penaksiran, berdasarkan Spesific Gravity 1.6 ton/m3 untuk zona limonit dan 1.5 ton/m3 untuk zona saprolit.