Anwar Muttaqin
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JPPM (JURNAL PENELITIAN DAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA)

KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS KAITANNYA DENGAN PEMAHAMAN BACA DAN INTENSITAS PENGGUNAAN GADGET SISWA TINGKAT SMP KOTA SERANG Een Mardiyanti; Yuyu Yuhana; Anwar Muttaqin
Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika Vol 15, No 2 (2022): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 15 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.873 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v15i2.15889

Abstract

Tuntutan kemampuan siswa dalam matematika tidak sekedar memiliki kemampuan berhitung, tetapi kemampuan bernalar yang logis dan kritis dalam pemecahan masalah tidak semata-mata masalah yang berupa soal rutin, tetapi lebih kepada permasalahan yang dihadapi sehari-hari. Kemampuan matematis yang demikian dikenal sebagai literasi matematika Kemampuan literasi matematis siswa Indonesia masih rendah, yaitu berada pada peringkat ke-65 dari 72 negara. Beberapa faktor  yang mempengaruhi kemampuan literasi matematis diantaranya kemampuan pemahaman isi bacaan, dan intensitas penggunaan gadget. Dalam penelitian ini digunakan penelitian kuantitatif dengan metode expost facto. Data dikumpulkan dengan metode survey. Populasinya adalah siswa SMP di Kota Serang. Penarikan sampel menggunakan sampel secara acak (Random Sampling). Instrumen yang digunakan adalah tes tulis, kuesioner, wawancara. Variabel penelitian dianalisis dengan menggunakan Analisis Jalur. Hasil dari penelitian ini adalah 80,68% intensitas penggunaan gadget siswa masuk dalam kategori tinggi, dengan rata-rata pemakaian 6,49jam/hari. korelasi antara variabel pemahaman isi bacaan dan intensitas penggunaan gadget adalah sebesar -0,476. Koralasi ini bermakna hubungan antara variabel independen pemahaman isi bacaan dan intensitas penggunaan gadget adalah berkorelasi negatif. Artinya jika variabel Intensitas penggunaan gadget tinggi maka pemahaman isi bacaan menjadi rendah dan berlaku juga sebaliknya.  intensitas penggunaan gadget berpengaruh negatif sebesar  -18,8% dan kemampuan pemahaman baca sebesar 25,7 %; terhadap kemampuan literasi siswa. Kata kunci: Pemahaman Baca, Intensitas Gadget, Literasi Matematika, PISA