This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ecopsy
Annisa Salma Fadilah
Universitas Negeri Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbedaan tingkat kecerdasan naturalis anak usia dini ditinjau dari tingkatan kelas dan jenis kelamin Henny Puji Astuti; Diana Diana; Reni Pawestuti Ambari Sumanto; Annisa Salma Fadilah; Dhea Intan Puspita Sari; Kristanti Dwi Naomi
Jurnal Ecopsy Vol 9, No 1 (2022): JURNAL ECOPSY
Publisher : Psychology Study Program, Faculty of Medicine, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/ecopsy.2022.03.004

Abstract

Anak menunjukkan kecerdasan naturalis dengan fungsi alat pikir yang dimilikinya, dalam tingkatan kelas maupun jenis kelamin. Kecerdasan naturalis anak menggambarkan kemampuan anak dalam berpikir. Berdasarkan hasil observasi menunjukkan bahwa terdapat beragam kecerdasan naturalis pada anak karena tidak semua anak mempunyai kecerdasan naturalis yang optimal. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan tentang perbedaan kecerdasan naturalis anak usia dini berdasarkan pada tingkatan kelas dan jenis kelamin. Metode penelitian kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan Uji Beda. Teknik pengumpulan data menggunakan skala kecerdasan naturalis anak usia dini dan analisis data menggunakan Independent Samples t-Test dengan bantuan program SPSS (Statictical Package for Social Science).  Penelitian ini melibatkan anak usia 4-6 tahun atau jenjang kelas TK A dan TK B yang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan di sebuah TK di Semarang yang berjumlah 35 anak. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan kecerdasan naturalis anak usia dini berdasarkan pada tingkatan kelas dan jenis kelamin. Kecerdasan naturalis anak usia dini Kelas B lebih tinggi daripada Kelas A dan kecerdasan naturalis anak perempuan lebih tinggi daripada anak laki-laki. Faktor utama penyebab perbedaan tersebut adalah peran orangtua dan guru dalam mencontohkan kegiatan positif, kemandirian anak, dan inisiatif anak dalam melakukan kegiatan.