Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengembangan Media Puzzle Mufrodat untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas 1 Choerul Anwar Badruttamam; Dwi Rosyidatul Kholidah; Khofifah
IBTIDA' Vol. 2 No. 2 (2021): IBTIDA' NOVEMBER 2021
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (P3M) SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.787 KB) | DOI: 10.37850/ibtida.v2i2.227

Abstract

The purpose of this media development is to producemedia product puzzle afun mufrodatthat is used in learning Arabic for grade 1, especially in the material, .بيتي so that it can make active learning, increase Arabic vocabulary mastery, andimprove speaking skills in vocabulary pronunciation. This type of research is a research and development (Researchand Development/R & D), which refers to the ADDIE models, with specs include 5 stages of media development are: 1). Analysis, 2). Design, 3). Development, 4). Implementation, 5). Evaluation. The form of research used by researchers isdescriptive with quantitative and qualitative data analysis. The results of research and development ofmedia puzzle mufrodat indicate that media is puzzle mufrodatappropriate to be used as a medium for learning Arabic for grade 1 to improve speaking skills. This can be seen from the results of validation by several experts and field trials that reached very valid criteria. The results of the validation test of material experts reached a 95% feasibility level, linguists reached 92% and media experts reached 93.8%. The results of the studentresponse questionnaire reached 97.8%. Based on the results of the multiple choicetask, an average score of 85 was obtained, the matching task obtained an averagescore of 84.5 and the task in the form of an oral test mentioning mufrodat obtainedan average score of 96.
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN TINGKAT DASAR (SD/MI/SDIT) DENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH SAMPAH (KARDUS) UNTUK METERI SISTEM PENCERNAAN MANUSIA Dwi Rosyidatul Kholidah; Choerul Anwar Badruttamam; Anis Ulfiyatin
TAAWUN Vol. 1 No. 01 (2021): TA'AWUN FEBRUARY 2021
Publisher : Pusat Penelitian Pengabdian Pada Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Fattah Siman Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.165 KB) | DOI: 10.37850/taawun.v1i01.180

Abstract

The use of media in the learning process can generate new desires and interests, generate motivation, and stimulate learning activities, and even bring psychological effects on students, especially early age students. The use of instructional media will help the effectiveness of the learning process and the delivery of messages and lesson content. Learning media is useful in clarifying the delivery of teaching material, overcoming space and time, spurring children to be more active, and can increase cooperation. The benefits of using a learning media will be felt optimally if the teacher is able to select and use the media in accordance with its goals and functions. Digestive process media made of cardboard that is no longer used is one of the many media that can be obtained from the surrounding environment which is useful for learning children at the SD / MI / SDIT level. Besides being useful for students, learning media is also useful for educators. Educators will also get skills to design instructional media designs, make them, and maintain learning media properly.
Pengembangan Modul Materi Bilangan Bulat Berbasis Pendidikan Matematika Realistik Berbantuan Garis Bilangan Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 8 No. 01 (2016): Cendekia March 2016
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M) SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37850/cendekia.v8i01.36

Abstract

Modul termasuk dalam kelompok media bahan cetak yaitu media visual yang pembuatannya melalui proses pencetakan atau offset. Media bahan cetak ini menyajikan pesannya melalui huruf dan gambar-gambar yang diilustrasikan untuk lebih memperjelas pesan atau informasi yang disajikan. Artikel ini ditujukan untuk pengaruh bagaimana efektivitas, efisiensi dan kemenarikan modul ajar Materi Bilangan Bulat Kelas IV Berbasis Pendidikan Matematika Realistik Berbantuan Garis Bilangan yang valid untuk siswa kelas IV. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau Reseacrh and Development. Model yang digunakan dalam pengembangan modul ajar berbasis pembelajaran matematika ini adalah model pengembangan menurut model pengembangan menurut Walter Dick and Lou Carey. Pembelajaran dengan menggunakan modul pembelajaran matematika ini lebih menarik bagi siswa. Desain modul yang berbeda dengan modul-modul yang sudah ada membuat siswa lebih bersemangat mengikuti pelajaran. Berdasarkan pembelajaran yang telah dilakukan, siswa mampu menyelesaikan soal dan mampu memahami materi dengan cepat melalui pemanfaatan modul pembelajaran tersebut. Dari beberapa pernyataan di atas dapat dinyatakan bahwa bahan ajar matematika materi bilangan bulat berbasis PMR untuk siswa kelas IV SDN Blimbing IV efektif, efisien dan menarik untuk digunakan dalam pembelajaran matematika materi bilangan bulat.
Pengaruh Media Audiovisual terhadap Minat Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran Tematik Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 10 No. 01 (2018): Cendekia March 2018
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M) SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37850/cendekia.v10i01.59

Abstract

Anak yang memiliki minat belajar yang baik merupakan keinginan setiap para pendidik, namun dalam proses pembelajaran tentu para pendidik harus menyiapkan hal-hal baru agar peserta didik tidak bosan dan semangat dalam belajarnya. Penurunan minat dan semangat dalam belajar pada masa ini terjadi pada anak-anak, salah satu faktor penurunan semangat belajar yakni penggunaan metode dan proses pembelajaran yang biasa-biasa saja cenderung terlalu terfokus pada pendidik, sehingga peserta didik mudah bosan, dan bahkan mengantuk dan lain sebagainya. Dari sinilah pendidik harus menyiapkan dorongan agar peserta didik kembali berminat dalam belajar, salah satunya dengan menggunakan media audiovisual dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Mengetahui penggunaan media audiovisual pada pembelajaran tematik,2. Mengetahui tingkat minat belajar peserta didik pada pembelajaran tematik,3. Mengetahui adanya pengaruh dari media audiovisual terhadap minat belajar peserta didik kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar. Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Kemudian pada teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan angket. Dengan menggunakan Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket. Dengan jumlah populasi 20 dari kelas IV. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan rumus prosentase dan rumus Analisis Regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1. Media audiovisual dalam pembelajaran Tematik masuk dalam kategori baik, dibuktikan dengan perhitungan hasil prosentase sebesar 77%, artinya media audiovisual berhasil digunakan dengan baik pada pembelajaran tematik. 2. Minat peserta didik pada pembelajaran Tematik masuk kategori baik dan dapat meningkatkan minat belajar peserta didik, dibuktikan dengan perhitungan hasil prosentase sebesar 76%, artinya peserta didik mengalami peningkatan minat pada pembelajaran tematik dengan menggunakan media audiovisual. 3. Penggunaan media audiovisual pada pembelajaran tematik berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik pada pembelajaran Tematik kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar tahun pelajaran 2018/2019. Berdasarkan hasil tabel regresi ditemukan nilai thitung> ttabel (2,832 ≥1,734) Maka dengan demikian media audiovisual memberikan pengaruh terhadap minat belajar peserta didik pada pembelajaran tematik di kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar Tahun Pelajaran 2018/2019 secara signifikan.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI MEDIA DADU GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK A Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 11 No. 2 (2019): Cendekia October 2019
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M) SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37850/cendekia.v11i2.95

Abstract

Children are individual figures who are undergoing a process of very rapid development for life and organization which is a physical and spiritual unity that is intact with all its biological and psychological structures and devices so that it becomes a unique figure. Children experience a fundamental development process which means that development experiences at an early age can have a strong and long-term effect so that they underlie the child's subsequent developmental processes. Every child has a number of potential, both physical, biological, cognitive, and social emotional potential. The design of this study uses class action research (Classroom Action Research) with two cycles, where each cycle consists of four stages: planning, implementation, observation and reflection, while the instrument uses observation and documentation. The subjects of this study were 25 children of Group A in Mentari Harapan Blimbing Paciran Lamongan in the Academic Year of 2017/2018. Data analysis was carried out by means of descriptive qualitative with 65% individual completeness and 85% grade completeness. In this section, it can be concluded that, media playing geometry dice can improve numeracy skills in children in group A Mentari Harapan Blimbing Paciran Lamongan Academic Year 2017/2018, this is evident from the results of the pre-survey research with grade completeness reaching 59.2%, at Cycle I completeness grade 72% and in Cycle II completeness reaches 88.4%.
Pengembangan Modul Materi Bilangan Bulat Berbasis Pendidikan Matematika Realistik Berbantuan Garis Bilangan Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 8 No. 01 (2016): Cendekia March 2016
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Billfath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.419 KB) | DOI: 10.37850/cendekia.v8i01.36

Abstract

Modul termasuk dalam kelompok media bahan cetak yaitu media visual yang pembuatannya melalui proses pencetakan atau offset. Media bahan cetak ini menyajikan pesannya melalui huruf dan gambar-gambar yang diilustrasikan untuk lebih memperjelas pesan atau informasi yang disajikan. Artikel ini ditujukan untuk pengaruh bagaimana efektivitas, efisiensi dan kemenarikan modul ajar Materi Bilangan Bulat Kelas IV Berbasis Pendidikan Matematika Realistik Berbantuan Garis Bilangan yang valid untuk siswa kelas IV. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau Reseacrh and Development. Model yang digunakan dalam pengembangan modul ajar berbasis pembelajaran matematika ini adalah model pengembangan menurut model pengembangan menurut Walter Dick and Lou Carey. Pembelajaran dengan menggunakan modul pembelajaran matematika ini lebih menarik bagi siswa. Desain modul yang berbeda dengan modul-modul yang sudah ada membuat siswa lebih bersemangat mengikuti pelajaran. Berdasarkan pembelajaran yang telah dilakukan, siswa mampu menyelesaikan soal dan mampu memahami materi dengan cepat melalui pemanfaatan modul pembelajaran tersebut. Dari beberapa pernyataan di atas dapat dinyatakan bahwa bahan ajar matematika materi bilangan bulat berbasis PMR untuk siswa kelas IV SDN Blimbing IV efektif, efisien dan menarik untuk digunakan dalam pembelajaran matematika materi bilangan bulat.
Pengaruh Media Audiovisual terhadap Minat Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran Tematik Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 10 No. 01 (2018): Cendekia March 2018
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Billfath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1078.44 KB) | DOI: 10.37850/cendekia.v10i01.59

Abstract

Anak yang memiliki minat belajar yang baik merupakan keinginan setiap para pendidik, namun dalam proses pembelajaran tentu para pendidik harus menyiapkan hal-hal baru agar peserta didik tidak bosan dan semangat dalam belajarnya. Penurunan minat dan semangat dalam belajar pada masa ini terjadi pada anak-anak, salah satu faktor penurunan semangat belajar yakni penggunaan metode dan proses pembelajaran yang biasa-biasa saja cenderung terlalu terfokus pada pendidik, sehingga peserta didik mudah bosan, dan bahkan mengantuk dan lain sebagainya. Dari sinilah pendidik harus menyiapkan dorongan agar peserta didik kembali berminat dalam belajar, salah satunya dengan menggunakan media audiovisual dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Mengetahui penggunaan media audiovisual pada pembelajaran tematik,2. Mengetahui tingkat minat belajar peserta didik pada pembelajaran tematik,3. Mengetahui adanya pengaruh dari media audiovisual terhadap minat belajar peserta didik kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar. Pada penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Kemudian pada teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan angket. Dengan menggunakan Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket. Dengan jumlah populasi 20 dari kelas IV. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan rumus prosentase dan rumus Analisis Regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1. Media audiovisual dalam pembelajaran Tematik masuk dalam kategori baik, dibuktikan dengan perhitungan hasil prosentase sebesar 77%, artinya media audiovisual berhasil digunakan dengan baik pada pembelajaran tematik. 2. Minat peserta didik pada pembelajaran Tematik masuk kategori baik dan dapat meningkatkan minat belajar peserta didik, dibuktikan dengan perhitungan hasil prosentase sebesar 76%, artinya peserta didik mengalami peningkatan minat pada pembelajaran tematik dengan menggunakan media audiovisual. 3. Penggunaan media audiovisual pada pembelajaran tematik berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik pada pembelajaran Tematik kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar tahun pelajaran 2018/2019. Berdasarkan hasil tabel regresi ditemukan nilai thitung> ttabel (2,832 ≥1,734) Maka dengan demikian media audiovisual memberikan pengaruh terhadap minat belajar peserta didik pada pembelajaran tematik di kelas IV MI Ihyaul Ulum Manyar Tahun Pelajaran 2018/2019 secara signifikan.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI MEDIA DADU GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK A Dwi Rosyidatul Kholidah
CENDEKIA Vol. 11 No. 2 (2019): Cendekia October 2019
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Billfath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (902.253 KB) | DOI: 10.37850/cendekia.v11i2.95

Abstract

Children are individual figures who are undergoing a process of very rapid development for life and organization which is a physical and spiritual unity that is intact with all its biological and psychological structures and devices so that it becomes a unique figure. Children experience a fundamental development process which means that development experiences at an early age can have a strong and long-term effect so that they underlie the child's subsequent developmental processes. Every child has a number of potential, both physical, biological, cognitive, and social emotional potential. The design of this study uses class action research (Classroom Action Research) with two cycles, where each cycle consists of four stages: planning, implementation, observation and reflection, while the instrument uses observation and documentation. The subjects of this study were 25 children of Group A in Mentari Harapan Blimbing Paciran Lamongan in the Academic Year of 2017/2018. Data analysis was carried out by means of descriptive qualitative with 65% individual completeness and 85% grade completeness. In this section, it can be concluded that, media playing geometry dice can improve numeracy skills in children in group A Mentari Harapan Blimbing Paciran Lamongan Academic Year 2017/2018, this is evident from the results of the pre-survey research with grade completeness reaching 59.2%, at Cycle I completeness grade 72% and in Cycle II completeness reaches 88.4%.