Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

INTERLEUKIN-8 RELATED WITH BONE MINERAL DENSITY (Interleukin-8 terkait Kepadatan Mineral Tulang) Yurdiansyah Latif; Uleng Bahrun; Ruland Pakasi
INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL PATHOLOGY AND MEDICAL LABORATORY Vol 22, No 3 (2016)
Publisher : Indonesian Association of Clinical Pathologist and Medical laboratory

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24293/ijcpml.v22i3.1238

Abstract

Osteoporosis merupakan salah satu penyebab cacat pada usia lanjut karena kebahayaan patah tulang yang disebabkannya. Mulaiusia 50 tahun kemungkinan mengalami patah tulang bagi perempuan adalah 40%‚ sedangkan bagi laki-laki 13%. Angka prevalensiosteopeni di Indonesia sebesar 41‚7% dan osteoporosis sebesar 10‚3%. Hal ini berarti dua dari lima penduduk memiliki kebahayaan untukterkena osteoporosis. Interleukin-8 diduga berperan dalam merangsang pembuatan Receptor Activator of NF KappaB Ligand (RANKL)mRNA di osteoblast yang mengikat reseptor RANK di osteoklast yang berperan dalam penurunan kepadatan mineral tulang. Kajianini bertujuan untuk mengetahui kadar Interleukin-8 dan hubungannya dengan kepadatan mineral tulang yang normal, osteopeniadan osteoporosis secara penentuan. Penelitian dilakukan secara potong lintang selama masa waktu antara bulan Mei 2012−Mei 2013menggunakan data primer pemeriksaan kadar Interleukin-8 dan kepadatan mineral tulang pada perempuan yang berusia antara 30−60tahun di Makassar. Data dianalisis dan diolah dengan uji Anova. Kadar interleukin-8 lebih tinggi di densitas mineral tulang (DMT)osteoporosis dibandingkan dengan DMT yang normal dan osteopenia dengan kadar IL-8 pada DMT normal 48,72±12,81, osteopenia55,68±13,75, osteoporosis 62,06±24,45. Hubungan antara IL-8 pada perempuan dengan DMT yang normal dibandingkan denganosteoporosis memperoleh nilai p=0,03, perempuan dengan DMT normal dengan osteopenia p=0,51 dan perempuan osteopenia denganosteoporosis p=0,62. Didasari telitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara peningkatan kadar IL-8dengan kepadatan mineral tulang yang berkurang di kelompok perempuan osteoporosis dibandingkan dengan kelompok DMT yangnormal. Para peneliti berpendapat untuk meneliti lanjutan dengan memperhatikan ciri indeks masa tubuh di sampel penelitian.