Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Beleidsregel Dinas Perdagangan dan Perindustrian dalam Mengoptimalkan Pasar Rakyat Tualang Tahun 2018 Wulan Dari; Adlin Adlin
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol 4, No 2 (2021): Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), November
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.844 KB) | DOI: 10.34007/jehss.v4i2.771

Abstract

The writing of this scientific article raises the phenomenon that occurs in the Tualang District community in the process of enforcing Circular No. 511.2/DPP/PSR/IX/2018/200 in relocating street vendors from the edge and shoulder of the KM 4 highway in front of Tuah Serumpun Market to Tualang People's Market in 2018. This problem can be analyzed using the theory of requirements that must be met in the manufacture of beleidsregel Van Kreveld (quoted by Indroharto in Ridwan HR, 2007) and the application/enforcement of the regulations of Ridwan HR (2007) as well as by using the theory of factors influencing law enforcement Soerjono Soekanto (2008). The results of this scientific article show that Circular No. 511.2/DPP/PSR/IX/2018/200 has met the requirements that must be met in the manufacture of beleidsregels. However, in terms of implementation, the circular has not fully met the required requirements. The factors that hinder the enforcement of circulars include law enforcement factors, facilities and facilities factors, community factors, and cultural factors. Meanwhile, legal factors do not hinder the enforcement of the circular.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Hambatan Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Dalam Menjalani Diet Wulan Dari; Yesi Hasneli; Sri Wahyuni
JUKEJ : Jurnal Kesehatan Jompa Vol 1 No 2 (2022): JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Mellitus merupakan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia. Salah satu cara mengontrol terjadinya hiperglikemia yaitu dengan diet. Seringkali diet menjadi tantangan terbesar penderita diabetes mellitus. Metode: Penelitian ini menggunakan deskriptif korelasi dan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah 74 responden yang diambil berdasarkan kriteria inklusi menggunakan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah lembar kuesioner untuk variabel pengetahuan, situasi, dukungan keluarga dan hambatan diet. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil: Hasil uji chi-square pada penelitian didapatkan variabel pengetahuan dengan hambatan diet didapatkan hasil p value 0,0015 < α (0,05), variabel situasi dengan hambatan diet didapatkan hasil p value 0,003 < α (0,05), dan variabel dukungan dengan hambatan diet didapatkan hasil p value (onetail) 0,002 < α (0,05). Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji statistik dapat disimpulkan bahwa terdapat hambatan yang lebih tinggi pada pasien dengan tingkat pengetahuan yang kurang, situasi yang tidak mendukung dan dukungan keluarga yang rendah. Saran: Disarankan kepada penderita diabetes mellitus dan keluarga untuk meningkatkan pengetahuan mengenai diet dan memberikan dukungan pada penderita diabetes mellitus selama menjalani diet.