Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X MA ADDINUL QAYYIM KAPEK GUNUNGSARI TAHUN PELAJARAN 2010/2011 Safnowandi Safnowandi
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.531 KB) | DOI: 10.36312/jime.v2i2.89

Abstract

Its low achievement learn the Biology is cause of less compatible strategy learn used in each discussion fundamental. Therefore, teachers require to creating the better study that is Role Playing. This research target is to know the use of Role Playing method can improve the enthusiasm and result of learning student of class X at Biology lesson in MA Addinul Qayyim Kapek Gunungsari at School Year 2010/2011. This subject research is class Xd. Research type which is used was Research of Class Action (PTK) which is executed in 2 cycles and for each cycle consisted of the planning, action execution, observation and reflection. Techniques of data collected by enquette and test. Research instrument used by enquette to know the enthusiasm of students learn by using Role Playing method. And test to see the result of students learn. Result of this research indicate that at the first cycle, show the complete percentage of classical equal to 51,85%, and enthusiasm learn of the students equal to 30,14. At the second cycle, complete percentage of classical equal to 85,18%, and enthusiasm learn the students equal to 32,77 with the high category. So we can concluded that, use of Role Playing method can improve the enthusiasm and result of student learn class X at Biological subject in MA Addinul Qayyim Kapek Gunungsari in the School Year 2010 / 2011
PENINGKATAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA MELALUI METODE BELAJAR AKTIF TIPE GGE (GROUP TO GROUP EXCHANGE) Ismail Efendi; Safnowandi Safnowandi
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.926 KB) | DOI: 10.36312/jupe.v1i1.54

Abstract

Kurangnya keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran, menjadi masalah bagi tenaga pengajar di SMP Islam Al-Badriyah Lombok Timur khususnya guru biologi. Metode yang digunakan masih didominasi oleh metode ceramah dan tanya jawab, sedangkan alat belajar hanya meliputi papan tulis dan spidol sehingga dalam mengikuti proses pembelajaran biologi terkesan monoton bahkan terkesan membosankan. Hal ini dikarenakan terbatasnya kompetensi guru serta keterbatasan sarana dan prasarana pendukung proses belajar. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan sosial dan hasil belajar kognitif siswa melalui metode belajar aktif tipe GGE (Group to Group Exchange). Objek dalam penelitian ini adalah peningkatan keterampilan sosial dan hasil belajar kognitif siswa melalui metode belajar aktif tipe GGE (Group to Group Exchange), subjek dalam penelitian ini adalah kelas VII B. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan keterampilan sosial dan hasil belajar kognitif. Pada siklus I pertemuan pertama persentase mencapai 58,33% sedangkan keterampilan sosial siswa pada pertemuan ke dua mencapai 75% kategori cukup terampil. Pada siklus I ketuntasan klasikal mencapai 90%, sehingga dapat disimpulkan bahwa metode belajar aktif tipe GGE (Group to Group Exchange) dapat meningkatkan keterampilan sosial dan hasil belajar kognitif siswa kelas VII SMP Islam Al-Badriyah Lombok Timur Tahun Pelajaran 2014/2015.
Upaya Menurunkan Kadar Logam Tembaga (Cu) Pada Limbah Kerajinan Perakdi Lombok Tengah dengan Memanfaatkan Karbon Baggase Teraktivasi Dahlia Rosma Indah; Safnowandi Safnowandi
P-2623-0291
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Lembaga Penelitian Dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.501 KB) | DOI: 10.1234/.v0i0.393

Abstract

Kadar logam tembaga pada limbah kerajinan perak dapat menyebabkan gangguankesehatan pada manusia dan mencemari lingkungan sekitar. Salahsatucarapengolahanairlimbah yaitudengan teknikadsorpsi menggunakankarbon baggase teraktivasi. Langkah pertama yaitu menentukan terlebih dahulu kadar logam tembaga pada limbah kerajinan perak di Desa Ungga, Lombok Tengah. Selanjutnya air limbah tersebut dikontakkan dengan karbon baggase teraktivasi. Pembuatan karbon bagasse teraktivasi terdiri dari 3 tahap yaitu pertama dehidrasi dengan pembakaran bagasse hingga berubah menjadi karbon, kedua karbonasi yaitu pemanasan suhu 500ºC, hasil karbon diayak 100-200 mesh dan ketiga, aktivasi yaitu dengan merendam 50 gram karbon dalam 500 mL NaOH 15% selama 12 jam. Setelah itu karbon dikeringkan pada suhu 110ºC dan terakhir dipanaskan pada suhu 500ºC selama 1 jam. Karbon bagasse yang telah dibuat dimasukkan ke 25 mL sampel air limbah dengan massa adsorben 2 gram. Sampel kemudian diaduk pada variasi waktu kontak 30, 60, 90, 120 dan 150 menit dengan kecepatan 180 rpm menggunakan systembatch. Waktu  kontak dan konsentrasi optimum tersebut yang digunakan untuk menghitung efisiensi penurunan kadar logam tembaga yaitu dengan menghitung selisih kadar logam logam tembaga sebelum diadsorpsi dan setelah diadsorpsi menggunakan karbon baggase teraktivasi. Konsentrasi semua logam Cu (II) dianalisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA).Dari penelitian didapatkan bahwa kadar logam tembaga pada sampel yaitu 14,5710 ppm. Waktu kontak optimum pada adsorpsi logam tembaga yaitu pada waktu kontak 120 menit yang menghasilkan efisiensi adsorpsi optimum pada logam besi yaitu 84,88 %
Struktur Komunitas Mangrove di Pesisir Pantai Cemara Selatan Kabupaten Lombok Barat sebagai Bahan Penyusunan Modul Ekologi Safnowandi Safnowandi
BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 3 No 1 (2021): BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.3 KB) | DOI: 10.31605/bioma.v3i1.1030

Abstract

This type of research is comparative descriptive and development research. The results showed that there were 4 species of mangroves found in sandy and muddy substrates, namely: 1) Rhizophora apiculata; 2) Rhizophora mucronata; 3) Avicennia alba; and 4) Sonneratia alba. The abundance of mangrove plants on sandy substrate is Sonneratia alba as many as 215 species. Meanwhile, the muddy substrate was Rhizhophora mucronata with 182 species. Mangrove diversity is low, with the diversity index value in the sandy substrate of 0.023 - 0.612 and in the muddy substrate 0.138 - 0.433. The closeness of mangroves is also classified as low with a range of closeness index values ​​in the sandy substrate from 0.005 to 0.153 and in the muddy substrate from 0.034 to 0.108. For species dominance, it is only found in sandy substrates, namely Sonneratia alba species which are classified into moderate dominance. As for the validation results of teaching materials in the form of an ecology module, based on the results of the validation of teaching materials experts and validation of content and material experts, the results were 87.55% with very good qualifications. With the results of the validation, the teaching material in the form of an ecology module is suitable for use without revision.