Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KONSENTRAT YANG MENGANDUNG TEPUNG TONGKOL JAGUNG TERHADAP KADAR GLUKOSA, UREA DAN HEMOGLOBIN PADA SAPI BALI PENGGEMUKAN YANG MENGKONSUMSI HIJAUAN Asyer Kambaru Windi; I Gusti Ngurah Jelantik; Heroini Titin Handayani
JURNAL NUKLEUS PETERNAKAN Vol 3 No 2 (2016): Desember 2016
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/nukleus.v3i2.796

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of feeding a concentrate containing corn cobs meal on glucose, urea and blood hemoglobin level of Bali cattle consuming forages. This study used a total six young male Bali cattle aged 1.5 to 2 years with weight ranging 101,5-120 kg. The method used in this experiment was double Latin Square Design with 3 treatments and 3 periods. The treatments were P1 = forages commonly given by farmers in the form of natural grass, kapuk and leucaena leaves. P2 = P1 + concentrate without corn cobs meal (1 kg / day) and P3 = P1 (basal feed) + concentrate containing corn cobs meal (1kg / day). The variables measured were blood glucose, urea and hemoglobin levels. Data were analyzed using analysis of variance (ANOVA). Results showed that blood glucose level was not significally different (P >0,05) among treatments,i.e. P1(62.21 mg/ dl), P2 (64.31 mg / dl), P3 (66.16 mg / dl). Mean while, blood urea consentration significantly declined (P<0,05) in animals supplement with corn cob meal containing concentrate. Blood hemoglobin level increase significantly (P<0,05) from 12.59 g/dl in P1 to 13.95 g/dl in P2 and 14.22 g/dl in P3. The conclusion of this study is that supplementation of concentrate with or without corn cobs meal declines blood urea concentration and increase hemoglobin level without affecting blood glucose levels in young male Bali cattle fattened on forages. ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan konsentrat yang mengandung tepung tongkol jagung terhadap kadar glukosa, urea dan hemoglobin darah pada sapi bali penggemukan pola peternak yang mengkonsumsi hijauan. Dalam penelitian ini digunakan sebanyak 6 ekor ternak sapi bali jantan bakalan yang berumur 1,5 sampai 2 tahun dengan kisaran berat badan 101,5-120 kg. Metode yang digunakan adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL) dengan 3 perlakuan dan 3 periode sebagai ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah P1 = pakan hijauan yaitu yang biasa diberikan oleh peternak berupa rumput alam, daun kapuk dan lamtoro. P2 = P1 (pakan pola peternak) + pakan konsentrat tanpa tongkol jagung (1 kg/hari). P3 = P1 (pakan pola peternak) + pakan konsentrat yang mengandung tepung tongkol jagung (1kg/hari). Variabel yang diukur adalah kadar glukosa darah, kadar urea darah dan kadar hemoglobin darah. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analysis Of Variance (ANOVA) untuk melihat pengaruh perlakuan terhadap variabel yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan kadar glukosa darah tidak berbeda diantara perlakuan (P>0,05),sementara itu kadar urea darah P1 (28,88 mg/dl) dan P2 (28,02 mg/dl) secara signifikan lebih tinggi (P<0,05) dibandingkan P3 (26,86 mg/dl). Kadar hemoglobin darah meningkat signifikan (P <0,05) dari P1 (12.59 g/dl) menjadi P2(13.95 g/dl), P3(14,22 g/dl). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah suplementasi konsentrat dengan dan tanpa tongkol jagung menurunkan kadar urea darah dan meningkatkan hemoglobin darah tanpa mempengaruhi kadar glukosa darah ternak sapi bali jantan penggemukan.