p-Index From 2019 - 2024
0.888
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agrotek Tropika
Irwan Sukri Banuwa
Fakultas Pertanian Universitas Lampung

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN JANGKA PANJANG TERHADAP LAJU INFILTRASI TANAH PADA TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI LAHAN POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG Pranata Arwan Dinu; Muhajir Utomo; Afandi Afandi; Irwan Sukri Banuwa
Jurnal Agrotek Tropika Vol 9, No 1 (2021): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 9, JANUARI 2021
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v9i1.4771

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem olah tanah dan pengaruh pemupukan nitrogen jangka panjang serta interaksinya terhadap laju infiltrasi tanah. Penelitian ini merupakan penelitian jangka panjang tahun ke-32 yang dilaksanakan pada bulan November 2018 sampai Februari 2019 di lahan Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini disusun secara faktorial (2x3) dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 ulangan.  Faktor pertama adalah dosis pemupukan Nitrogen dengan0 kg N ha-1 (N0) dan 200 kg N ha-1 (N2). Faktor kedua adalah sistem olah tanah yaitu Olah Tanah Intensif (OTI), Olah Tanah Minimum (OTM), dan Tanpa Olah Tanah (TOT). Variabel pengamatan meliputi Laju infiltrasi tanah, C-organik tanah, Berat volume tanah, Porositas Tanah dan Bobot kering akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju infiltrasi tanah dipengaruhi oleh sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen namun tidak terjadi interaksi antara kedua perlakuan. Laju infiltrasi tanah tercepat adalah pada kombinasi perlakuan olah tanah intensif dan pemupukan nitrogen (N2T1).
PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMBERIAN MULSA TERHADAP KEHILANGAN UNSUR HARA (N,P,K) DAN C-ORGANIK AKIBAT EROSI PADA PERTANAMAN KACANG HIJAU MUSIM TANAM KETIGA Rio Anugrah Putra; Irwan Sukri Banuwa; Supriatin Supriatin; Muhajir Utomo
Jurnal Agrotek Tropika Vol 8, No 3 (2020): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 8, SEPTEMBER 2020
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v8i3.4374

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem olah tanah, penggunaan mulsa, dan interaksi antar keduanya terhadap kehilangan unsur hara (N, P, K) dan C-organik akibat erosi pada lahan pertanaman kacang hijau.  Penelitian ini dilakukan pada Maret sampai Juni 2017 di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung.  Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor perlakuan yaitu sistem olah tanah dan pemberian mulsa, dan empat kali ulangan.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan sitem olah tanah konservasi, perlakuan mulsa dan interaksi antara keduanya tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan N-total, P-tersedia, K-dd dan C-organik dalam sedimen.
PENGARUH GULUDAN DAN PUPUK ORGANONITROFOS TERHADAP ALIRAN PERMUKAAN DAN EROSI PADA PERTANAMAN SINGKONG (Manihot utillisima) MUSIM TANAM KELIMA Windo Putra Pratama; Irwan Sukri Banuwa; Nur Afni Afrianti; Afandi Afandi
Jurnal Agrotek Tropika Vol 10, No 3 (2022): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 10, AGUSTUS 2022
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v10i3.6235

Abstract

Aliran permukaan dan erosi dapat menyebabkan terjadinya degradasi lahan yang ditandai dengan menurunnya kualitas tanah. Aliran permukaan dan erosi dapat ditekan dengan melakukan konservasi tanah diantaranya adalah dengan pembuatan guludan dan pemberian pupuk organik pada lahan saat olah tanah yang dapat memperbaiki struktur tanah, mengurangi kerusakan akibat butiran hujan yang jatuh dan dapat mengurangi erosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan guludan dan pemberian pupuk organonitrofos terhadap aliran permukaam dan erosi. Penelitian ini dilaksanakan selama fase pertumbuhan sampai dengan panen, yaitu Desember 2018 sampai dengan Januari 2020 di Laboratorium Lapang Terpadu dan Laboratorium Tanah Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang disusun secara faktorial 2x2 dengan 4 ulangan sehingga diperoleh 16 satuan percobaan. Faktor pertama adalah tindakan konservasi yang terdiri dari G1 (guludan searah lereng) dan G2 (guludan memotong lereng), dan faktor kedua meliputi Pemberian pupuk organik organonitrofos yang terdiri dari P0 (tanpa pupuk organik) dan P1 (pupuk organik sebanyak 40 ton ha-1). Data yang diperoleh akan diuji homogenitas ragam menggunakan uji Bartlett, kemudian aditivitas data diuji dengan uji Tukey. Data yang diperoleh kemudian akan dianalisis dengan sidik ragam, kemudian perbedaan nilai tengah dari masing-masing perlakuan diuji dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa tindakan konservasi tanah dengan cara pembuatan guludan memotong lereng sangat nyata berpengaruh dalam menekan laju aliran permukaan dan erosi dibandingkan guludan searah lereng. Pemberian pupuk organonitrofos berpengaruh nyata dalam menekan laju aliran permukaan dan berpengaruh sangat nyata dalam mengurangi terjadinya erosi. Interaksi antara tindakan konservasi tanah dan pupuk organonitrofos tidak memberikan pengaruh nyata terhadap aliran permukaan dan erosi.
PENGARUH GULUDAN DAN PEMUPUKAN TERHADAP KEHILANGAN UNSUR HARA DAN C-ORGANIK AKIBAT EROSI SERTA PRODUKSI SINGKONG (Manihot esculenta Crantz.) TAHUN KETUJUH DI LABORATORIUM LAPANG TERPADU FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG Andreas Februando Nainggolan; Irwan Sukri Banuwa; Henrie Buchari; Afandi Afandi; Septi Nurul Aini; Liska Mutiara Septiana
Jurnal Agrotek Tropika Vol 11, No 2 (2023): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 11, Mei 2023
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v11i2.7217

Abstract

Erosi merupakan salah satu penyebab terjadinya degradasi lahan yang dapat menyebabkan hilangnya unsur hara dan bahan organik dari perakaran tanah. Hilangnya unsur hara dan bahan organik dari daerah perakaran tanah akan menimbulkan penurunan produksi tanaman. Pembuatan guludan dan pemberian pupuk merupakan upaya untuk mengurangi terjadinya erosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh guludan dan pemupukan terhadap kehilangan unsur hara dan C-Organik akibat erosi serta produksi singkong. Penelitian tahun ketujuh ini dilaksanakan pada bulan Februari—Desember 2021 di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Penelitian ini dirancang menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan dua faktor perlakuan yaitu guludan dan pemupukan dengan empat kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan guludan memotong lereng memberikan hasil yang lebih baik dalam mengurangi kehilangan unsur hara dan C-Organik dibandingkan guludan searah lereng, namun tidak mempengaruhi produksi singkong. Sebaliknya perlakuan pemberian pupuk menghasilkan produksi yang lebih tinggi dibandingkan tanpa pemberian pupuk, namun tidak berpengaruh pada kehilangan unsur hara dan C-Organik.