Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Latihan Fisik dalam Upaya Pencegahan Low Back Pain (LBP) Edriyani Yonlafado Br Simanjuntak; Erwin Silitonga; Novita Aryani
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 3 (2020): Vol 1 No 3 July Pages 88-182
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.82 KB) | DOI: 10.31004/abdidas.v1i3.21

Abstract

Cara mengatasi kondisi low back pain salah satu penatalaksaannya adalah fisioterapi. Hasil penelitian (Kusuma and Setiowati 2015) bahwa latihan fisik dengan pemberian William Flexion Exercise dapat meningkatkan lingkup gerak sendi penderita low back pain. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah: 1) untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang latihan fisik dalam pencegahan low back pain (LBP), 2). agar masyarakat mengetahui pengaruh latihan fisik terhadap pencegahan low back pain (LBP) dan, 3) agar masyarakat dapat memahami latihan fisik dalam mencegah low back pain (LBP). Metode yang dilakukan adalah dengan cara memaparkan materi untuk meningkatkan pengetahuan dengan menggunakan power point dan leaflat dan demonstrasi langsung agar peserta terampil dalam melakukan latihan fisik William Flexion Exercise. Pendidikan kesehatan yang dilakukan pada peserta kegiatan setelah dievaluasi mereka mampu memahami, menjelaskan definisi, penyebab, tanda dan gejala, serta cara mengatasi low back pain. Mereka juga bersedia melakukan gerakan-gerakan tersebut di rumah secara mandiri sesuai panduan pada leaflat yang telah diterima
Efek Paparan Rhodamin B Terhadap Perubahan Makroskopis Dan Histopatologi Mukosa Kolon Mencit Jantan (Mus musculus L.) Novita Aryani
Jurnal Pendidikan Kimia (JPKim) Vol 7, No 2 (2015): Agustus
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.596 KB) | DOI: 10.24114/jpkim.v7i2.4278

Abstract

Abstract. Rhodamine B is a synthetic dye that can not be used as food additives and harmful if it enters the body, causing oxidative stress if continued resulting in cell membrane damage and cell death, but until now its use is still found in industrial-scale food production and household . The aim of research to determine the effect of rhodamine B exposure and after cessation of exposure rhodamine B (recovery period) to the macroscopic and histopathological changes in the colonic mucosa of mice (Mus musculus L.) males. This study tested an experimental laboratory to design the post-test only control group. The research subject of male mice (Mus musculus L.) strains DD Webster, 6-7 weeks, 25-40 grams, 28 were divided 2 treatment groups: (1) P0 (control) were given distilled water 0,3ml, (2) rhodamine B dose 0.2% / day, 0,3ml. Treatment for 21 days, then continued for 7 days without any treatment to see his cell recovery. The results showed a significant increase (p <0.5) macroscopic colonic damage and histopathology colonic mucosa in the treatment group compared with the control group when treated well after treatment is stopped. Expected to society, especially with children under five and school age do not consume snacks bright. Keywords: rhodamine B, macroscopic, histopathology, colon mucosa
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA PASIEN PASKA STROKE DI PUSKESMAS SIMPANG TIGA REDELONG BENER MERIAH Novita Aryani; Amila Amila; Anggina Hawalia
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 7, No 2 (2019): Edisi Juli
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.019 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v7i2.5

Abstract

Stroke adalah manifestasi klinis dari gangguan fungsi otak baik lokal maupun global, dapat terjadi cepat (tiba-tiba), ada yang berlangsung lebih dari 24 jam atau ada juga yang sampai menyebabkan kematian, terjadi oleh karena adanya gangguan suplai darah ke otak. Otak pasien tidak lagi mampu untuk berpikir dan beraktifitas dengan baik, biasanya timbul rasa bersalah, perasaan tidak berharga, kepercayaan diri turun, pesimis dan putus asa berujung terjadinya depresi. Dukungan keluarga merupakan faktor penting dalam manejemen depresi, meredam efek depresi, membantu orang mengatasi depresi dan meningkatkan kesehatan pasien pasca stroke. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kejadian depresi pada pasien paska stroke di Puskesmas Simpang Tiga Redelong  Kabupaten Bener Meriah. Penelitian ini merupakan penelitian Cross Sectional.  Populasinya adalah pasien paska stroke yang berada di Puskesmas Simpang Tiga Redelong Kabupaten Bener Meriah pada bulan Februari 2019 yang berjumlah 30 orang. Tehnik pengambilan sampel menggunakan sistem  purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai Mei  2019. Dari 30 responden didapati mayoritas pasien memiliki dukungan keluarga baik yang mengalami depresi sedang berjumlah 13 orang (43.3%), dan minoritas mendapat dukungan keluarga kurang baik yang mengalami depresi berat berjumlah 1 orang (3.3%). Orang-orang dengan dukungan keluarga tinggi dapat memiliki penghargaan diri yang lebih tinggi yang membuat mereka tidak mudah diserang depresi. Untuk responden agar dapat meningkatkan pengetahuan tentang Stroke dan konsultasi dengan petugas kesehatan apabila mengalami depresi paska stroke.