Fidia Astuti
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Anti Bullying Mampu Meningkatkan Pemahaman Guru Dalam Mencegah Perilaku Bullying Rezki Suci Qamaria; Fidia Astuti
JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa Volume 4 Nomor 2 Agustus 2020
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/jurkam.v4i1.382

Abstract

Ketika kasus bullying mulai dikeluhkan orangtua peserta didik maka sorotan tajam akan ditujukan kepada pihak sekolah. Oleh karena itu, pihak sekolah diharapkan mampu menjalankan tujuan konsep pendidikan yang ada sehingga kasus bullying bisa dicegah kemunculannya. Pihak sekolah dituntut untuk melakukan pengawasan yang efektif kepada seluruh peserta didik sehingga peluang bullying bisa ditiadakan terjadi di lingkungan sekolah. Bertolak pada sekolah yang diteliti maka diperoleh fakta bahwa guru-guru wali kelas mengalami kesulitan membedakan perilaku anak-anak yang sewajarnya dan tindakan bullying itu sendiri di kalangan peseta didik. Pemahaman guru yang minim terkait konsep bullying menjadi salah satu pencetus tindakan bullying menjamur di kalangan peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merumuskan sebuah langkah sistematis untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para guru dalam bentuk pelatihan anti bullying yang menekankan pada pengenalan konsep dasar bullying sehingga guru bisa mampu berperan aktif dalam mencegah perilaku bullying. Hasil penelitian membuktikan bahwa pelatihan anti-bullying yang diberikan kepada guru telah meningkatkan pengetahuan guru mengenai definisi, bentuk, faktor, dampak, cara mengidentifikasi, dan guru terlibat dalam upaya mencegah bullying dengan memanfaatkan fungsi bystander  (saksi) di sekolah.
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA REMAJA MELALUI KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK SELF MANAGEMENT Rezki Suci Qamaria; Fidia Astuti
Proyeksi: Jurnal Psikologi Vol 18, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Faculty of Psychology Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jp.18.1.1-22

Abstract

Penelitian ini mengkaji kasus motivasi belajar rendah yang ditemui pada salah satu siswi di jenjang sekolah menengah pertama yang sekaligus menjadi subjek dalam penelitian ini. Subjek merupakan anak remaja perempuan yang berusia 13 tahun yang mengalami kendala dalam mengoptimalkan hasil belajarnya karena memiliki usaha dan daya juang yang rendah dalam mengikuti proses pembelajaran di sekolah maupun di rumah. Keluhan para guru dan orangtua mendorong peneliti mencari alternatif penanganan untuk meningkatkan motivasi belajar siswi tersebut. Adapun alternatif yang dipilih oleh peneliti adalah memberikan konseling behavioral dengan teknik self-management untuk meningkatkan motivasi belajar subjek. Konseling behavioral dengan teknik self-management ini mengkombinasikan tiga teknik yaitu teknik self-monitoring, stimulus-control, dan self-reward yang dilaksanakan selama 8 sesi konseling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain eksperimental kasus tunggal (DEKT). Hasil eksperimen yang dilakukan adalah pelaksanaan konseling behavioral dengan teknik self-management terbukti mampu meningkatkan motivasi belajar subjek. Subjek secara konsisten memperlihatkan perilaku-perilaku yang mendukung proses belajarnya di sekolah maupun di rumah, misalnya subjek fokus mendengarkan penjelasan guru di dalam kelas dan jika ada tugas subjek sudah berinisitif untuk segera mengerjakan dan menyelesaikan tugas tersebut.