Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Konversi Bank BUMD Menjadi Bank Syariah Implikasinya Pada Peningkatan Market Share Bank Syariah di Indonesia (Studi Kasus Bank Aceh Syariah dan Bank NTB Syariah) Sugeng Ribowo; Irfan Bahar Nurdin
Ad-Deenar: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Vol 6, No 01 (2022): Ad-Deenar: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1144.558 KB) | DOI: 10.30868/ad.v6i01.2287

Abstract

Tulisan ini menjelaskan secara deskriptif dan analaitis terkait konversi Bank BUMD menjadi Bank Syariah. Bank yang dimaksud adalah Bank Aceh Syariah dan Bank NTB Syariah. Kedua Bank ini terbukti memberikan kontribusi cukup besar terhadap peningkatan market share bank syariah di Indonesia. Penulis berpendapat bahwa pola konversi ini lebih efektif meningkatkan market share bank syariah karena secara otomatis seluruh nasabah bank konvensional sebelumnya menjadi nasabah bank syariah, kemudian persepsi masyarakat terhadap bank syariah otomatis mengalami peningkatan, trust masyarakat semakin tinggi. Metode penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif analitik dengan pendekatan fenomenologi dan teori perubahan perilaku, data-data yang dianalisis adalah data-data skunder yang sudah dipublish di web OJK (Otoritas Jasa Keuangan), Bank Aceh Syariah, dan Bank NTB Syariah. Hasil Penlitian menunjukkan bahwa konversi bank konvensional BUMD menjadi BUS (Bank Umum Syariah) terbukti efektif meningkatkan market share bank syariah di Indonesia. Bank Aceh Syariah berada di peringkat ketiga dengan kontribusi 5% dari 100% sebaran market share pada tahun 2021 dan Bank NTB Syariah berada diperingkat ke delapan dengan kontribusi 2% dari 100% sebaran market share pada tahun 2021. Berdasarkan pengamatan pola konversi ini akan diikuti oleh beberapa bank BUMD di antaranya Bank Nagari, Sumatera Barat, Bank Kepri, Kepulauan Riau, dan Bank BJB, Jawa Barat dan Banten
PEMBERDAYAAN GENERASI MUDA MELALUI OPTIMALISASI MASJID DALAM UPAYA MEWUJUDKAN MASYARAKAT MADANI Fachri Fachrudin; Irfan Bahar Nurdin; Sifatinakiyah Sifatinakiyah
Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 01 (2021): Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.565 KB) | DOI: 10.30868/khidmatul.v2i01.1475

Abstract

Bagian dari aktivitas kampus STAI Al Hidayah Bogor adalah adanya kegiatan KKM yang di utus di wilayah yang telah ditentukan. Salah satunya kegiatan KKM yang dilaksanakan di Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, dengan tujuan terwujudnya peran serta aktif Civitas akademia STAI Al Hidayah Bogor dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat sekitar dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Lingkungan, Prilaku Hidup Sehat, Dan Ketahanan Pangan Di Era New Normal”. Metode yang digunakan dengan cara studi lapangan, menggunakan metode deskriptif, mengargumentasikan dan memaparkan kegiatan secara terperinci sesuai dengan data dan fakta yang ada. Hasil dari kegiatan KKM adanya respon masyarakat terhadap keseluruhan kegiatan KKM yang sangat baik, mulai dari penerimaan, penyambutan, partisipasi, pelaksanaan dan evaluasi terhadap setiap program KKM tersebut. Respon positif dari kalangan masyarakat khususnya dari ibu-ibu pengajian, juga dari pihak desa, Ketua RT setempat, Ketua RW, DKM, serta anak-anak. Antusiasme masyarakat Desa  Mekarjaya pada setiap program KKM perlu mendapat respon dengan pesertanya cukup banyak, namun tetap harus membatasi peserta dalam setiap kegiatan mengingat masih adanya wabah pandemi Covid 19. Apresiasi dan dukungan pejabat setempat disetiap kegiatan sangat baik. Bahkan ketua RW 05 menyatakan kebanggaannya terhadap kegiatan-kegiatan KKM Kelompok 2 STAI Al-Hidayah Bogor yang merata, hal ini bisa terlihat dari keterlibatan kegiatan hampir seluruh RW yang ada di Desa Mekarjaya. 
Pemberdayaan UMKM dan Koperasi Syariah Untuk Mitigasi Pembiayaan Non Syariah di Kelurahan Menteng Kecamatan Bogor Barat – Kota Bogor Aforisma Aforisma; Hasnil Hasyim; Rivai Yusuf; Irfan Bahar Nurdin
Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 01 (2023): Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/khidmatul.v4i01.4817

Abstract

Pemberdayaan merupakan suatu upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat. Persmasalahan yang sering dihadapi masyarakat adalah ketidakmauan untuk merubah suatu keadaan yang sudah lama dijalani. Masalah yang kerap kali timbul di masyarakat adalah keresahan terhadap pinjaman bank keliling pemburu rente. Padahal salah satu upaya untuk memutus mata rantai kemiskinan salah satunya adalah melalui UMKM yang memiliki peran penting dan strategis. Maka untuk memutus persoalan tentang bank keliling, para pelaku UMKM perlu diberikan wadah untuk menjalin prinsip kekeluargaan melalui Koperasi Syariah. Dalam Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dengan Metode Observasi, Mitigasi, Konsolidasi, Edukasi, Sosialisasi, Supervisi dan Advokasi. Sehingga hasil yang diperoleh dari kegiatan tersebut diantaranya masyarakat merasakan kehadiran ini sebagai semangat baru, dikarenakan dapat membantu sumber daya manusia dalam langkah awal untuk penyelesaian masalah di sektor Koperasi, UMKM dan Masyarakat. Adapun hasil dari mitigasi masyarakat kelurahan menteng yang menjadi nasabah pembiayaan Lembaga Keuangan Konvensional bahwa Rerata 30% Pendapatan Sebesar Rp 733.636, Rerata Cicilan Sebesar Rp 779.407, Rerata Tingkat Kemampuan Bayar 94%, Dan Total Pembiayaan Nasabah Masyarakat Menteng sebesar Rp 812.884.016 Adapun sikap masyarakat Kelurahan Menteng Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor merespon dengan baik hampir disetiap kegiatan. Masyarakat merespon kegiatan ini dengan ikut antusias dan partisipasi aktif dalam kegiatan PkM yang dilaksanakan.