Saputri, Lita Angelina
Jurusan Kebidanan, Poltekkes Kemenkes Padang

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

KORELASI KADAR INSULIN-LIKE GROWTH FACTOR I (IGF-I) SERUM MATERNAL DENGAN ANTROPOMETRI BAYI BARU LAHIR Saputri, Lita Angelina
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v8i2.294

Abstract

Pertumbuhan intrauterin yang tidak optimal dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan, panjang badan dan lingkar kepala kecil. Keadaan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya Insulin-like Growth Factor I (IGF-I). Insulin-like Growth Factor I maternal berperan penting dalam transpor nutrisi dan ibu ke janin melalui plasenta. Kadar IGF-I maternal diduga berkorelasi positif dengan antropometri bayi baru lahir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi kadar IGF-I maternal dengan antropometri bayi baru lahir. Disain penelitian adalah cross sectional,observasional terhadap 56 ibu melahirkan di RSUD Dr. Rasidin, RS Tk III Reksodiwiryo Padang  bulan Juni sampai Agustus 2015 dengan teknik consecutive sampling. Kadar IGF-I diukur dengan menggunakan metode ELISA di Laboratorium Biomedik Universitas Andalas. Uji normalitas data dengan Kolmogorov-Smirnov, uji Spearman untuk korelasi IGF-I dengan berat badan, panjang badan dan lingkar kepala bayi baru lahir dan uji Mann-Whitney untuk menilai perbedaan kadar IGF-I. Hasil penelitian menunjukkan median kadar IGF-I maternal adalah 219,42 (203,46-267,18) ng/ml, berat badan badan 3100 (2100-4300) gram, panjang badan 48 (44-50) cm dan lingkar kepala 34 (31,5-37,5) cm. Terdapat korelasi positif yang lemah dan tidak signifikan antara IGF-I maternal dengan berat badan (r=0,206, p=0,128), dan terdapat korelasi positif yang sangat lemah dan tidak signifikan antara IGF-I maternal dengan panjang badan (r=0,186, p=0,170) dan lingkar kepala (r=0,160, p=0,238). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat korelasi positif yang tidak signifikan antara kadar IGF-I serum maternal dengan antropometri bayi baru lahir.
Efektivitas Penggunaan Buku Saku Higiene Menstruasi dan Pencegahan Kekerasan dalam Situasi Bencana Pada Remaja Putri Lita Angelina Saputri; Iin Prima Fitriah; Yussie Ater Merry
Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional
Publisher : Poltekkes Kemenkes Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37341/jkkt.v5i2.159

Abstract

Background: Menstruation hygiene and violence in disaster situation can cause serious problems for adolescent girls. Poor menstrual hygiene during disaster can increase the risk of reproductive tract infections and violence can lead to unwanted pregnancy, abortion and psychological trauma. Approximately 80% of the needs of adolescent girls are not met during disaster. They need to be prepared to be able to empower themselves in dealing with disaster situations. Pocket book is one of the media to increase knowledge. The purpose of this study was to determine the effect of the use of menstrual hygiene pocket books and prevention of violence in disaster situations on the knowledge of adolescent girls. Methods: This research method is pre experiment with one group pre test and post test design. The study was conducted in May to October 2019 at SMAN 7 Lubuk Buaya Padang with 51 respondents using proportionate random sampling. Research instrument using questionnaire. Univariate and bivariate data analysis used Chi Square with 95% confidence level. Results: There is a significant effect of the use of pocket book on the knowledge of adolescent girls about menstrual hygiene and prevention of violence in disaster situations (p=0,000). Conclusion: It is hoped that the school can utilize the pocket book to increase the knowledge and preparedness of adolescent girls in dealing with disaster situations.
HUBUNGAN PARITAS DAN USIA IBU DENGAN KEJADIAN PARTUS LAMA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TAPAN KABUPATEN PESISIR SELATAN Iin Prima Fitriah; Lita Angelina Saputri; Hella Anaketi Marlin
Jurnal Doppler Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Doppler
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prolonged labor placed the third rank of maternal complication in Indonesia (4,3%). The incidence of prolonged labor at Tapan Hospital increased every year (30% in 2019 and 31% in 2020). Factors cause prolonged labor included parity and maternal age. This study aimed to determine the relationship between parity and maternal age with the incidence of prolonged labor in Tapan Hospital Pesisir Selatan. This study was an analytical survey with case control design, conducted on January 2021 until July 2021, 118 population, 72 samples. Data was collected from medical records and was analyzed using chi-square test (CI 95%). The results showed 44% respondents with high risk parity and 41.7% with high risk age. There was a relationship between parity (p=0.033 OR=3.182) and maternal age (p=0.002 OR=5,500) with the incidence of prolonged labor. It is recommended to health workers, especially midwives to be aware of the possibility of prolonged labor. Keywords : Prolonged Labor, Parity, Maternal Age
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN USIA MENARCHE PADA REMAJA PUTRI DI KECAMATAN TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN Lita Angelina Saputri; Lisa Rahmawati; Yulfa Henim Rumita
Jurnal Doppler Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

On the last decades, age at menarche has significantly decreased with average 8-9 days each year. This condition may effect on health status such as breast cancer, ovarium cancer, cardiovaskuler disease and tipe 2 diabetes mellitus. The objective of this study was to determine the relationship between BMI with age at menarche. This was an observational analitycal study with  cross sectional design. The study was conducted on August 2019 – April 2020 in elementry and junior high school in Tigo Nagari, Pasaman West Sumatera. The population was all girls aged 9-15 years with maximum first menstrual period less than four month ago. The sample of this study was chosen with quota sampling about 96 respondents. Data were analyzed by unvariate and bivariate using chi square test with computerization. The result showed about 29,9% respondents with abnormal BMI and 45,8%. respondents with abnormal age at menarche. There was a relationship between BMI with age at menarche with p value = 0,035 (p<0,05). It is expected to the health workers and the school can provide counseling and education about the importance of BMI monitoring in adolescence.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU KESIAPSIAGAAN BENCANA PADA IBU HAMIL, NIFAS DAN MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANAK AIR PADANG Lita Angelina Saputri; Yussie Ater Merry; Faridah BD; Rati Purnama Sari; Iin Prima Fitriah; Mardiani Bebasari; Eravianti Eravianti; Marry Denitawati MZ
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 13, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v13i2.1548

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kerentanan bencana yang cukup besar. Padang adalah salah satu kota di Sumatera Barat dengan disaster index tertinggi. Bencana menimbulkan permasalahan kesehatan dengan dampak  lebih parah dirasakan kelompok rentan, diantaranya ibu hamil, nifas dan meyusui. Penyediaan layanan kesehatan saat bencana  umumnya kurang baik, sehingga ibu hamil, nifas dan menyusui perlu diberdayakan agar dapat mengupayakan kesehatan bagi dirinya dan anaknya. Namun yang sering terjadi  kurangnya kesiapsiagaan bencana. Banyak faktor mempengaruhi kesiapsiagaan menghadapi bencana diantaranya pengetahuan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku kesiapsiagaan bencana pada ibu hamil, nifas dan menyusui. Jenis penelitian ini analitik dengan disain cross sectional. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Anak Air pada bulan Agustus-Oktober 2022. Populasi adalah ibu hamil, nifas dan menyusui yang berada di wilayah kerja Puskesmas Anak Air dengan jumlah sampel 57 orang yang dipilih melalui  purposive sampling technique. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Data diolah dan dianalisis dengan uji chi square. Hasil menunjukkan 49,1% responden memiliki tingkat pengetahuan rendah, 63,2% memiliki tingkat kesiapsiagaan bencana kurang baik. Hasil uji statistik didapat nilai p=0,036. Kesimpulan penelitian, terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku kesiapsiagaan bencana pada ibu hamil, nifas dan menyusui di wilayah kerja Puskesmas Anak Air. Diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan penyuluhan mengenai kesiapsiagaan bencana khususnya bagi ibu hamil, nifas dan menyusui.
Anemia Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil Iin Prima Fitriah; Faridah BD; Yuliva Yuliva; Lita Angelina Saputri; Mardiani Bebasari; Yussie Ater Merry; Neni Fitra Hayati
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 7, No 1 (2023): JIK-April Volume 7 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v7i1.704

Abstract

KEK pada ibu hamil dapat menyebabkan resiko dan komplikasi pada ibu antara lain anemia, pendarahan, berat badan ibu tidak bertambah secara normal dan terkena penyakit infeksi. Pengaruh KEK terhadap proses persalinan dapat mengakibatkan persalinan sulit dan lama, persalinan sebelum waktunya (prematur), perdarahan setelah persalinan serta persalinan dengan operasi cenderung meningkat. Survey Sosial Ekonomi Nasional tahun 2009 Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada kehamilan 37%. Kejadian anemia dalam kehamilan meningkat menjadi 28,3% pada tahun 2019. Puskesmas Pasar Kuok merupakan salah satu puskesmas yang berada di Kabupaten Pesisir Selatan dengan angka kejadian anemia yang masih tinggi yaitu 24,9%. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan antara kejadian anemia dengan kekurangan energi kronik (KEK) di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Kuok Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah  deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Kuok Kabupaten Pesisir Selatan pada tanggal 1 s/d 19 Juli tahun 2021. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil trimester  II dan  III yang berjumlah 336 orang dan sampel adalah 179 dengan teknik accidental sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian didapatkan 60 orang (33,5%) responden mengalami anemia, 36 orang (20,1%) responden mengalami KEK dan terdapat hubungan antara anemia dengan kejadian KEK di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Kouk Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2021 dengan nilai (p<0,05). Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa ada hubungan antara kejadian anemia dengan kekurangan energi kronik (KEK) di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Kuok Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2021.Saran sebaiknya hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan untuk lebih memperhatikan perkembangan ibu hamil dengan LILA normal agar tidak menjadi KEK.
Konsumsi Buah Pisang Ambon (Musa Paradisiaca L Var Saplentum) dan Tablet Fe Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Faridah BD; Iin Prima Fitriah; Lita Angelina Saputri; Mardiani Bebasari; Eravianti Eravianti; Yussie Ater Merry; Fauziah Hasanatul Hidayah
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 8, No 1 (2024): JIK-April Volume 8 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v8i1.1041

Abstract

Provinsi Sumatera Barat termasuk provinsi yang tidak mencapai target dalam pemberian tablet tambah darah (Fe) pada remaja puteri. Tablet Fe berguna untuk meningkatkan kadar Hb. Salah satu cara untuk meningkatkan kerja Fe dengan mengkonsumsi buah pisang ambon yang mengandung vitamin C. Berdasarkan data anemia Provinsi Sumatera Barat, angka kejadian anemia pada remaja putri sebesar 16,6%, sedangkan angka kejadian anemia di Kabupaten Pesisir Selatan pada tahun 2019 adalah sebesar 35,5%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian tablet Fe dengan konsumsi Fe dan buah pisang ambon dalam meningkatkan kadar Hb.Jenis penelitian quasi eksperimen dengan rancangan two group pretest dan posttest design. Penelitian dilakukan tanggal 1 Juli s/d 8 Juli 2021 di SMA N 3 Painan. Populasi 68 orang siswa SMA N 3 Painan, penilitian ini menggunakan rumus Federer dengan jumlah sampel 32 orang. Teknik pengambilan sampel purposive sampling. Instrumen yang digunakan Hb digital dan lembar observasi. Pengolahan data uji pariet sampels T test.Rata-rata kadar Hb sebelum diberikan tablet Fe 11,00 gr/dl, rata-rata kadar Hb sebelum diberikan tablet Fe dan buah pisang ambon 11,00 gr/dl, dan rata-rata kadar hb  setelah diberikan tablet Fe 12,29 gr/dl, dan rata-rata kadar Hb setelah diberikan tablet Fe dan buah pisang ambon 13,88 gr/dl. Pengaruh pemberian tablet Fe terhadap kenaikan kadar Hb dengan p value = 0,000. Pengaruh pemberian tablet Fe dan buah pisang ambon dengan p value = 0.000. Perbedaan efektifitas pemberian tablet Fe dengan pemberian tablet Fe dan buah pisang dengan p value = 0.000.Disimpulkan bahwa pemberian tablet Fe dan buah pisang ambon lebih efektif dibandingkan pemberian tablet Fe saja. Diharapkan dalam memberikan tablet Fe agar beriringan dengan pemberian buah pisang ambon bagi remaja putri yang mengalami anemia.
Pemanfaatan Video Animasi untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan Bencana pada Ibu Hamil, Nifas dan Menyusui di Kecamatan Padang Utara Kota Padang Lita Angelina Saputri; Farida BD; Yussie Ater Merry
Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius Vol. 1 No. 2 (2024): Vol. 1 Nomor 2 Juni 2024
Publisher : CV. CENDIKIA JENIUS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12123/pengabmaskes.v1i2.31

Abstract

Natural disaster often cause health problems in pregnancy, postpartum and breastfeeding. When a disaster occurs, pregnant women, babies and children are vulnerable groups. The aim of this community service is to increase the knowledge about disaster preparedness using animated videos The location of this community service activity is North Padang District which focused in Ulak Karang Selatan District. The activity occured in August 2023 with 45 respondents. In this activity, material is provided via Power Point and presenting animated videos to provide education to pregnant, postpartum, breastfeeding mothers and health cadres. Pretest and post test questioners were used in evaluation. It was found that respondents knowledge about disasters increased to 100%, the negative impact of disasters became 97%, preparation for disasters by pregnant women was 95%, preparing an emergency kit was 97%, which must be 90% are carried out when a tornado occurs, 95% are carried out in evacuation centers and 90% of possible complications are carried out. It is hoped that future community service activities will involve the presence of more people. So that this service activity can be carried out continuously.