This Author published in this journals
All Journal Agrokompleks
Muhammad Nur
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Substitusi Tepung Tapioka dengan Tepung Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas blackie) pada produk nugget udang Hasri Hasri; Dina U; Muhammad Nur
Agrokompleks Vol 17 No 1 (2018): Agrokompleks Edisi Januari
Publisher : PPPM Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/japp.v17i1.156

Abstract

Dalam pembuatan nugget udang, karbohidrat diperlukan sebagai bahan pengikat agar bahan saling terikat satu sama lain dan memperbaiki tekstur. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses pembuatan dan tingkat penerimaan konsumen terhadap nugget udang yang menggunakan tepung ubi jalar ungu sebagai substitusi tepung tapioka. Perlakuan yang diterapkan pada penelitian ini adalah konsentrasi tepung ubi jalar ungu yang digunakan dalam pembuatan nugget udang yaitu 100%, 50% dan 20%. Responden sebanyak 10 orang digunakan sebagai panelis uji organoleptik. Data hasil penelitian diuji secara deskriptif menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi tepung ubi jalar ungu sebesar 20% memiliki tingkat penerimaan tertinggi atau berada pada kisaran suka untuk semua parameter sensorik atau organoleptik.
Korelasi waktu fermentasi terhadap arus listrik Albedo dan Flavedo Jeruk Pamelo (Citrus maxima) Muhammad Nur; Hasriadi Hasriadi; A. Ita Juwita; Mursida Mursida
Agrokompleks Vol 21 No 1 (2021): Agrokompleks Edisi Januari
Publisher : PPPM Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/japp.v21i1.302

Abstract

Kulit jeruk pamelo merupakan salah satu limbah yang dapat diolah untuk menghasilkan produk bernilai tinggi, seperti ekstrak yang mengandung minyak atsiri, olahan kulit jeruk menjadi manisan, dan salah satunya yaitu memanfaatkan sifat asam dari kulit jeruk pamelo sebagai penghasil arus listrik atau menghasilkan energi. Perkembangan dibidang industri dan teknologi mengakibatkan kebutuhan akan energi semakin meningkat. Sekitar 32% pengeluaran energi di negara berkembang digunakan untuk transportasi, 25% untuk industri dan lebih dari 40% untuk rumah dan kantor (Walisiewicz, 2003). Tujuan dari penelitian ini adalah Menghasilkan tegangan dan kuat arus maksimum, Menentukan waktu fermentasi terbaik untuk menghasilkan tegangan dan kuat arus maksimum. Menganalisis hubungan pH terhadap lama waktu fermentasi.Menganalisis hubungan antara lama waktu fermentasi terhadap besar tegangan dan kuat arus. Hasil dari penelitian ini adalah Jarak elektroda optimun yang menghasilkan tegangan dan kuat arus maksimun yaitu 1 cm dengan tegangan sebesar 0,912 V dan kuat arus sebesar 1,45 mA. Jarak elektroda mempengaruhi tegangan dan kuat arus yang dihasilkan, semakin dekat jarak elektroda maka semakin besar tegangan dan kuat arus yang dihasilkan. Waktu fermentasi terbaik untuk menghasilkan tegangan tertinggi selama 48 jam (2 hari) yaitu 1,008 V sedangkan untuk menghasilkan kuat arus tertinggi dengan waktu 24 jam (1 hari) yaitu 2,2 mA. Semakin lama waktu fermentasi maka nilai pH semakin menurun atau semakin bersifat asam, penurunan pH selama 72 jam waktu fermentasi yaitu pH 6,03 menjadi pH 3,36. Waktu fermentasi mampu meningkatkan kelistrikan larutan elektrolit dari tegangan 0,912 V menjadi 1,008 V dan kuat arus 1,45 mA menjadi 2,2 mA.