Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MORPHOLOGICAL AND SYNTACTICAL ERRORS ANALYSIS ON STUDENTS WRITING SKILL AT PAMULANG UNIVERSITY, SOUTH TANGERANG, BANTEN Kholil Azis
Lexeme : Journal of Linguistics and Applied Linguistics Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ljlal.v3i1.15711

Abstract

The aim of this research is to find out the Morphological and Syntactical errors made by the students in their written texts, the number of errors, and the types of errors that most often appear. The method which is used in this research is descriptive method. Descriptive research method refers to the method used to describe the data and the characteristics used to describe the population. The purpose of using the descriptive method is to obtain systematic, factual and accurate data that can provide an actual picture of the data that is the research material. Descriptive research methods should not be used in making causal relationships where one variable affects other variables. The source of the data was taken from the writings of 10 first semester students of the Faculty of Letters, Pamulang University, South Tangerang, Banten. In collecting data, the students were asked to write an essay in English. Students are given the freedom of topics to be written. In conclusion, from the 69 errors identified, there were 13 errors in the Morphological category and there were 56 errors in the Syntactical category from the total data found. From these results, it can be concluded that students make greater mistakes in the Syntactical category.
Membangun Karakter Anak Usia Dini melalui Buku Cerita Bergambar Kholil Azis; Sunardi Sunardi; Yan Ardian Subhan
KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat
Publisher : Neolectura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37010/kangmas.v3i2.815

Abstract

Pendidikan karakter pada anak usia dini adalah sesuatu yang mutlak harus diajarkan kepada      setiap  anak  agar   nantinya  mereka  memiliki  karakter  yang  tangguh  dan  bisa bersaing  ditengah-tengah arus globalisasi dan digitalisasi dewasa ini. Pendidikan karakter sesungguhnya telah  diajarkan  kepada  anak  usia  dini  mulai  dari  tingkat PAUD atau TK hingga tingkat perguruan tinggi. Terdapat   indikasi   bahwa   kesadaran   masyarakat   akan  pentingnya pembelajaran  pembentukan  karakter  anak  juga  masih  minim,  diakibatkan  banyak  kalangan masyarakat  juga  masih  banyak  yang  belum  mendapatkan  akses  pembelajaran  yang  cukup memadai   di sana   sini   masih   banyak   kendala   dan   hambatan   dalam   pembelajaran. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pengajaran   dan   pembimbing  pembentukan karakter dengan menggunakan dengan   metode   buku  storytelling cerita fabel bergambar berbahasa   Inggris di PAUD-TK Arimbi Tangerang Selatan. Lewat narasi dan penceritaan, siswa-siswi PAUD mengenal beragam kosa kata yang merujuk pada karakter atau  sifat-sifat  yang  baik  mengenai  kejujuran,  kesopanan,  rajin  belajar,  menghormati Guru dan lain sebagainya.
Membangun Percaya Diri dalam Public Speaking Melalui Story Telling Yan Ardian Subhan; Sunardi Sunardi; Kholil Azis
Madaniya Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.371

Abstract

Bahasa Inggris di Indonesia masih merupakan bahasa asing sehingga menyebabkan penggunaan bahasa Inggris di publik masih kurang berkembang. Para siswa SMA yang sudah mendapatkan pelajaran bahasa Inggris dari bangku SD pun ditengarai masih belum menguasai bahasa Inggris secara lisan karena banyaknya kesalahan yang mereka lakukan dalam penggunaannya. Melihat hasil observasi terhadap para siswa-siswi SMU yang belajar di Pondok Modern Al-Ghozali. Desa Curug. Kec. Gunung Sindur, teridentifikasi bahwa kecakapan berbahasa Inggris mereka terutama dalam konteks berbicara secara lisan di depan publik masih memiliki kekurangan sehingga menimbulkan kesalahpahaman dalam berbahasa inggris itu sendiri. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pemberian pelatihan tentang “Membangun Percaya Diri dalam Public Speaking Melalui Storytelling” kepada siswa-siswi dilingkungan SMU Pondok Modern Al-Ghozali, Desa Curug, Kec, Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. Para siswa didorong untuk membangun percaya dirinya dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya di depan public melalui pendekatan pemberian cerita dalam bahasa Inggris. Hasil pengabdian melalui pelatihan ini menunjukan peningkatan kemampuan siswa untuk berbicara bahasa Inggris di depan publik.
Mengubah Kesalahpahaman Dalam Berbahasa Inggris Melalui Kolom Misunderstanding Kholil Azis; Sunardi Sunardi; Umi Hani; Yan Ardian Subhan
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): Edisi Mei 2022
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v3i2.12

Abstract

Siswa SMA yang sudah mendapatkan pelajaran bahasa Inggris dari bangku SMP masih banyak melakukan kesalahan dalam penggunaannya. Teridentifikasi bahwa terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi dalam bahasa Inggris mereka, yaitu terjadinya misunderstanding atau kesalahpahaman penggunaan kata, kalimat dan penggunaan kata/frase dalam konteks yang berbeda. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini ialah memberikan pelatihan dan pembelajaran secara virtual untuk cara mengubah misunderstanding atau kesalahpahaman berbahasa Inggris melalui kolom “Misunderstanding” yang ditujukan kepada siswa-siswi dan guru dilingkungan sekolah Pondok Modern Al-Ghozali, Desa Curug, Kec, Gunung Sindur. Metode pelatihan yang diberikan ialah melalui pemberian materi secara daring dimana para siswa didorong untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya dan sekaligus meningkatkan kosa kata bahasa Inggris melalui kolom “Misunderstanding”; sebuah kolom pembendaharaan kosa kata yang menggunakan pendekatan American English. Dengan penyelenggaraan pengabdian ini siswa mampu meminimalisir kesalahpahaman dalam berbahasa inggris yang sering terjadi.