Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT. BANK JATENG DAN PT. BANK DKI Debora, Novita; Saerang, Ivonne; Untu, Victoria
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1072- 1203
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.391 KB) | DOI: 10.35794/emba.3.1.2015.7926

Abstract

Bank merupakan lembaga keuangan yang berperan penting dalam perekonomian suatu negara. Oleh karena itu, keberadaan bank yang sehat sangat diperlukan. Peningkatan dalam total Aset, Earning After Tax (EAT), Dana Pihak Ketiga (DPK) dan kredit harus diikuti dengan penurunan pada Non Performing Loan (NPL). Penilaian kinerja keuangan bank dapat diukur dengan metode CAMEL sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia  No.6/10/PBI/2004 tentang Tingkat Kesehatan Bank. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis perbedaan kinerja keuangan antara PT. Bank Jateng (Bank Jateng) dan PT. Bank DKI (Bank DKI) dengan menggunakan metode CAMEL periode 2011-2013. Metode penelitian yang digunakan adalah metode rasio CAMEL (CAR, KAP, PDN, ROA, ROE, BOPO, LDR) dan uji beda independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan antara Bank Jateng dan Bank DKI dalam kualitas aset dan manajemen, namun tidak terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan dalam modal, rentabilitas dan likuiditas. Hasil penilaian keseluruhan rasio CAMEL dapat dinyatakan kinerja keuangan Bank Jateng lebih sehat dari pada Bank DKI. Sebaiknya Bank DKI harus menjaga rasio KAP dan meminimalisir pelanggaran tingkat rasio Posisi Devisa Neto (PDN) dalam keadaan sehat .   Kata kunci: kinerja keuangan, kesehatan bank, CAMEL
PENGARUH STRUKTUR MODAL (ROA, ROE DAN DER) TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (PBV) PADA PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BEI (Periode 2013-2016) Sondakh, Priska; Saerang, Ivonne; Samadi, Reitty
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 3 (2019): JE VOL 7 NO 3 (2019)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (712.214 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i3.24196

Abstract

Abstrak: Nilai perusahaan adalah nilai wajar perusahaan yang dapat menggambarkan presepsi investor terhadap emiten tertentu, sehingga nilai perusahaan merupakan persepsi investor yang selalu dikaitkan dengan harga saham. Nilai perusahaan dapat dilihat dari nilai saham perusahaan yang bersangkutan. Nilai perusahaan juga dari sudut pandang manajemen dimana nilai perusahaan saat ini sangat tergantung pada nilai manajernya. Manajemen yang berdasarkan nilai juga merupakanproses dari memaksimalkan nilai perusahaan berdasarkan perhitungan yang terus-menerus (Agus Harjitodan Martono, 2012). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh struktur modal berupa Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap nilai perusahaan pada perusahaan sector property yang terdaftar di bursa efek indonesia. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian asositif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE)dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan (PBV) pada perusahaan property yang terdaftar di BEI. Secara parsial Return On Assets tidak berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan (PBV), Return On Equity (ROE) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan (PBV) dan Debt to Equity Ratio (DER) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan (PBV). Sebaiknyan ROE dapat lebih ditingkatkan karena akan menjdi salah satu cerminan perusahaan dihadapan investor dan public akan prospek perusahaan dimasa depan.Kata Kunci: return on assets (roa), return on equity (roe), debt to equity ratio (der) dan nilai perusahaan (pbv).
ANALISIS TERHADAP RASIO-RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR PROFITABILITAS PADA BANK-BANK SWASTA YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Christiano, Mario; Tommy, Parengkuan; Saerang, Ivonne
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 714- 831
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (454.196 KB) | DOI: 10.35794/emba.2.4.2014.6490

Abstract

Bank adalah lembaga keuangan yang fungsi pokoknya memberi kredit dan jasa dalam lalu lintas bayaran dan peranan uang, maka dari itu bank memiliki ruang lingkup yang luas, bank juga dapat mengukur tingkat kesehatan antara bank-bank yang berbeda. Penelitian ini betujuan untuk menganalisis rasio-rasio keuangan untuk mengukur profitabilitas. Rasio-rasio keuangan tersebut meliputi CAR, BOPO, NPL, NIM, dan LDR. Populasi sebanyak 43 perusahaan perbankan yang go public dengan sampel perusahaan sebanyak 22 perusahaan perbankan. Menggunakan teknik purposive sampling dengan metode penelitian asosiatif.Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan CAR, BOPO, NPL, NIM, dan LDR mempunyai pengaruh signifikan terhadapROA. Secara parsial  CAR, NIM, dan LDR mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap ROA, sedangkan BOPO dan NPL berpengaruh negatif terhadap ROA. Sebaiknya manajemen perusahaan meningkatkan kinerja keuangan, terutama terhadap efisiensi operasional usaha dan kemampuan laba perusahaan agar para investor semakin percaya terhadap kinerja keuangan perusahaan. Kata kunci: rasio keuangan, profitabilitas
RASIO KEUANGAN PENGARUHNYA TERHADAP HARGA SAHAM PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL DEVISA YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Polii, Pryanka J.V; Saerang, Ivonne; Mandagie, Yunita
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 966 - 1089
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (634.191 KB) | DOI: 10.35794/emba.2.2.2014.4468

Abstract

Harga Saham ditentukan melalui mekanisme harga pada saat pasar saham sedang berlangsung berdasarkan pada permintaan dan penawaran saham. Bank umum swasta nasional devisa (BUSND) adalah bank yang sebagian besar modalnya dimiliki oleh pihak swasta non asing dan dapat melakukan transaksi dengan pihak luar negeri atau berkaitan dengan valuta asing (valas). Aturan pada bisnis perbankan di Indonesia harus, memenuhi CAR sebesar 8%, semakin tinggi CAR maka semakin baik kemampuan bank tersebut untuk menanggung risiko dari setiap kredit, sehingga bank yang memiliki kecukupan modal yang baik akan meningkatkan kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya yang mengakibatkan harga sahamnya meningkat. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh CAR, LDR, ROA dan ROE terhadap harga saham. Populasi sebanyak 19 BUSND yang go public dan sampel yang digunakan sebanyak 10 bank dengan teknik purposive sampling, periode data tahun 2010-2012. Penelitian menggunakan teknik asosiatif dan teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan secara simultan, CAR, LDR, ROA dan ROE berpengaruh signifikan terhadap harga saham, secara parsial CAR dan LDR tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sedangkan ROA dan ROE berpengaruh signifikan. BUSND yang go public di BEI diharapkan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan dan memperhitungkan risiko yang akan dihadapi sehingga dapat meningkatkan harga saham yang diharapkan. Kata kunci: CAR, LDR, ROA, ROE, harga saham
ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAERAH PADA PEMDA KABUPATEN KEPULAUAN SULA PROVINSI MALUKU UTARA Pauwah, Sudirman; Saerang, Ivonne; Mandey, Silvya
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 001 - 115
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.733 KB) | DOI: 10.35794/emba.2.3.2014.5064

Abstract

Pemberian otonomi kepada daerah kabupaten dan kota didasarkan atas asas desentralisasi dalam wujud otonomi yang luas, nyata dan bertanggung jawab. Pemberian kewenangan tersebut, maka semua bidang pemerintahan yang diserahkan kepada daerah dalam rangka pelaksanaan otonomi pada dasarnya menjadi wewenang dan tanggung jawab Pemda sepenuhnya, baik yang menyangkut penentuan kebijakan, perencanaan, pengawasan, pengendalian dan evaluasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi kinerja keuangan daerah Kabupaten Kepulauan Sula Provinsi Maluku Utara, untuk tahun anggaran 2008 sampai tahun 2012. Metode analisis yang digunakan deskriptif kuantitatif, bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan Pemda Kabupaten Kepulauan Sula tahun 2008 sampai 2012. Pengujian dilakukan dengan menggunakan empat variabel, kemandirian daerah, efektifitas, aktifitas, dan debt service coverage ratio (DSCR), untuk mengukur tingkat kinerja keuangan dari tiap–tiap variabel. Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Kinerja pengelolaan keuangan Kabupaten Sula  berdasarkan rasio keuangan yaitu rasio kemandirian, rasio efektivitas, rasio aktifitas, rasio pengelolaan belanja,  rasio pertumbuhan, berpengaruh terhadap pengelolaan keuangan daerah terhadap pengelolaan APBD. Analisis rasio petumbuhan kinerja pengelolaan keuangan Kabupaten kepulauan Sula dapat dikategorikan cukup baik karena pertumbuhan PAD masih fluktuatif, artinya kemampuan Pemda dalam meningkatkan pertumbuhan PAD perlu diperbaiki dan tingkatkan. Disamping itu perlu juga diperhatikan tentang belanja pegawai yang memiliki nilai yang masih cukup besar jika dibanding dengan nilai PAD. Kata kunci: otonomi, kemandirian, kinerja keuangan
PENGUJIAN ARBITRAGE PRICING THEORY (APT) SEBAGAI PREDICTOR PENGEMBALIAN SAHAM YANG DIHARAPKAN ( STUDI KASUS PADA INDUSTRI PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA) Rundengan, Fanda Daisy Prully; Parengkuan, Tommy; Saerang, Ivonne
GOING CONCERN : JURNAL RISET AKUNTANSI Vol 8, No 3 (2013)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32400/gc.8.3.25095.2013

Abstract

The impact of the economic crisis caused investors have difficulty in analyzing and predicting stock returns of the company. No exception to the banking industry shares are listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI). In predicting stock returns are expected, there are two models that are often used by investors, the capital asset pricing model (CAPM) and the arbitrage pricing theory (APT). APT basically use reasoning stating that two investment opportunities that have the same characteristics identical bias not sold with different prices. The concept used is hokum one price (the law of one price). Analysis used in the study is the analysis of two different test average. Where comparing ten banking industry Stock Exchange Securities registered Indonesian (IDX). After conducting a hypothesis test using the SPSS output in the form of test results obtained bedadua average dependent samples, bahwathitung for APT testing by comparing the actual return (Ri) and expected return (ERI) stock with a variance equal to propabilitas assumet is 0.290 0,1.620. Therefore, P-value 0.290> 0.05, results showed that the expected return is not berbedas ignifikan with actual return (significant 0.290) This means that the hypothesis stated:. "Allegedly expected return results Arbitrage Pricing Theory model predictions with actual return on the banking industry that went public in the Indonesia Stock Exchange rejected. Therefore, the expected return does not differ significantly from the actual return the Arbitrage Pricing Theory Accurate models. Results of research conducted by the author, states that testing APT (Arbitrage Pricing Theory) by comparing Actual return (Ri) with Expected return (ERI) to measure stock returns is no difference. This means that the APT does not affect stock returns padaindustri banks that went public on the stock exchanges of Indonesia.
THE COMPARISON BETWEEN ACCURACY OF CAPITAL ASSETS PRICING MODEL (CAPM) AND ARBITRAGE PRICING THEORY (APT) IN STOCKS INVESTMENT ON EXCHANGE NATIONAL PRIVATE BANKING LISTED ON INDONESIAN STOCK EXCHANGE Laia, Kristin; Saerang, Ivonne
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 247- 374
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.207 KB) | DOI: 10.35794/emba.3.2.2015.8529

Abstract

There are two models of equilibrium that is still used as a matter of debating regarding accuracy in predicting the expected returns. Both of these models are the Capital Asset Pricing Model (CAPM) and the Arbitrage Pricing Theory (APT). This research was conducted to determine the accuracy of each model in predicting the expected returns and to know which model is the most accurate in predicting expected returns on the exchange national private banking. The population used is the exchange national private bank  that is in the directory of Bank Indonesia and there were 35 banks. After purposive sampling stage, the sample used is worth as much as 15 banks. The accuracy of each model are known by paired samples t-test. As for knowing the most accurate model is to calculate the standard deviation from the results of ERI from each model. The results showed that the APT model with three macroeconomic factors more accurate in predicting expected returns of stock on the exchange national private banking. So, investors in the  exchange national private banking  should use the APT model to predict the expected return. Keywords: CAPM, APT, actual return, expected return, general banking, foreign exchange
ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PERTAMBANGAN MINYAK DAN GAS YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Pangemanan, Reiklof; Saerang, Ivonne; Maramis, Joubert
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 5, No 3 (2017): JE. VOL 5. NO. 3 (2017) HAL 3529
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.768 KB) | DOI: 10.35794/emba.v5i3.17630

Abstract

Abstrak: Perusahaan sebagai suatu entitas yang beroperasi dengan menerapkan prinsip-prinsip ekonomi, umumnya tidak hanya berorientasi pada pencapaian laba maksimal, tetapi juga berusaha meningkatkan nilai perusahaan dan kemakmuran pemiliknya, untuk itu perusahaan memiliki rencana strategis dan taktis yang disusun dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Profitabilitas dan Struktur Modal terhadap Harga Saham pada perusahaan Sub Sektor Pertambangan Minyak dan Gas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan adalah Regresi Linear Berganda. Variabel-variabel yang digunakan dalam panelitian ini adalah Profitabilitas dan Struktur Modal yang diduga berpengaruh terhadap Harga Saham. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 6 perusahaan dengan jenis data kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) lewat kerjasama dengan Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Unsrat. Dari hasil analisis Regresi Linear Berganda, baik secara parsial maupun simultan menunjukan bahwa indikator variabel Return On Asset dan indikator variabel Debt to Equity Ratio memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Harga Saham pada Perusahaan Sub Sektor Pertambangan Minyak Dan Gas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kata kunci: profitabilitas, struktur modal, harga saham