Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MEMBEKALKAN KREATIVITAS MAHASISWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS STREAM MENGGUNAKAN KONTEN BIOTEKNOLOGI TRADISIONAL Tri Wahyu Agustina; Nuryani Y. Rustaman; Riandi Riandi; Widi Purwianingsih
Jurnal BIOEDUIN : Program Studi Pendidikan Biologi Vol 9, No 1 (2019): Bioeduin Februari
Publisher : Department of Biology Education UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/bioeduin.v9i1.4343

Abstract

METAANALISIS EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATERI BIOLOGI DI SMA Rina Srimulya; Tri Wahyu Agustina; Sri Maryanti
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/fpbio.v9i2.17280

Abstract

Penelitian  bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas model pembelajaran cooperative learning terhadap hasil belajar kognitif siswa pada materi biologi di SMA. Penelitian ini menggunakan metode metaanalisis dengan menggunakan pendekatan embedded design untuk menganalisis hasil-hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan cooperative learning terhadap hasil belajar kognitif pada Materi Biologi. Skripsi yang diteliti adalah skripsi yang menggunakan model pembelajaran cooperative. Sampel yang dianalisis adalah tiga belas skripsi mahasiswa di salah satu universitas di Bandung pada rentang tahun 2013-2021. Berdasarkan analisis nilai effect size secara keseluruhan didapatkan nilai rata-rata effect size 1,45 yang termasuk kategori efek sangat besar, sedangkan pada tipe model efek terbesar yaitu model Think Pair Share (TPS), Media dengan effect size terbesar yaitu LKS/LKPD, dan materi dengan effect size terbesar yaitu system pencernaan. Temuan analisis menunjukan bahwa model pembelajaran cooperative learning memberikan pengaruh yang besar dan efektif dilihat dari segi tipe model, media dan materi yang dipelajari. Hal ini menunjukan bahwa model pembelajaran cooperative learning sangat efektif terhadap hasil belajar kognitif siswa.
KETERAMPILAN BERPIKIR SISTEM SISWA DALAM PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK Nur Azmi Mar; Tri Wahyu Agustina; Astri Yuliawati
Gunung Djati Conference Series Vol. 30 (2023): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi ke-4 Tahun 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan berpikir sistem (KBS) mendukung HOTS untuk memahami cara kerja sistem yang saling berpengaruh. KBS masih belum ditekankan dalam pembelajaran di Indonesia, sehingga sulit bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis proyek terhadap KBS siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuntitatif menggunakan Quasi-experiment dengan desain Nonequivalent Control Group. Sampel diperoleh menggunakan teknik purposive sampling yang terdiri dari 35 siswa kelas XI MIPA 3 sebagai kelas eksperimen dan 36 siswa kelas XI MIPA 4 sebagai kelas kontrol. Penelitian memperoleh hasil bahwa terdapat peningkatan nilai post-test siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil dari uji cohen’s effect size diperoleh nilai sebesar 0,353 yang menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis proyek memberikan pengaruh cukup terhadap KBS siswa. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek berpengaruh terhadap peningkatan KBS siswa tetapi efek yang dihasilkan berkategori cukup.
ASESMEN KINERJA PRODUK PADA MATERI SISTEM SARAF Selly Selly; Tri Wahyu Agustina; Ukit
Gunung Djati Conference Series Vol. 30 (2023): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi ke-4 Tahun 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produk karya siswa merupakan hasil pembelajaran yang menekankan adanya solusi dari pemecahan masalah yang ditemukan oleh siswa di lingkungan sekitarnya, salah satunya pada sistem saraf. Produk diimplementasikan dari model Problem based learning berbasis STEM sehingga siswa mengaplikasikan pengetahuannya untuk mendesain dengan memanfaatkan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model Problem Based Learning berbasis STEM terhadap asesmen kinerja produk alat peraga kelainan struktur dan fungsi saraf yang disebabkan oleh senyawa psikotropika. Penelitian ini menggunakan metode kualitatatif. Perangkat penelitian berupa task kinerja siswa dengan instrumen penelitian lembar asesmen kinerja produk beserta rubriknya (kesesuaian isi, kesesuaian konsep, dan daya kreativitas). Sampel dipilih melalui purposive sampling terdiri dari 36 siswa kelas eksperimen dan 36 siswa kelas reguler di salah satu Madrasah Aliyah Negeri di Kota Bandung. Hasil asesmen kinerja produk alat peraga menunjukkan persentase nilai 95% berkriteria sangat baik pada kelas eksperimen dan 87,5% berkriteria sangat baik pada kelas reguler. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa model PBL berbasis STEM berpengaruh terhadap asesmen kinerja produk siswa. Model PBL berbasis STEM dapat digunakan untuk membekalkan pembelajaran produk karya siswa.
PERAN MODEL TIME TOKEN TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR ANALISIS SISWA PADA MATERI SISTEM IMUN Siti Mariyah; Tri Wahyu Agustina; mar'atus solikha
Gunung Djati Conference Series Vol. 30 (2023): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi ke-4 Tahun 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan berpikir analisis merupakan jenis keterampilan berpikir tingkat tinggi (C4). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan besaran pengaruh model pembelajaran Time Token menggunakan Flashcard terhadap keterampilan berpikir analisis siswa pada materi sistem imun. Metode penelitian yang digunakan adalah mix method dengan desain Embedded. Analisis data penelitian yaitu dengan uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji mann whitney dan uji Cohen’s effec size digunakan untuk mengetahui besaran pengaruh yang diperoleh. Hasil pengujian keterampilan berpikir analisis siswa pada kelas eksperimen mengalami kenaikan sebesar 39,8 yaitu dari 40,2 menjadi 80,0 pada nilai posttest. Hasil uji hipotesis diperoleh signifikansi 0,000 < 0,05 dan pengujian besaran pengaruh diperoleh nilai sebesar 1,28. Tahapan-tahapan yang dilakukan pada sintaks model Time Token bertujuan untuk mengasah keterampilan berpikir analisis siswa yang akhirnya mengarah pada adanya pengaruh positif dari model pembelajaran yang digunakan. Model pembelajaran Cooperative Learning tipe Time Token menggunakan Flashcard berpengaruh terhadap keterampilan berpikir analisis siswa pada materi sistem imun. Besaran pengaruh yang terjadi berada dalam kategori efek kuat (strong effect).
KETERAMPILAN BERPIKIR SISTEM (KBS) PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI TERAPAN Tri Wahyu Agustina
Gunung Djati Conference Series Vol. 30 (2023): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi ke-4 Tahun 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan berpikir system (KBS) merupakan bagian dari kompensi abad 21 yang mendukung pembangunan berkelanjutan. Pembelajaran Sains khususnya Biologi tidak dapat dipisahkan dari KBS. Tujuan pembekalan KBS supaya siswa dapat berpikir holistic, mengungkap berbagai fenomena kompleks sehingga dapat membuat keputusan yang komprehensif. Indikator KBS diantaranya dapat mengidentifikasi struktur, komponen-sub komponen, fungsi setiap komponen dan sub-komponen, menganalisis keterhubungan antar komponen dan sub-komponen, menganalisis pemodelan dalam system, dan memprediksi prilaku system. Pembekalan KBS dapat menggunakan pendekatan STEM (Science-Technology-Engineering-Mathematics) dan STREAM yang ditambahkan aspek Arts dan Religion pada konten Biologi Terapan. Isu lokal yang bersifat kontekstual dan berkesesuaian dengan visi misi institusi pendidikan sebagai dasar untuk memilih konten Biologi Terapan. Asesmen KBS dapat menggunakan produk peta konsep beserta rubrik skoring tertentu dan instrument soal KBS. Pemberlakuan kurikulum merdeka belajar dapat mengukur KBS melalui capaian pembelajaran dan tujuan pembelajaran pada fase E dan F untuk mengimplementasikan pembelajaran Biologi Terapan.